Musik Sebagai Media Komunikasi Ekspresi Cinta (Analisis Semiotika Lirik Lagu “Rumah ke Rumah” Karya Hindia)

Main Article Content

Serafina Iubikrea Arsegi Cahya
Gregorius Genep Sukendro

Abstract

The development of musik that is increasingly advanced in the current era of globalization can no longer be avoided, the influence on the emergence of various types of songs. Even today's human activities are most often accompanied by musik, therefore it cannot be denied that humans and musik are related. Musik is one of the means that can be used by every individual to convey messages, which have a function to express themselves. Starting from the idea of expressing feelings, inner content, thoughts, opinions, and imagination. This study aims to understand that the song "Rumah ke Rumah" can be used as a communication medium for expressing love by revealing the meaning of the lyrics and the meaning of semiotics, namely denotation, connotation, and myth to the reader. The theories used in this research are musik, song lyrics, expressions of love and Roland Barthes' semiotics. This study uses a qualitative research method with a descriptive type of research. So with that found a research result that proves that this song can be used as a communication medium for expressing love. This can be seen from the online media information related to the song "Rumah ke Rumah" and also related to the writer and poet of the song who calls out his heart through this song. The poet expresses his love for the people around him from time to time.


Perkembangan musik yang semakin maju di era globalisasi saat ini tidak dapat dihindari lagi pengaruh terhadap munculnya berbagai jenis lagu. Bahkan aktivitas manusia saat ini kebanyakan selalu diiringi oleh lantunan music. Maka dari itu tidak bisa dipungkiri bahwa manusia dan musik memiliki keterkaitan. Musik merupakan salah satu sarana yang dapat digunakan oleh setiap individu untuk menyampaikan pesan komunikasi, yang memiliki fungsi untuk mengekspresikan diri. Mulai dari mengungkapkan perasaan, isi batin, gagasan pikiran, opini, serta imajinasi. Penelitian ini bertujuan untuk memahami lirik lagu “Rumah ke Rumah” dapat dijadikan media komunikasi ekspresi cinta dengan mengungkap makna lirik serta makna semiotika yakni denotasi, konotasi, dan mitos kepada pembaca. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu musik, lirik lagu, ekspresi cinta dan semiotika Roland Barthes. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil dari penelitian ini bahwa lagu dapat dijadikan media komunikasi ekspresi cinta. Hal ini dapat terlihat dari informasi media online yang berkaitan dengan lagu “Rumah ke Rumah” dan juga berhubungan dengan penulis sekaligus penyair lagu yang menyerukan isi hatinya melalui lagu ini. Penyair mengekspresikan rasa cintanya kepada orang-orang disekitarnya dari masa ke masa.

Article Details

How to Cite
Cahya, S. I. A., & Sukendro, G. G. (2022). Musik Sebagai Media Komunikasi Ekspresi Cinta (Analisis Semiotika Lirik Lagu “Rumah ke Rumah” Karya Hindia). Koneksi, 6(2), 246–254. https://doi.org/10.24912/kn.v6i2.15565
Section
Articles

References

Bungin, B. (2010). Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya.

Fanani, F. (2013). Semiotika Strukturalisme Saussure. Jurnal The Messenger. https://doi.org/10.26623/themessenger.v5i1.149

Harsa, A. D., & Sukendro, G. G. (2020). Analisis Gaya Bahasa Sarkasme Lagu “Suci Maksimal” oleh Musisi Jason Ranti. Koneksi, 4(2), 265. https://doi.org/10.24912/kn.v4i2.8133

Mane, S. S. (2016). Metafora Dalam Lirik Lagu Johnny Cash (Suatu Analisis Semantik) [Universitas Sam Ratulangi]. https://media.neliti.com/media/publications/83515-ID-none.pdf

Monica, M., & Sukendro, G. (2019). Analisis Kreativitas Cindercella dalam Melakukan Make Up Art. Prologia, 3(1), 196. https://doi.org/10.24912/pr.v3i1.6239

Ni’matillah, S. (2015). Self Disclosure Siswa SMP Negeri 19 Surabaya Ditinjau Dari Gender. Fakultas Psikologi Dan Kesehatan. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.

Nugrahani, F. (2014). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Penelitian Pendidikan Bahasa (Vol. 1, Issue 1). http://digilibfkip.univetbantara.ac.id/materi/Buku.pdf

Sobur, A. (2016). Semiotika Komunikasi. PT Remaja Rosdakarya.

Sudarto, A. D., Senduk, J., & Rembang, M. (2015). Analisis Semiotika Film “Alangkah Lucunya Negeri Ini.” IV(1). https://media.neliti.com/media/publications/90020-ID-none.pdf

Triningtyas, D. A. (2016). Komunikasi Antar Pribadi. CV. AE Media Grafika. https://books.google.co.id/books?id=OI5yDwAAQBAJ&pg=PA10&lpg=PA10&dq=Menurut+Dian+%26+Mashoedi+(2012),+menegaskan+bahwa+komunikasi+bukanlah+semata+sebagai+sebuah+ilmu+pengetahuan,+melainkan+juga+sebuah+seni+dalam+bergaul.+Manusia+tidak+saja+harus+memahami

Unnes, eprint-sendratasik. (2017). Kajian Psikologi Para Pemain Band Sakadathu Dalam Musik Club Malam Di Liquid Semarang. 5(2). https://doi.org/10.31227/osf.io/f7tbk

Wibowo, I. S. W. (2013). Semiotika Komunikasi Aplikasi Praktis Bagi Penelitian dan Skripsi Komunikasi (2nd ed.). Mitra Wacana Media.

Wijaya, T. T., & Sukendro, G. G. (2021). Representasi Femininitas Pada Tokoh Juno dalam Film “Kucumbu Tubuh Indahku” (Analisis Semiotika Roland Barthes). Koneksi, 5(2), 295. https://doi.org/10.24912/kn.v5i2.10308

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>