KEPERCAYAAN DIRI DAN KETIDAK JUJURAN AKADEMIK MAHASISWA YANG MENGGUNAKAN OPEN AI
Main Article Content
Abstract
Self-confidence is a very important thing that must be owned by every individual because with self-confidence, it can be the main capital in living life. In the rapid development of technology, there is artificial intelligence technology that has many advantages that can improve human life. However, this artificial intelligence technology can also cause new problems in the world of education such as self-confidence for students and students with the cause of the results of decisions made from a job are the result of technological assistance and not from one's own abilities. This study aims to determine the relationship between self-confidence and academic fraud in students who use Open AI. The participants used were 363 subjects and obtained by purposive sampling technique. Self confidence uses the Self Confidence measuring instrument and academic fraud uses the Academic Dishonesty measuring instrument. The results of the analysis using the Pearson correlation test, found that there was a correlation of (-0.316) with a significant 0.000 (p <0.05). It can be concluded that in this study there is a negative and significant relationship between self-confidence and academic fraud in students who use Open AI.
Self-confident (kepercayaan diri) merupakan hal yang sangat penting yang harus dimiliki oleh setiap individu karena dengan adanya self-confident (kepercayaan diri), dapat menjadi modal utama dalam menjalani kehidupan. Pada perkembangan teknologi yang semakin pesat, terdapat teknologi kecerdasan buatan yang memiliki banyak keunggulan yang dapat meningkatkan hidup manusia. Namun teknologi kecerdasan buatan ini juga dapat menimbulkan masalah baru dalam dunia pendidikan seperti ketidakpercayaan diri bagi mahasiswa dan pelajar dengan penyebab hasil keputusan yang dibuat dari sebuah pekerjaan merupakan hasil dari bantuan teknologi dan bukan dari kemampuan diri sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-confident dengan academic fraud pada mahasiswa yang menggunakan Open AI. Partisipan yang digunakan adalah sebanyak 363 subjek dan diperoleh dengan teknik purposive sampling. Self confident menggunakan alat ukur Kepercayaan Diri dan academic fraud menggunakan alat ukur Ketidakjujuran Akademik. Hasil analisa dengan menggunakan uji korelasi Pearson, ditemukan bahwa adanya korelasi sebesar (-0,316) dengan signifikan 0,000 (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini terdapat hubungan negatif dan signifikan antara self-confident dengan academic fraud pada mahasiswa yang menggunakan Open AI.
Article Details
References
Fitri, E., Zola, N., & Ifdil, I. (2018). Profil kepercayaan diri remaja serta faktor-faktor yang mempengaruhi. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 4(1), 1-5.
Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2023). Tantangan Penggunaan ChatGPT dalam Pendidikan Ditinjau dari Sudut Pandang Moral. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(1), 456-463.Faradiena, F. (2019). Uji Validitas Alat Ukur Ketidakjujuran Akademik. JP3I (Jurnal Pengukuran Psikologi dan Pendidikan Indonesia), 8(2), 88-104.
Islamy, R. M. (2018). Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Penyesuaian Sosial Pada Peserta Didik Kelas VII di Smp Negeri 3 Bandar Lampung (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Laksono, A. S., Hermawan, A. P., Rabbani, Z., & Naufal, L. A. (2023). Teknologi Aritifical Intelligence. UII Informatics. Https://Informatics.Uii.Ac.Id/2023/04/20/Teknologi-Artificial-Intelligence/
Lestari, S. (2018). Peran teknologi dalam pendidikan di era globalisasi. EDURELIGIA: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 94-100.
Maritsa, A., Salsabila, U. H., Wafiq, M., Anindya, P. R., & Ma’shum, M. A. (2021). Pengaruh teknologi dalam dunia pendidikan. Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian Dan Kajian Sosial Keagamaan, 18(2), 91-100.
Normasari, N. (2018). Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Perilaku Menyontek Pada Mahasiswa (Doctoral dissertation, UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG).
Nyamwange, C., Ondima, P., & Onderi, P. O. (2013). Factors influencing examination cheating among secondary school students: A case of Masaba South District of Kisii County, Kenya. Elixir Psychology, 56(2013), 13519-13524.
Rindiasari, P. R., Hidayat, Y., Hidayat, W., & Yuliani, W. (2021). Uji Validitas Dan Reliabilitas Angket Kepercayaan Diri. FOKUS (Kajian Bimbingan & Konseling dalam Pendidikan), 4(5), 367-372.
Shintia. (2022). Peranan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) Dalam Pendidikan. PPG GTK Kemendikbud.
Supratiknya, A. (2015). Metode penelitian kuantitatif dan psikologi. Jakarta: Alfabeta.
Syukron, A. A. (2018). Pendidikan Moral Kids Zaman Now Dalam Perspektif Islam. J-PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(2).
Yanif, R. (2016). Pengaruh Self-Confident Terhadap Prestasi Kinerja Pegawai Di BKD Kota Malang. Universitas Islam Negeri Malang.