PEMBERDAYAAN IBU MELALUI PRAKTIK DUKUNGAN KELUARGA UNTUK CEGAH STUNTING

Main Article Content

Rokhaidah Rokhaidah
Lina Ayu marcelina
Lima Florensia

Abstract

Depok City in August 2021 had a stunting prevalence of 3.5 percent. An important factor that affects stunting is knowledge. Good maternal knowledge can be used for stunting prevention efforts. Family support is also important to provide encouragement in the form of attention to family members and assist family members in solving health problems so that they will feel confident in dealing with problems. Partner problems are: the lack of understanding of mothers about family support in preventing stunting in children. The solution to the problems faced by partners in the Pasir Putih sub-district, Sawangan-Depok sub-district, is the Community Partnership Program (PKM) for empowering mothers through family support practices to prevent stunting by implementing health education on family support practices to prevent stunting in children. Implementation on 1-30 July 2022. The purpose of this Community Partnership Program is to increase the ability, willingness and awareness of the community in preventing stunting by recognizing stunting and through family support. Methods: Health Education using lecture and discussion methods. Results: after this PKM activity, the partners' knowledge about stunting increased with the results before the test that the mother had good knowledge of 35% to 80% at the time of the test and the practice of good family support at the time of the test increased from 83% to 94% during the test. Conclusion: Health education is very important for mothers as an effort to prevent stunting through family support.


ABSTRAK:


Kota Depok pada Agustus 2021 memiliki prevalensi stunting sebesar 3,5 persen, Faktor penting yang mempengaruhi stunting adalah pengetahuan. Pengetahuan ibu yang baik dapat digunakan untuk upaya pencegahan stunting. Dukungan keluarga juga menjadi penting untuk memberikan dorongan berupa perhatian ke anggota keluarga dan membantu anggota keluarga dalam menyelesaikan masalah kesehatan sehingga akan merasa percaya diri dalam menghadapi masalah. Permasalahan mitra adalah: belum terbentuknya pemahaman ibu tentang dukungan keluarga dalam pencegahan stunting pada anak. Solusi bagi masalah yang dihadapi mitra di kelurahan Pasir Putih kecamatan Sawangan-Depok adalah dengan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) pemberdayaan ibu melalui praktik dukungan keluarga cegah stunting dengan implementasi edukasi kesehatan tentang praktik dukungan keluarga untuk cegah stunting pada anak. Pelaksanaan kegiatan pada tanggal 1-30 Juli 2022. Tujuan dari Program Kemitraan Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kemampuan, kemauan dan kesadaran masyarakat dalam mencegah stunting dengan cara mengenali penyakit stunting serta melalui dukungan keluarga. Metode: Edukasi Kesehatan dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi. Hasil: setelah kegiatan PKM ini pengetahuan mitra tentang stunting meningkat dengan hasil sebelum tes ibu berpengetahuan baik sebanyak 35% menjadi 80% pada saat post tes dan praktik dukungan keluarga baik pada saat pretest  84% meningkat menjadi 94% saat posttest. Kesimpulan: edukasi Kesehatan sangat penting bagi ibu sebagai upaya pencegahan stunting melalui dukungan keluarga.

Article Details

How to Cite
Rokhaidah, R., Ayu marcelina, L., & Florensia, L. (2023). PEMBERDAYAAN IBU MELALUI PRAKTIK DUKUNGAN KELUARGA UNTUK CEGAH STUNTING. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 5(3). https://doi.org/10.24912/jbmi.v5i3.20835
Section
Articles

References

Afrinis, N., Haspriyanti, N., Pahlawan, U., Tambusai, T., Pahlawan, U., & Tambusai, T. (2020). Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Usia 0-6 Bulan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 157–158. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/prepotif/article/view/973/pdf

Arnita, S., Rahmadhani, D. Y., & Sari, M. T. (2020). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Upaya Pencegahan Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 9(1), 6–14. https://doi.org/10.36565/jab.v9i1.149

Ekasari, T. (2018). Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi) Pada Bayi Usia Kurang Dari 6 Bulan. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 1(2), 62–66. https://doi.org/10.33006/ji-kes.v1i2.82

Fujiyanto, A., Kurnia Jayadinata, A., Kurnia, D., Studi, P., Upi, P., Sumedang, K., … 211 Sumedang, A. N. (2016). Penggunaan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hubungan Antarmakhluk Hidup. Jurnal Pena Ilmiah (Vol. 1). Retrieved from https://ejournal.upi.edu/index.php/penailmiah/article/view/3576

Helena, M., Wiyono, J., & Dewi, N. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga dalam Pemenuhan Gizi Anak dengan Status Gizi Anak Usia Toddler. Nursing News, 2(1), 472–477. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/450/368

Helmiyati, S., Atmaka, D. raditya, Wisnusanti, setyo utami, & Wigati, M. (2019). Stunting : permasalahan dan penanganan (1 ed.). Gadjah mada university press.

Jannah, N. F., Ulfiana, E., & Wahyuni, S. D. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Perilaku Ibu Dalam Melaksaknakan Program Keluarga Sadar Gizi ( KADARZI ). Jurnal Keperawatan Komunitas, 5(2), 88–95. https://doi.org/10.20473/ijchn.v5i2.20847

Kementerian Kesehatan. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat dengan pendekatan Keluarga.

Kementerian Kesehatan. (2018). situasi balita pendek ( stunting) di indonesia.

Kristiyanti, R., Khuzaiyah, S., & Susiatmi, S. A. (2021). Gambaran Pengetahuan tentang Stunting dan Sikap Ibu dalam Mencegah Stunting. 1043–1046.

Latifah, N., Susanti, Y., & Haryanti, D. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Status Gizi Pada Balita. Jurnal Keperawatan, 10(1), 68–74.

Mamangkey, S. J. F., Rompas, S., & Masi, G. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Puskesmas Ranotana Weru. e-Journal Keperawatan (eKp), 6(1), 1–6.

Mutiarani, A. L. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidosermo Surabaya. Medical Technology and Public Health Journal, 2(1), 15–18. https://doi.org/10.33086/mtphj.v2i1.762

Nurma Yuneta, A. E., Hardiningsih, H., & Yunita, F. A. (2019). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan Status Gizi Balita Di Kelurahan Wonorejo Kabupaten Karanganyar. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, 7(1), 8. https://doi.org/10.20961/placentum.v7i1.26390

Rahmawati, L. A., Hardy, F. R., Anggraeni, A., & Purbasari, D. (2020). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Stunting Sangat Pendek dan Pendek pada Anak Usia 24-59 Bulan di Kecamatan Sawah Besar Related Factors of Very Short and Short Stunting In Children Aged 24 - 59 Months in Kecamatan Sawah Besar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat Volume, 12(2), 68–78. https://jikm.upnvj.ac.id/index.php/home/article/view/36/60

Rahmawati, A. (2019). Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Orang Tua tentang Stunting pada Balita. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 6(3), 389–395. https://doi.org/10.26699/jnk.v6i3.art.p389-395

Rahmariza, E., Tanziha, I., & Sukandar, D. (2016). Analisis Determinan Karakteristik Keluarga Dan Pemenuhan Hak Kesehatan Anak Serta Dampaknya Terhadap Status Gizi. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin, 12(3), 153–160. https://journal.unhas.ac.id/index.php/mkmi/article/view/1073

Wawan, A., & Dewi. (2017). Teori & Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia (ketiga). Nuha Medika.

Yulianto, B. (2020). Perilaku Pengguna APD Sebagai Alternatif Meninfgkatkan Kinerja Karyawan yang Terpapar Bising Intensitas Tinggi. Scopindo Media