Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Colourfun Booth Dalam Menjaga Konsumen Di Era New Normal.

Main Article Content

Evie Christina
Yugih Setyanto

Abstract

In the new normal era, people are becoming more selective in spending costs for household needs, transportation, and other necessities. So, a lot of companies have experienced a decrease in production capacity, a reduction in the capacity of workers, and have out of business. Colourfun Booth is a service industry that provides photobooth services or photo printing services directly at events such as birthdays, weddings, graduations, reunions, companies and so on. Maintain the customers in the new normal era, Colourfun Booth develops a marketing communication strategy by combining elements of communication such as advertising, direct response, sales promotion, and Public Relations to provide maximum communication impact. The method in the preparation of this thesis uses observation, interviews, and documentation. The main concept used the right marketing communication strategy to keep consumers in the new normal era. The strategy adopted by Colourfun Booth are trying to establish a good relationship between brands and consumers through intermediary media, namely social media Instagram and Facebook. Because with this relationship it is expected to be able to become a link between brands and consumers to generate consumer loyalty to the brand.

Di era new normal, masyarakat menjadi lebih selektif dalam mengeluarkan biaya untuk keperluan rumah tangga, transportasi, hingga kebutuhan lainnya. Sehingga, tak sedikit perusahaan yang mengalami penurunan kapasitas produksi, pengurangan kapasitas pekerja, hingga harus gulung tikar. Colourfun Booth merupakan industri jasa yang memberikan layanan jasa photo booth atau jasa cetak foto secara langsung pada acara-acara seperti ulang tahun, pernikahan, graduasi, reuni, perusahaan dan sebagainya. Dalam menjaga konsumen di era new normal, Colourfun Booth mengembangkan strategi komunikasi pemasaran dengan cara menggabungkan elemen-elemen komunikasi yang bervariasi seperti periklanan, respon langsung, promosi penjualan, dan Public Relations untuk memberikan dampak komunikasi yang maksimal. Metode dalam penyusunan skripsi ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Konsep utama yang digunakan adalah strategi komunikasi pemasaran yang tepat untuk menjaga konsumen di era new normal. Strategi yang dilakukan oleh Colourfun Booth yaitu berusaha menjalin hubungan baik antara merek dengan konsumen melalui media perantara yaitu media sosial Instagram dan Facebook karena dengan adanya hubungan tersebut diharapkan mampu menjadi pengait antara merek dengan konsumen untuk membangkitkan loyalitas konsumen terhadap merek.

Article Details

How to Cite
Christina, E., & Setyanto, Y. (2021). Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Colourfun Booth Dalam Menjaga Konsumen Di Era New Normal. Prologia, 5(2), 398–404. https://doi.org/10.24912/pr.v5i2.10232
Section
Articles
Author Biographies

Evie Christina, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Yugih Setyanto, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

References

Aghniya, K. F., & Juju, H. U. (2019). Pengaruh Lokasi Dan Word Of Mouth (WoM) Terhadap Keputusan Pembelian (Survey Pada Kopi Euy! (Coffe Shop) Jl. Tamansari No. 50 Bandung) (Doctoral Dissertation, Perpustakaan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Unpas).

Cangara, H. (2013). Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Clow, K. E., & Baack, D. (2012). Integrated Advertising, Promotion and Marketing Communication, Pearson.

Company Profile Colourfun Booth. (2019).

Fatimah, N. S., & Yudhi Koesworodjati, S. E. (2017). Pengaruh Media Sosial Dan Suasana Toko Terhadap Proses Keputusan Pembelian (Survey Pada Pengunjung Eatboss Cafe Cabang Lengkong) (Doctoral Dissertation, Perpustakaan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Unpas Bandung).

Jasinta, F. A., & Oktavianti, R. (2019). Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu dalam Pengambilan Keputusan Konsumen di Bidang Jasa Pendidikan. Prologia, 3(2), 423-432.

Kotler, dan Keller. (2012). Manajemen Pemasaran Edisi 12. Jakarta: Erlangga.

Morissan. (2010). Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Kharisma Putra Utama

Nissa, F. S. K., & Triyono, A. (2017). Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Bella Quarta (Studi Deskriptif Kualitatif Kegiatan Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu untuk mempertahankan Loyalitas pada Pelanggan) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Nisrina, M. (2015). Bisnis Online, Manfaat Media Sosial Dalam Meraup Uang. Yogyakarta: Kobis.

Rahardi, K. P., Setyawan, S., & Kom, M. I. (2017). Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu (Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terpadu Kafe GULO JOWO Di Kota Solo) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Ramadhan, Y. (2018). Pengaruh Kualitas Produk Dan Promosi Penjualan Terhadap Minat Beli Ulang Kartu Prabayar Indosat (Studi P Ada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pasundan Bandung) (Doctoral Dissertation, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Unpas).

Rinawati, A. R., & Prastiani, O. P. (2018). Strategi Pemanfaatan Media Sosial Terhadap Peningkatan Keputusan Pembelian. Surya Edunomics, 2(1).

Tohirin. (2013). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Pendidikan Dan Bimbingan Konseling. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.