Analisis Komunikasi Pemasaran Kedai Kopi dalam Membangun Brand Awareness melalui Media Sosial (Studi Kasus pada Instagram Kopi Lain Hati)

Main Article Content

Devara Resty
Riris Loisa
Nigar Pandrianto

Abstract




Brand is one of the things that must be built by product, service and company owners. In order for the brand to be known by the target market, it must build brand awareness. In building brand awareness of a brand, a strategy is needed, one of which is utilizing the internet. The research was carried out with a qualitative approach with a case study method, the subject of research on Instagram is Kopi Lain Hati and the object of research is brand awareness. Researchers conducted in-depth observations and interviews with five sources, namely two Kopi Lain Hati, one customer and two digital marketing experts. The data processing technique of this researcher is coding. This research shows that the marketing communications that have been carried out by Kopi Lain Hati to build brand awareness are implementing a basic food & beverage strategy, implementing a 4P marketing mix to a 7P marketing mix, creating several campaigns such as distributing ovo vouchers, used social media by following the time in creating the content, maximizing the Instagram platform which is paid or not. To measure how high the level of Kopi Lain Hati's pyramid brand awareness is by looking at the feedback provided by customers through social media. In the brand awareness pyramid level, Kopi Lain Hati has not yet reached Top Of Mind, but rather is a Brand Recall.





Brand merupakan salah satu hal yang wajib dibangun oleh pemilik produk, jasa, dan perusahaan. Agar brand dikenal oleh target market maka pemilik brand harus membangun brand awareness. Dalam membangun brand awareness suatu brand perlu adanya strategi, salah satunya adalah memanfaatkan adanya internet sebagai saluran komunikasi pemasaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi pemasaran yang dilakukan kopi lain hati dalam membangun brand awareness melalui Instagram. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, subjek penelitian Instagram kopi lain hati dan objek penelitian brand awareness. Peneliti melakukan observasi dan wawancara mendalam terhadap lima narasumber yaitu dua pihak Kopi Lain Hati, satu customer dan dua digital marketing expert. Teknik pengolahan data peneliti ini adalah coding. Penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi pemasaran yang telah dilakukan Kopi Lain Hati untuk membangun brand awareness yaitu menerapkan basic strategy food & beverage, menerapkan marketing mix 7P, membuat beberapa campaign, pembuatan konten media sosial dengan mengikuti perkembangan jaman dalam membuat kontennya, memaksimalkan platform Instagram yang berbayar maupun tidak. Untuk mengukur seberapa tinggi level piramida brand awareness Kopi Lain Hati yaitu dengan melihat feedback yang di berikan customer melalui media sosial. Dalam level piramida brand awareness, Kopi Lain Hati belum mencapai tingkat top of mind melainkan Brand Recall.







Article Details

How to Cite
Resty, D., Loisa, R., & Pandrianto, N. (2023). Analisis Komunikasi Pemasaran Kedai Kopi dalam Membangun Brand Awareness melalui Media Sosial (Studi Kasus pada Instagram Kopi Lain Hati). Prologia, 7(1), 94–100. https://doi.org/10.24912/pr.v7i1.15840
Section
Articles
Author Biographies

Devara Resty, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Riris Loisa, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Nigar Pandrianto, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

References

Aileen, B dan Loisa, R. (2019). Komunikasi Pemasaran dalam Membangun Brand Awareness (Studi Kasus Partipost). Prologia EISSN 2598-0777, Vol 3 No 1, Hal 9 – 16. https://journal.untar.ac.id/index.php/prologia/article/view/6112

Dyah Alyusi, S. (2016). Media Sosial Interaksi, Identitas dan Modal Sosial. Predana Media. https://www.google.co.id/books/edition/Media_sosial/z_nJDwAAQBAJ?hl=e n&gbpv=

Ramadhan, Fidel M., D. (2019). Strategi Komunikasi Pemasaran Melalui Media Online Dalam Membangun Brand Awareness (Studi Kasus Kmill.id). Skripsi Periklanan, Jakarta.

Hasugian, J. T. (2015). Pengaruh Brand Image dan Brand Trust Terhadap Brand Loyalty Telkomsel. Ejournal Ilmu Administrasi Bisnis, 3, 923–937. https://ejournal.hi.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2015/11/Jurnal Jimmi Tumpal Mangisi H (11-11-15-05-44-30).pdf

Josita, A. dan Pribadi, A. (2021). Peran Interaksi Simbolik dalam Perencanaan Komunikasi Pemasaran di Era Pandemi (Studi Kasus Kopi Lain Hati Sukasari Bogor). Prologia EISSN 2598-0777, 5.

Junaid, I. (2016). Analisis data kualitatif dalam penelitian pariwisata. Jurnal Kepariwisataan ISSN 1979 -7168, 10(1), 66–70. http://repository.poltekparmakassar.ac.id/123/1/Analisis data Ilham Junaid.pdf

Panuju, R. (2019). Komunikasi Pemasaran Pemasaran sebagai Gejala Komunikasi Komunikasi sebagai Strategi Pemasaran. Prenada Media.

Santoso, A. B. dan Romadon, S. (2020). Strategi Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Brand Awareness melalui Media Sosial (Studi Kasus Content Creative 4.0 di Instagram). Aksara Public, 4(2), 55–67. http://www.aksarapublic.com/index.php/home/article/view/409/394

Simbolon, T. (2021). Pengertian Influencer, Jenis-Jenis Influencer yang Belum Banyak Diketahui. Suara.Com.