PENERAPAN PANEL SURYA UNTUK PENERANGAN LISTRIK PERAHU NELAYAN GUNA EFISIENSI PENGGUNAAN BATERAI

Main Article Content

Amir Marasabessy
Bambang Sudjasta
Wiwin Sulistyawati
Fajri Ashfi Rayhan
Damora Rhakasywi

Abstract

In an ef ort to improve the welfare of fishing communities, the Community Service program is an alternative in
empowering the economy of fishing communities. There is a fishing village in Puloampel Village, Serang Regency
carrying out fishing activities around the of shore area of Pangkalan Ikan. The livelihoods of the people in
Puloampel Village are fishermen, traders and farmers. The fishing community has fishing boats, generally made of
wood, with a capacity of 3 GT to 5 GT, which rest at the Rukun Nelayan Cinta Bahari pier. The number of fishermen
is 126, and the number of fishing boats operating is 38. When operating fishing boats, fishermen generally leave at
night until morning for ± 8 hours. The need for electric lighting so far has been to use batteries by recharging every
2 (two) days, this has resulted in the batteries often being damaged in addition to the expensive cost of recharging
the batteries. The aim of the Community Service activity is to implement solar power generation on fishing boats to
save battery costs. The method used is to provide counseling and training on installing solar cell panel components
on fishing boats. As a result of Community Service activities through outreach and training activities, fishing
community groups have been able to assemble/install and maintain solar cell panel components independently.
Apart from that, the evaluation of fishing operation activities on 6 fishing boats for 6 months can reduce costs by
IDR 22,140,000 so that this can provide prosperity and improve the economy for the fishing community.


ABSTRAK:


Dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan, program Pengabdian Kepada Masyarakat
menjadi alternatif dalam memberdayakan ekonomi masyarakat nelayan. Terdapat kampung nelayan di Desa Pulo
Ampel Kabupaten Serang melakukan kegiatan menangkap ikan di sekitar lepas pantai Pangkalan Ikan. Mata
pencaharian masyarakat di Desa Pulo Ampel sebagai nelayan, usaha dagang, dan petani. Masyarakat nelayan
memiliki perahu ikan umumnya relatif berbahan kayu kapasitas 3 GT s/d 5 GT, yang bersandar di dermaga Rukun
Nelayan Cinta Bahari. Jumlah nelayan 126, dan jumlah perahu ikan yang beroperasi 38 unit. Dalam pengoperasian
perahu ikan umumnya para nelayan berangkat malam hingga pagi hari ± 8 jam. Kebutuhan penerangan listrik
selama ini menggunakan baterai dengan melakukan pengisian/charge 2 (dua) hari sekali, hal ini yang
mengakibatkan baterai sering mengalami kerusakan disamping biaya charge baterai yang mahal. Tujuan kegiatan
Pengabdian Kepada Masyarakat adalah penerapan pembangkit listrik tenaga surya pada perahu ikan untuk
penghematan biaya pemakaian baterai. Metode yang digunakan adalah memberikan penyuluhan dan pelatihan
pemasangan komponen panel solar cell pada perahu ikan. Hasil dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
melalui kegiatan penyuluhan dan pelatihan, masyarakat kelompok nelayan sudah dapat merakit/memasang dan
melakukan perawatan komponen panel solar cell secara mandiri. Selain itu dari evaluasi kegiatan pengoperasian
penangkapan ikan pada 6 unit perahu ikan selama 6 bulan, dapat memberikan penekanan biaya sebesar
Rp.22.140.000 sehingga hal ini dapat memberikan kesejahteraan dan meningkatkan perekonomian bagi masyarakat
nelayan.

Article Details

How to Cite
Marasabessy, A., Bambang Sudjasta, Wiwin Sulistyawati, Fajri Ashfi Rayhan, & Damora Rhakasywi. (2023). PENERAPAN PANEL SURYA UNTUK PENERANGAN LISTRIK PERAHU NELAYAN GUNA EFISIENSI PENGGUNAAN BATERAI. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 6(2), 314–320. https://doi.org/10.24912/jbmi.v6i2.25984
Section
Articles

References

Bambang Sudjasta, dkk, (Nopember 2019), Pemanfaatan Energi Surya pada Kapal PenangkapIkan 10 GT sebagai Sarana Perlistrikan Alternatif di PPI Cituis Kabupaten Tangerang, Jurnal Ilmiah GIGA Volume: 22 No.2, pp. 60-67, (p) ISSN 1410-8682, (e) ISSN 2621-9239.

Belly Yan Dewantara, dkk. (januari 2019), Perancangan Perahu Nelayan Ramah Lingkungan Menggunakan Motor Listrik Bertenaga Surya. Cyclotron Volume 2 Nomor 1.

Fadhlin Nugraha Rismi, dkk, (September 2022), Energi Terbarukan untuk Penerangan Kapal Nelayan Korong Tiram Kabupaten Padang Pariaman, Universitas Negeri Padang, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, Vol.13 No.3, pp 584-589.

I Ketut Daging, dkk, (2019), Design of Solar Power Plants as a Source of Electricity For Smail Scale Fishery, in Pangkep District, South Sulawesi, Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan, Vol.2 No.1, pp.33-40.

Muhammad Baharuddin Arif Aswar, dkk, (2021), Perancangan Automatic Transfer Switch (ATS) Pembangkit Listrik Hibrid Panel Surya dan Generator untuk Bagan Apung, Departemen Teknik Sistem Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin, Jurnal Penelitian Enjiniring (JPE), Vol. 25, No. 2, pp. 141-148.

Muhammad Rizky Kurniawan, Suhelmi, (Oktober 2022), Instalasi dan Penerangan Listrik pada kapal nelayan penangkap ikan Triple Energi terbarukan, Jurnal Sains dan Teknologi Elektro, Vol. 12, No. 2, pp. 92-119, e-ISSN: 2830-3512, p-ISSN: 2086-6933.

Musrady Mulyadi, dkk, (2018), Teknologi Panel Surya Perahu Nelayan, Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Ujung Pandang, Prosiding Seminar Hasil Pengabdian (SNP2M), pp.66-69, ISSN: 978-602-60766-5-6.