Sistem Pemantauan Temperatur dan Kelembaban Menggunakan Instrumentasi Virtual Sebagai Pendeteksi Dini Bahaya Kebakaran
Main Article Content
Abstract
Virtual instrumentation is a new technology that combines hardware and software computer technology which replace instrument traditional in measurement so that more efficient and accurate. One of the softwares that is used within building a virtual instrumentation is made by National Instrument and called Labview .Combination electronics digital hardware and software labview build an instrument that can do measurement as needed withquite cheap investatment .In this case Laptop and Labview is used to display temperature and Humidity that are captured by arduino system in the display that is easy to see . Wihin this article writer do researching about monitoring temperature and humidity using labview with Arduino system for preventing fire disaster. The sensor used to measure temperature and humidity is DHT11 and the microcontroller used is Arduino Un. The monitoring humidity and tenperature are did at Laboratory of Industrial Electronic STT PLN Jakarta. The results of this study are monitoring temperature and humidity can be done continuously with the Virtual Instrumentation System. Early detection of fire hazard occurs when the temperature change is monitored, the value rises and the humidity value decreases in a very short period of time
ABSTRAK:
Instrumentasi virtual adalah suatu teknologi baru yang menggabungkan teknologi perangkat keras dan perangkat lunak komputer menggantikan alat ukur tradisional dalam pengukuran agar lebih efisien dan akurat. Salah satu perangkat lunak yang digunakan dalam membangun suatu instrumentasi virtual adalah perangkat lunak buatan perusahaan National Instrument yang disebut Labview. Penggabungan perangkat keras dan perangkat lunak Labview bisa membentuk alat ukur yang bisa melakukan pengukuran yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan dengan investasi biaya yang tidak mahal. Dalam hal ini Laptop dengan Labview berfungsi untuk menampilkan hasil penangkapan data temperatur dan kelembaban oleh Sistem Arduino dalam bentuk tampilan yang mudah dilihat. Dalam artikel ini penulis melakukan penelitian mengenai pemantauan temperatur dan kelembaban untuk pencegahan bahaya kebakaran. Sistem tersebut digunakan sebagai pendeteksi dini bahaya kebakaran. Sensor yang digunakan untuk mengukur temperature dan kelembaban udara adalah DHT11 dan mikrokontroler yang digunakan adalah arduino uno. Pemantauan temperatur dan kelembaban dilakukan di Laboratorium Elektronika Industri STT PLN Jakarta. Hasil penelitian ini adalah pemantauan temperatur dan kelembaban dapat dilakukan secara terus menerus dengan Sistem Instrumentasi Virtual. Pendeteksian dini bahaya kebakaran terjadi saat adanya perubahan temperatur yang dipantau nilainya semakin naik dan nilai kelembaban yang semakin turun dalam kurun waktu yang sangat singkat.
Article Details
This work is licensed under a TESLA: Jurnal Teknik Elektro Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
. Wolf, Stanley -Smith Richard. F.M, Student Reference Manual for Electronic
Instrumentation Laboratories, Second Editin, 2004 Pearson Education. Inc
. Clark, Cory L. LABVIEW Digital Signal Processing and Digital Communication,2005, Mc Graw- Hill.
. Scwartz,Marco, and Manickum, oliver, Programming Arduino with Labview, 2015,Packt Publishing , Birmingham, Mumbai,UK
. Jerome, Jovitha, Virtual Instrumentation Using Labview,2010,PHI Learning Private Limited, New Delhi
. AOSONG, Temperature and Humidity DHT11 Product Manual www.theengineeringproject.com.[26 okt 2019]