Keterlibatan Penggemar K-Pop Melalui Dance Challenge NCT di TikTok
Main Article Content
Abstract
In the ever-evolving landscape of technology, particularly with the rise of social media platforms like TikTok, there has been a transformative impact on how people interact, communicate, and consume information. This shift has created new avenues for brands and entities to broaden their influence, enhance their brand image, and increase popularity. Within the K-Pop industry, TikTok has emerged as a strategic tool for expanding reach and building brand image and popularity. Specifically, this study focuses on the utilization of dance challenges, such as the #YogurtShakeChallenge, by NCT fans on TikTok to contribute to the group's brand image and popularity. This research uses the concepts of social media, popular culture, fan engagement, brand image, and popularity, the research adopts a qualitative approach and employs a case study method. The findings reveal that TikTok serves as a platform for K-Pop enthusiasts to connect, share information, and support their favorite groups, such as NCT. Through initiatives like the #YogurtShakeChallenge, fans not only expand the content's reach but also foster a positive connection between the group and its supporters, ultimately contributing to the growth of NCT's brand image and popularity.
Di era teknologi yang terus berkembang, media sosial khususnya TikTok telah mengubah cara interaksi, komunikasi, konsumsi informasi, serta memberikan peluang baru bagi merek dan identitas lainnya untuk memperluas jangkauan, mengembangkan brand image dan popularitas. Terutama dalam industri K-Pop yang memanfaatkan TikTok sebagai strategi untuk memperluas jangkauan dan membangun brand image serta popularitasnya. Salah satu strategi yang dilakukan adalah menciptakan konten dance challenge yang menarik keterlibatan penggemar. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kontribusi penggemar dalam mengembangkan brand image dan popularitas NCT melalui dance challenge dengan tagar #YogurtShakeChallenge di media sosial TikTok. Penelitian ini menggunakan konsep media sosial, budaya populer, keterlibatan penggemar (fan engagement), brand image, dan popularitas. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif, metode studi kasus. Hasil penelitian mendeskripsikan bahwa media sosial TikTok menjadi platform bagi penggemar K-Pop untuk bersosialisasi dan berbagi informasi. Selain itu, penggemar memanfaatkan TikTok sebagai wadah untuk mendukung dan memperkenalkan NCT ke jangkauan yang lebih luas. Dengan adanya antusias dari para penggemar tidak hanya memperluas jangkauan konten dengan berkontribusi dalam dance challenge dengan tagar #YogurtShakeChallenge, tetapi juga membentuk ikatan positif antara grup dan penggemar, dan menumbuhkan perkembangan brand image dan popularitas NCT.
Article Details
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Prologia Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Ahlse, J., Nilsson, F., & Sandström, N. (2020). It’s time to TikTok: Exploring Generation Z’s motivations to participate in #Challenges. DIVA, 1–77. https://www.diva-portal.org/smash/record.jsf?pid=diva2%3A1434091&dswid=-8226
Ambarwati, D. D., & Utina, U. T. (2022). Pengaruh Dance Challenge Pada Media Sosial TikTok Terhadap Minat Menari Remaja Kabupaten Blora di Era Pandemi Covid-19. Jurnal Seni Tari, 11(1), 22–35. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jst/article/view/51408
Ariestuti, N. K. M., Purnawan, N. L. R., & Pradipta, A. D. (2023). Pemanfaatan Tren Tagar Welcome to Indonesia pada TikTok sebagai Sarana Kritik Sosial Generasi Y dan Z. Medium, 3(2), 168–181. https://ojs.unud.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/89291
Dewi, S. L. G. P., Edyanto, N., & Siagian, H. (2020). The Effect of Brand Ambassador, Brand Image, and Brand Awareness on Purchase Decision of Pantene Shampoo in Surabaya, Indonesia. SHS Web of Conferences, 76, 1–10. https://doi.org/https://doi.org/10.1051/shsconf/20207601023
Gani, A. G. (2015). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perkembangan Anak Remaja. Jurnal Mitra Manajemen, 7(2), 32–42. https://journal.universitassuryadarma.ac.id/index.php/jmm/article/view/533
Halim, P. T., Yogatama, A., & Wijayanti, C. A. (2022). Motivasi Penggemar Boy Group K-pop TOMORROW X TOGETHER (TXT) dalam Melakukan Fan Engagement pada Media Sosial. Jurnal E-Komunikasi, 10(2), 2–12. https://publication.petra.ac.id/index.php/ilmu-komunikasi/article/view/13204
Hayati, C. sri, & Sudrajat, R. H. (2022). Pemanfaatan Tik Tok Sebagai Platform Digital Marketing dalam Upaya Peningkatan Brand Awareness Butik Aishable. SEIKO : Journal of Management & Business, 4, 415–426. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/cakrawala/article/view/1283/1055
Julianto, S. (2018). Pemaknaan Life Satisfaction Pada Anak Laki-Laki Dalam keluarga Orang Tua Tunggal, 45–52. http://repository.unika.ac.id/id/eprint/18702
Kemp, S. (2023). The changing World of digital in 2023. We Are Social. https://wearesocial.com/id/blog/2023/01/the-changing-world-of-digital-in-2023-2/
Pratiwi, N. (2017). Penggunaan Media Video Call dalam Teknologi Komunikasi. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 1(2), 213–214. https://journal.undiknas.ac.id/index.php/fisip/article/view/219/179
Setiadi, A. (2016). Pemanfaatan media sosial untuk efektifitas komunikasi. Jurnal Humaniora Universitas Bina Sarana Inforrmatika, 16(2), 1–7. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/cakrawala/article/view/1283
Sukendro, G. G. (2023). Budaya Pop Komunikasi dan Masyaraka. In N. Pandrianto, G. Genep Sukendro, R. Oktavianti, & W. Purnama Sari (Eds.), Budaya Pop Komunikasi dan Masyarakat. PT Gramedia Pustaka Utama, 345–349.
https://lintar.untar.ac.id/repository/penelitian/buktipenelitian_10601001_2A080223164754.pdf
Tanliana, D., & Utami, L. S. S. (2022). Perilaku Konsumtif Penggemar Korean Wave di Twitter (Studi Tentang Fenomena Koleksi Photocard K-Pop). Koneksi, 6(1), 184–190. https://doi.org/10.24912/kn.v6i1.15549
Utami, L. (2016). Fans Participatory Culture In Social Media (Studies On Twitter Utilization By Bangtan Boys Fans In Indonesia).In S. Azehari & W. P. Sari (Eds.), Proceeding International Conference Of Communication, Industry And Community 2016. Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara, 28–37. https://www.researchgate.net/publication/323476353_FANS_PARTICIPATORY_CULTURE_IN_SOCIAL_MEDIA_STUDIES_ON_TWITTER_UTILIZATION_BY_BANGTAN_BOYS_FANS_IN_INDONESIA
Valencialaw, N., & Utami, L. S. S. (2023). K-Pop dan Perilaku Konsumtif Menonton Konser. Koneksi, 7(1), 112–119. https://doi.org/https://doi.org/10.24912/kn.v7i1.21301