PENDAMPINGAN IBU MENUJU MASYARAKAT SADAR STUNTING DI DESA BAROS KABUPATEN SERANG-BANTEN

Main Article Content

Rokhaidah Rokhaidah
Herlina Herlina
Riadinni Alita

Abstract

Community empowerment is an effort to give empowerment or strengthening to the community to find new alternatives to be a better community. Serang Regency is one of the districts that is locus of stunting. The stunting rate in Serang Regency in 2019 is still quite high, 32%. The four districts in Serang are included in the ten districts which are the locus of stunting, namely Serang, Lebak, Pandegelang and Tangerang districts. The problem found in Baros village is that the growth of children under five is not optimal by the mother and there has never been any training on child growth. Based on this, the service team from the Faculty of Health Sciences at UPN Veteran Jakarta conducted community service in the form of health education on stunting and child growth training with the aim of fostering awareness, willingness, and the ability of mothers to prevent and protect children from stunting. The method of implementing this community service is carried out in several stages, namely: area potential survey, dialogue program activities through FGDs, health promotion, child growth training, and monitoring evaluation. 30 mothers were participating in health promotion and child growth training. The results of this activity obtained data that mothers who have good knowledge of 83.3% and sufficient knowledge of 26.7% and skills of mothers in the environment of child growth 46.7% have good skills and 53.3% of sufficient skills. Continuous efforts are needed to increase children's growth independently so that the incidence of stunting can be detected early.

 

ABSTRAK:

Pemberdayaan masyarakat adalah upaya memberikan daya (empowerment) atau penguatan (strengthening) kepada masyarakat untuk menemukan alternatif-alternatif baru dalam pembangunan masyarakat sehingga terwujud kehidupan masyarakat yang lebih baik. Kabupaten serang adalah salah satu kabupaten yang menjadi lokus stunting. Angka stunting di Kabupaten Serang pada tahun 2019 masih cukup tinggi yaitu 32%. Empat kabupaten di Serang masuk dalam sepuluh kabupaten di seluruh Indonesia yang menjadi lokus stunting yaitu kabupaten Serang, Lebak, Pandegelang dan Tangerang. Hasil observasi yang dilakukan diketahui bahwa permasalahan di desa Baros adalah belum optimalnya pemantauan pertumbuhan balita secara mandiri oleh ibu dan belum pernah dilakukan pelatihan pemantauan pertumbuhan anak. Berdasarkan hal tersebut maka tim pengabdi dari Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa pendidikan kesehatan tentang stunting dan pelatihan pemantauan pertumbuhan anak dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan ibu dalam mengenali, mencegah dan melindungi anak dari penyakit stunting. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui beberapa tahap yaitu: Survei potensi wilayah, dialog program kegiatan melalui FGD, promosi kesehatan, pelatihan pemantauan pertumbuhan anak, dan monitoring evaluasi. Kegiatan promosi kesehatan dan pelatihan pemantauan pertumbuhan anak diikuti oleh 30 ibu balita. Hasil dari kegiatan ini diperoleh data bahwa ibu yang memiliki pengetahuan baik 83% dan pengetahuan cukup 27% dan keterampilan ibu dalam pemantauan pertumbuhan anak 47% berketerampilan baik dan 53% keterampilan cukup. Diperlukan upaya berkelanjutan berupa pendampingan ibu balita untuk tetap meningkatan keterampilan pemantauan pertumbuhan anak secara mandiri sehingga kejadian stunting dapat dideteksi secara dini.

 

Article Details

How to Cite
Rokhaidah, R., Herlina, H., & Alita, R. (2021). PENDAMPINGAN IBU MENUJU MASYARAKAT SADAR STUNTING DI DESA BAROS KABUPATEN SERANG-BANTEN. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 3(2). https://doi.org/10.24912/jbmi.v3i2.9398
Section
Articles

References

Dagne, S., jemal, A., Yonatan, M., Yosef, W., & Netsanet, F. (2020). Determinants of Growth Monitoring and Promotion Service Utilization Among Children 0-23 Months of Age in Northern Ethiopia : Unmatched Case Control Study.

Daniel, B., Tesfaye, N., Mekonin, E., Kassa, A., Mensur, K., Zerihun, E., Deriba, K., Tadesse, H., & Yeheyis, T. (2017). Knowledge and Attitude on Growth Monitoring and its Associated Factors among Mothers/Guardians of Children Less than Two Years in Areka Town, Southern Ethiopia, 2017. Journal of Nutritional Disorders & Therapy, 07(03). https://doi.org/10.4172/2161-0509.1000216

Depkes. 2018. Cegah Stunting dengan Perbaikan Pola Asuh dan Sanitasi. https://www.depkes.go.id/article/view/18040700002/cegah-stunting-dengan-perbaikan-pola-makan-pola-asuh-dan-sanitasi-2-.html

Devine, A., & Lawlis, T. (2019). Nutrition and vulnerable groups. Nutrients, 11(5), 9–12. https://doi.org/10.3390/nu11051066

Direktorat Bina Gizi. (2011). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Depkes RI

Faqih. 2019. 32 kasus anak kurang gizi di kabupaten serang masuk 4 daerah tertinggi di banten. https://faktabanten.co.id/32-kasus-anak-kurang-gizi-di-kabupaten-serang-masuk-4-daerah-tertinggi-di-banten/. Fakta Banten, Suara Merdeka Rakyat Banten

Hartono. (2016). Status Gizi dan Interaksinya. Http://Sehatnegeriku.Kemkes.Go.Id/. http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/blog/20170216/0519737/status-gizi-balita-dan-interaksinya/

Hoffmann, R., & Lutz, S. U. (2019). The health knowledge mechanism: evidence on the link between education and health lifestyle in the Philippines. European Journal of Health Economics, 20(1), 27–43. https://doi.org/10.1007/s10198-017-0950-2

Kementerian Kesehatan RI. (2011). Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. In Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak (p. 40).

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Pengendalian Stunting di Era Pandemi Covid-19. https://kesmas.kemkes.go.id/portal/konten/~rilis-berita/062215-kepmenkes-no-1995-menkes-sk-xii-2010-tentang-standar-antropometri-status-gizi-anak

Peraturan Menteri Dalam Negeri No.114 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa

Tengkawan, J., Anandhika, A., John, R. E., Ihyauddin, Z., Jessica, K., & Karuniawaty, T. P. (2020). Children Growth Awareness: An Important Role for Reaching the Optimal First 1000 Days in Life (Vol. 454, Issue Ecep 2019, pp. 146–150). Atlantis Press. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200808.028

Yudrik Jahja. (2015). Psikologi Perkembangan (1st ed.). Prenadamedia Group.