Pelestarian Kebudayaan Peranakan Tionghoa Wayang Potehi melalui Media Digital

Main Article Content

Natalia Natalia
Widayatmoko Widayatmoko

Abstract

Indonesia memiliki keberagaman budaya, salah satunya adalah budaya Peranakan Tionghoa “Wayang Potehi” yang merupakan kebudayaan hasil akulturasi migran Cina yang menetap di kepulauan Jawa. Namun, pada saat Orde Baru, Wayang Potehi dilarang untuk dimainkan sehingga sempat mengalami mati suri. Untuk menghidupkan kembali Wayang Potehi bukan suatu hal yang mudah, maka dari itu butuh pelestarian dan dikontekstualkan dengan perkembangan zaman sekarang ini yaitu dengan menggunakan media digital. Penelitian ini menggambarkan pelestarian kebudayaan Peranakan Tionghoa Wayang Potehi dengan menggunakan media digital. Di sini penulis menggunakan metode kualitatif untuk mengetahui bagaimana pelestarian Wayang Potehi menggunakan media digital. Peneliti melakukan observasi dan melakukan wawancara kepada sumber Wayang Potehi yaitu pakar Wayang Potehi, Pembina Asosiasi Peranakan Tionghoa, dalang, dan penonton. Berdasarkan hasil penelitian melalui wawancara dan observasi bahwa pelestarian Wayang Potehi tidak hanya secara langsung melalu acara namun juga dengan menggunakan media digital seperti website, Blog, Youtube, dan berbagai penggunaan media sosial juga karena penyebaran yang cepat dan targetnya adalah generasi muda.

Article Details

How to Cite
Natalia, N., & Widayatmoko, W. (2019). Pelestarian Kebudayaan Peranakan Tionghoa Wayang Potehi melalui Media Digital. Koneksi, 2(2), 479–485. https://doi.org/10.24912/kn.v2i2.3926
Section
Articles
Author Biographies

Natalia Natalia, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Widayatmoko Widayatmoko, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

References

Alo, Liliweri, (2011). Komunikasi Serba Ada Serba Makna. Jakarta: Prenada Media Grup

Bhakti, Andi Faisal, dkk. (2017). Literasi Politik dan Kampanye Pemilu. Churia (Center for Human Rights in Action)

Burgess, J., & Green, J. (2009). Youtube: Online video and participatory culture. Cambridge, UK: Polity

Cangara, Hafied. (2012). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Flew, Terry (2008). New Media, An Introduction. Oxford University Press, Oxford.

Gillin, J. L., Gillin, P. (1954). Cultural Sociology. A revision of an Introduction to Sociology. New York: The Macmillan Company

Gunawan, Imam. (2013). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara

John, Little (2012). Komunikasi Antar Budaya. Bandung: CV Mustika

Juditha, Christiany. (2015). Stereotip dan Prasangka dalam Konflik Etnis Tionghoa dan Bugis Makassar. Jurnal Ilmu Komunikasi. 12 (1). 87-104

Mondry. (2008). Teori dan praktik Jurnalistik. Bogor: Ghalia Indonesia.

Na’im, Akhsan., & Hendry Syaputra. (2011). Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama, dan Bahasa Sehari-Hari Penduduk Indonesia. Oktober 2011. Diakses pada 10 September 2017. http://demografi.bps.go.id/phpfiletree/bahan/kumpulan_tugas_ mobilitas_pak_chotib/Kelompok_1/Referensi/BPS_kewarganegaraan_sukubangsa_agama_bahasa_2010.pdf

Nazir, Moh, Ph.D. (2013). Metode Penelitian. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia

Onghokham. (2017). Migrasi Cina, Kapitalisme Cina dan Anti Cina. Depok: Komunitas Bambu.

Paramita, Sinta., & Wulan P. Sari. (2016). Komunikasi Lintas Budaya dalam Menjaga Kerukunan antara Umat Beragama di Kampung Jaton Minahasa. Jurnal Komunikasi. 1 (2). 156-157

R Wayne and Faules, Don F. (2006). Komunikasi Organisasi. Terjemahan. Bandung: Rosdakarya

Samovar, L. A., Porter, R. E, & McDaniel, E. R. (2010). Komunikasi Lintas Budaya (Edisi 7). Jakarta: Salemba Humanika

Setiadi, Elly. (2012). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Grup.

Soekanto, Soerjono. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers

Straubhaar, Joseph; Robert LaRose; Lucinda Davenport (2010). Media Now, Understanding Media, Culture and Technology, Wadsworth Cengage Learning, Boston, Boston.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Uricchio, W. (2009). The future of a medium once known as television. In Pelle Snickars, & Patrick Vonderau (eds), The Youtube Reader (p. 24-39). London, UK: Wallflower Press.

Widayatmoko, Diah Ayu, Budi Utami. (2018). Etika dan budaya berinteraksi di media sosial di SMA Surakarta. Vol.1 No.1 (p.29)

Wiryanto (2006). Teori Komunikasi Massa. Grasindo, Jakarta.

Woro, Dwi. (2014). Wayang Potehi. Jakarta: Sinar Harapan

Zarella, Dan. (2010). The Social Media Book. Gravenstein Highway North: O’Reilly Media Inc.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>