Analisis Konten E-Marketing Campaign JD.ID #Joychallenge Menggunakan Influencer Marketing
Main Article Content
Abstract
Technological developments have a very broad influence in terms of business. Things that are rapidly developing in the field of information technology and business today are done online which provides many benefits and advantages when compared to offline business concepts. This concept is what some E-Commerce companies in Indonesia have. Increasing competition has resulted in every e-commerce company competing to create a campaign content in the context of an e-marketing strategy that will be conveyed to the general public in order to increase brand awareness and sales. Because researchers are interested in discussing the analysis of e-marketing content carried out by the company JD.ID, one of the leading e-commerce companies in Indonesia by carrying out the #joychallange campaign by involving influencer marketing with the aim of research to see more deeply about the content and what is different in content. This jdid #joychallenge campaign with campaigns presented by other e-commerce companies as well as the workings of an influencer in this campaign engaged in artistic creativity. Research using a qualitative approach with case study methods and data study methods used interviews, documentation studies, and literature studies. The results of this research can be seen that currently marketing content can be through any media, one of which is in artistic creativity, namely face painting
Perkembangan teknologi memberikan pengaruh yang sangat luas dalam segi bisnis. Hal yang berkembang pesat dalam bidang teknologi informasi dan bisnis saat ini yaitu dilakukan secara online yang memberikan banyak kemudahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan konsep bisnis secara offline. Konsep inilah yang memunculkan beberapa perusahaan e-commerce di Indonesia. Persaingan pun semakin tinggi mengakibatkan setiap perushaan e-commerce berlomba-lomba untuk membuat suatu konten campaign dalam konteks strategi e-marketing yang akan di sampaikan kepada khalayak umum guna meningkatkan brand awareness dan penjualan. Karena itulah peneliti tertarik membahas mengenai analisis dari konten e-marketing yang dilakukan perusahaan JD.ID salah satu perusahaan e-commerce tekemuka di Indonesia dengan mengusung campaign #joychallange dengan melibatkan influencer marketing ini dengan tujuan penelitian ini untuk mengetahui lebih dalam mengenai kotennya dan apa yang membedakan konten campaign jdid #joychallenge ini yang disajikan oleh perusahaan e-commerce lainnya serta cara kerja dari seorang influencer dalam campaign yang bergerak di kreatifitas seni ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, studi dokumentasi, dan studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini yaitu konten marketing dapat menggunakan media apapun salah satunya facepainting. Konten menggunakan facepainting dinilai memiliki keunikan sendiri dan menjadi daya tarik.
Article Details
References
Ardianto Elvinaro, Soeganda Priyatna. (2009). Tujuh Pilar Strategi Konumikasi Bisnis. Bandung: Widya Padjajaran.
Gunawan, Imam. (2014). Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan praktik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Idrus, Muhammad. (2009). Metode Penelitian Ilmu Sosial. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kotler, Philip and Garry Armstrong. (2012). Prinsip-Prisip Pemasaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Moleong, Lexy J. (2009). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Susanto, Eko Harry. (2014). Dinamika Pesan Iklan. Jakarta: Jurnal Komunikasi Universitas Tarumanagara
Susanto, Eko Harry. (2018). Komunikasi Manusia: Teori dan Praktik Dalam Penyampaian Gagasan. Jakarta: Mitra Wacana Media.