Komunikasi Interpersonal dan Kepercayaan Diri Pengguna Dating Apps
Main Article Content
Abstract
Some people have difficulties communicating when they are with other people. Difficulties in communicating can be caused by anxiety and fear of receiving responses from communicants or people who receive messages. A medium that can be used in exchanging messages and information is the online dating app Bumble. The Bumble app specializes in women opening the chat first. This research aims to find out and describe the use of interpersonal communication by female users of the Bumble application to increase self-confidence. Interpersonal communication is communication between two or more people that allows participants to capture other people's reactions directly, both verbally and non-verbally. The author uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was obtained through observation, documentation, and in-depth interviews with five informants and expert sources. The results showed that Bumble app users feel confident when communicating if they have something in common. Self-confidence also arises if Bumble app users are used to doing interpersonal communication with a positive self-concept.
Beberapa orang kesulitan berkomunikasi saat sedang bersama dengan orang lain. Kesulitan dalam berkomunikasi dapat disebabkan rasa cemas dan takut dalam menerima tanggapan dari komunikan atau orang yang menerima pesan. Media yang dapat digunakan dalam bertukar pesan dan informasi adalah aplikasi kencan online Bumble. Aplikasi Bumble mengkhususkan perempuan untuk membuka obrolan terlebih dahulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pemanfaatan komunikasi interpersonal oleh perempuan pengguna aplikasi Bumble dalam meningkatkan kepercayaan diri. Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi antar dua orang atau lebih yang memungkinkan pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik secara verbal maupun non-verbal. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi, dokumentasi, wawancara mendalam dengan lima informan dan narasumber ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna aplikasi Bumble merasa percaya diri saat berkomunikasi jika memiliki kesamaan dalam beberapa hal. Kepercayaan diri juga muncul, jika pengguna aplikasi Bumble sudah terbiasa melakukan komunikasi interpersonal dengan konsep diri yang positif.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Koneksi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Erayani, F. N., Sridana, N., Arjudin, A. & Baidowi, B. (2022). Hubungan Kepercayaan Diri dan Kemampuan Komunikasi Matematis dengan Hasil Belajar Matematika. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(3c), 1875-1884. https://doi.org/10.29303/jipp.v7i3c.845
Harjianto, D. K., & Sari, W. P. (2020). Komunikasi Interpersonal Anak dan Orangtua yang Berbeda Agama. Koneksi, 4(1), 147-154. https://doi.org/10.24912/kn.v4i1.6687
Hawkins, S. (2022). Dating App Motivations in Emerging Adulthood: Differences Across Tinder, Bumble, and Hinge. (Tesis S2, California State University San Marcos). http://hdl.handle.net/20.500.12680/jm214v948
Ifdil, I., Denich, A. U., & Ilyas, A. (2017). Hubungan Body Image dengan Kepercayaan Diri Remaja Putri. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 2(3), 107–113. http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i32017p107
Khotimah, I. H. (2019). Komunikasi Verbal dan Non Verbal dalam Diklat. (STAIN Pamekasan). https://www.researchgate.net/publication/337208719_KOMUNIKASI_VERBAL_DAN_NON_VERBAL_DALAM_DIKLAT
Kurniawan, M. R., Arif, E., & Asmawi, A. (2021). Hubungan antara Konsep Diri, Kepercayaan Diri dengan Kemampuan Komunikasi Interpersonal dalam Proses Pembelajaran pada Mahasiswa . Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) , 4(1), 485-493. https://doi.org/10.34007/jehss.v4i1.683
Laiyenes, J. (2022). Pemenuhan Kebutuhan Informasi Penggemar K-pop Melalui Penggunaan Media Sosial Lysn. (Tesis Skripsi, Universitas Tarumanagara). http://repository.untar.ac.id/id/eprint/34623
Rizaty, M. A. (2022, Februari 14). Pengguna Aplikasi Kencan Online Tembus 323 Juta Orang pada 2021. Katadata.co.id. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/02/14/pengguna-aplikasi-kencan-online-tembus-323-juta-orang-pada-2021
Sari, W. P., & Kusuma, R. S. (2018). Presentasi Diri dalam Kencan Online pada Situs dan Aplikasi Setipe dan Tinder. MediaTor, 11(2), 155-164. https://doi.org/10.29313/mediator.v11i2.3829
Setiawan, I., & Winduwati, S. (2020). Aktivitas Komunikasi Interpersonal Barista dalam Mempertahankan Citra Starbucks Chinatown. Koneksi, 4(2), 224-229. https://doi.org/10.24912/kn.v4i2.8095
Talika, F. T. (2016). Manfaat Internet Sebagai Media Komunikasi Bagi Remaja di Desa Air Mangga Kecamatan Laiwui Kabupaten Halmahera Selatan. E-Journal Acta Diurna, 5(1). https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/actadiurnakomunikasi/article/view/10933/10522
Wijaya, I. S. (2013). Komunikasi Interpersonal dan Iklim Komunikasi dalam Organisasi. Jurnal Dakwah Tabligh, 14(1), 115-126. https://doi.org/10.24252/jdt.v14i1.318
Wirata, M. I. D. (2018). Perancangan Kampanye Meningkatkan Kepercayaan Diri Perempuan Terhadap Pengaruh Beauty Standarts. (Skripsi S1, Universitas Telkom). https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/144953/perancangan-kampanye-meningkatkan-kepercayaan-diri-perempuan-terhadap-pengaruh-beauty-standards.html