Pengaruh Kebersyukuran dan Social Support Terhadap Subjective Well-Being Pada Guru Honorer Di Kecamatan Kramat Jati

Bilah Samping Artikel

PDF (English)
Diterbitkan: Mei 13, 2024
DOI: https://doi.org/10.24912/phronesis.v13i2.31060
Kata Kunci:
Kebersyukuran, Social Support, Subjective Well-Being
Dimensions
Altmetrics
Statistics
Read Counter : 163
Download : 37
Crossmark/ Data Version

Isi Artikel Utama

Yuzar Biyan
Universitas Binawan
Zaldhi Yusuf Akbar
Universitas Binawan
Reza Fahlevi
Universitas Binawan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebersyukuran dan social support terhadap subjective well-being pada guru honorer di kecamatan Kramat Jati. Subjective well-being adalah evaluasi kognitif dan afektif individu terhadap pengalaman hidupnya, subjective well-being dipengaruhi oleh faktor dukungan sosial, kebersyukuran, forgiveness, personality, ciri kepribadian ekstrovert, optimis, makna dan tujuan hidup, relasi positif dan harga diri. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan subjek penelitian sebanyak 102 guru honorer di Kecamatan Kramat Jati. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan alat ukur Satisfaction with Life Scale (SWLS), Scale of Positive and Negative Experience (SPANE), The Gratitude Questionnaire-Six Item Form (GQ-6) dan Revised Multidimensional Scale of Perceived Social Support (R-MSPSS).  Penelitian ini menggunakan teknik analisis data regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh dari ketiga variabel dan diolah dengan SPSS versi 29. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai F sebesar 34.879 dengan signifikansi sebesar 0.001 dan koefisien determinasi (R2) sebesar 0.413 yang menunjukkan bahwa kebersyukuran dan social support secara simultan berpengaruh terhadap subjective well-being sebesar 41,3%.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Biyan, Y., Zaldhi Yusuf Akbar, & Reza Fahlevi. (2024). Pengaruh Kebersyukuran dan Social Support Terhadap Subjective Well-Being Pada Guru Honorer Di Kecamatan Kramat Jati. Phronesis: Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 13(2), 32–38. https://doi.org/10.24912/phronesis.v13i2.31060
Terbitan
Vol 13 No 2 (2024): Phronesis: Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan
Bagian
Articles
Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Penulis yang mempublikasikan jurnal ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan pekerjaan secara bersamaan berlisensi di bawah Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
  2. Penulis mampu untuk masuk ke dalam terpisah, pengaturan kontrak tambahan untuk distribusi non-eksklusif versi diterbitkan jurnal pekerjaan (misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online.
 

Referensi

Anggraini, S., Setiawan Wicaksono, A., & Sholichah, I. F. (n.d.). PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP SUBJECTIVE WELL BEING PADA SENIMAN TEATER DI KOTA GRESIK.

Ayu Novita Resnia Novitasari, D., & studi Psikologi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, P. (n.d.). The Relationship Between Social Support and Quality Of Life In Adolescent With Special Needs (Vol. 16).

Cikaa, H. (2020). PERANAN KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MENINGKATKAN INTERAKSI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH. 3(1), 43–52.

Diener, E. (1984). Subjective Well-Being. In Psychological Bulletin (Vol. 95, Issue 3).

Diener, E., Oishi, S., & Lucas, R. E. (2015). National accounts of subjective well-being. American Psychologist, 70(3), 234–242. https://doi.org/10.1037/a0038899

Diener, E., & Tay, L. (2015a). Subjective well-being and human welfare around the world as reflected in the Gallup World Poll. International Journal of Psychology, 50(2), 135–149. https://doi.org/10.1002/ijop.12136

Diener, E., & Tay, L. (2015b). Subjective well-being and human welfare around the world as reflected in the Gallup World Poll. International Journal of Psychology, 50(2), 135–149. https://doi.org/10.1002/ijop.12136

Fahmy Arief, M., & Habibah, N. (2015). Pengaruh Strategi Aktivitas (Bersyukur dan Optimis) terhadap Peningkatan Kebahagiaan pada Mahasiswa S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. www.metro.news.viva.co.id

Husna, W., & Fahmi, R. (n.d.-a). Hubungan Kebersyukuran Dengan Perilaku Prososial Pada Mahasiswa.

Husna, W., & Fahmi, R. (n.d.-b). Hubungan Kebersyukuran Dengan Perilaku Prososial Pada Mahasiswa.

Nathiqiyyah : Jurnal Psikologi Islam. (n.d.).

Rulanggi, R., Fahera, J., Novira, D. N., Psikologi, D., Jaya, P., Selatan, T., & Korespondensi, P. (n.d.). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Subjective Well-Being pada Mahasiswa.

Terapan, J. P., Pendidikan, D., Dewi, L., Psikologi, M., & Dahlan, A. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi subjective well-being Lharasati Dewi Naila Nasywa. 1(1), 54–62. http://journals.sagepub.com/