Analisa Waktu Tunggu Pelayanan Rawat Jalan di RS Universitas Brawijaya
Main Article Content
Abstract
Waiting time for patient services is one indicator of patient satisfaction and quality of service in a hospital. The length of time a patient is waiting is one of the important things in determining the quality of health services. Based on the results of preliminary studies that have been carried out at Universitas Brawijaya Hospital in Malang, the implementation of outpatient services is still not running optimally. During the study the waiting time for outpatient services was more than 143 minutes (minimum service standard <60 minutes). The purpose of this study was to determine the factors that influence the length of waiting time for outpatient services and solution solutions. Researchers used qualitative methods, data collection was done by unstructured interviews, Focus Group Discussions, and observations with time and motion study. The number of participants was 30 people. The final results of the study, are the factors that influence the waiting time of outpatient visitors are the queuing number collection system and the medical record file ordering system. Solutions for long waiting times for patients in outpatient services that affect patient satisfaction by changing the Medical Record file order system and changing the queue number group.
Waktu tunggu pelayanan pasien merupakan salah satu indikator kepuasaan pasien dan mutu pelayanan di rumah sakit. Lamanya waktu tunggu pasien merupakan salah satu hal penting dalam menentukan kualitas pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang telah dilakukan di RS Universitas Brawijaya di kota Malang pelaksanaan pelayanan pasien di rawat jalan masih belum berjalan optimal. Saat penelitian waktu tunggu pelayanan rawat jalan lebih dari 143 menit (setandar pelayanan minimal < 60 menit). Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi lama waktu tunggu pelayanan rawat jalan dan solusi pemecahan. Peneliti menggunakan metode kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tidak terstruktur, Focus Group Discussion, dan observasi dengan time and motion study. Jumlah participan 30 orang. Hasil akhir penelitian, adalah faktor yang mempengaruhi lama waktu tunggu pengunjung rawat jalan adalah sistem pengambilan nomor antrian dan sistem pemesanan berkas rekam medis. Solusi untuk lama waktu tunggu pasien di pelayanan rawat jalan yang mempengaruhi kepuasan pasien dengan merubah sistem pemesanan berkas Rekam Medis dan merubah kelompok nomor antrian.
Article Details
This work is licensed under a Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Andria, F. S. (2015). Tinjauan penyediaan dokumen rekam medis di RSUD Dr. Soekidjo Kota Tasikmalaya. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia.
Azwar, A. (1994). Pengantar Administrasi Kesehatan (Edisi Ketiga). Binarupa Aksara, Tangerang, Ciputat.
Blank, W. (1982). Handbook for Developing Competency-Based Training Programs. Englewood Cliffs, New Jersey: Prenice-Hall.
David, D., Hariyanti, T., & Widayanti Lestari, E. (2014). Hubungan keterlambatan kedatangan dokter terhadap kepuasan pasien di instalasi rawat jalan. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(1), 31–35.
Depkes RI. (2007). Standar pelayanan minimal rumah sakit. Direktorat Jendral Bina Pelayanan Medika. Jakarta.
Donahue, R. et al. (2017). Patients willing to wait: Arrival time, wait time and patient satisfaction in an ambulatory urology clinic. Urology Practice, 4(1), 1-6. Available at: http://www.jurology.com/doi/10.1016/j.urpr.2016.02.003.
Hidayati, A. N., Suryawati, C., & Sriatmi, A. (2014). Analisis hubungan karakteristik pasien dengan kepuasan pelayanan rawat jalan Semarang Eye Center (SEC) Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal).
Laeliyah, N., & Subekti, H. (2017). Waktu tunggu pelayanan rawat jalan dengan kepuasan pasien terhadap pelayanan di rawat jalan RSUD Kabupaten Indramayu. Jurnal Kesehatan Vokasional.
Lestari, B. A. (2019). Pengaruh waktu tunggu, harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen pada maskapai Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan, 2(4), 120–126. Available at: https://journal.untar.ac.id/index.php/jmbk/article/view/4856.
Megawati, M., Hakim, L., & Irbantoro, D. (2015). Penurunan waktu tunggu pelayanan obat rawat jalan instalasi farmasi rumah sakit Baptis Batu. Jurnal Kedokteran Brawijaya.
Simanjuntak, M. (2016). Tinjauan faktor-faktor yang mempengaruhi waktu tunggu pelayanan rekam medis di pendaftaran rawat jalan di RSUD Dr. R. M. Djoelham Binjai tahun 2015. Jurnal Ilmiah Perekam dan Informasi Kesehatan Imelda.
Supartiningsih, S. (2017). Kualitas pelayanan an kepuasan pasien rumah sakit: Kasus pada pasien rawat jalan. Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit, 6(1), 9-15.
Xie, Z., & Or, C. (2017). Associations between waiting times, service times, and patient satisfaction in an endocrinology outpatient department: A time study and questionnaire survey. Inquiry : A Journal of Medical Care Organization, Provision and Financing, 54, hal.46958017739527–46958017739527. Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/29161947.