Komunikasi Interpersonal Generasi Z dalam Mencapai Kesepahaman pada Aplikasi Kencan
Isi Artikel Utama
Abstrak
Online dating apps are apps that help bring together people with similar interests in a romantic relationship. The OKCupid dating app is one of the platforms or spaces that many people use, especially Generation Z. This study aims to deeply analyze how Generation Z achieves mutual understanding through interactions on the OKCupid dating app to examine the use of text and how users manage their expectations in the context of online dating. Qualitative research tends to collect data from participants who experience problems in using OKCupid into a phenomenon that is researched using a phenomenological approach to explore Generation Z's experience in achieving understanding on dating apps in more depth. The participants were male or female, 18 years of age or older, and had been in a relationship that started on a dating app. In addition to interviews, observation, documentation and internet research to explore the experiences, barriers and strategies used in achieving understanding through communication on the application. However, the use of non-verbal language and communication styles also present challenges in achieving relationship understanding. This research recommends that it is important for Generation Z to maintain communication, build trust and understand each other's expectations.
Aplikasi kencan online merupakan aplikasi yang membantu mempertemukan orang dengan ketertarikan yang sama dalam suatu hubungan romansa. Aplikasi kencan OKCupid menjadi salah satu wadah atau ruang yang digunakan banyak kalangan terutama Generasi Z. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam bagaimana Generasi Z mencapai pemahaman bersama melalui interaksi di aplikasi kencan OKCupid untuk meneliti penggunaan teks dan bagaimana pengguna mengatur ekspektasi mereka dalam konteks kencan online. Penelitian kualitatif cenderung mengumpulkan data peserta yang mengalami masalah dalam penggunaan OKCupid menjadi sebuah fenomena yang diteliti dengan metode pendekatan fenomenologi untuk menggali pengalaman Generasi Z dalam mencapai kesepahaman di aplikasi kencan secara lebih mendalam. Dengan kriteria laki-laki atau perempuan, dengan usia 18 tahun ke atas dan sudah pernah menjalin hubungan berawal dari aplikasi kencan. Selain wawancara, observasi, dokumentasi dan penelusuran internet untuk menggali pengalaman, hambatan dan strategi yang digunakan dalam mencapai kesepahaman melalui komunikasi di aplikasi tersebut. OKCupid telah menjadi ruang virtual bagi Generasi Z di Indonesia untuk mengeksplorasi hubungan interpersonal. Namun, penggunaan bahasa nonverbal dan gaya komunikasi juga menghadirkan tantangan dalam mencapai kesepahaman hubungan. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya Generasi Z untuk menjaga komunikasi, membangun kepercayan dan memahami ekspektasi satu sama lain. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan kualitas interaksi dan mencapai kesepahaman dalam suatu hubungan.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Prologia Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Referensi
Agustian, S., Reza, F., & Sugiarta, N. (2023). Makna Open Relationship Pada Pengguna Aplikasi Kencan (Studi Fenomenologi Makna Open Relationship Pada Generasi Z Pengguna Aplikasi Kencan Online Tinder) Program Studi Ilmu Komunikasi , Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia kalangan di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan (JISIP), 7(1), 611–625. https://doi.org/10.58258/jisip.v7i1.4475/http
Albi, F. (2019). BAB II Tinjauan Pustaka BAB II Tinjauan Pustaka 2.1. 1–64. Gastronomía Ecuatoriana y Turismo Local., 1(69), 5–51.
Creswell. (2013). Bagaimana Simbol Komunikasi Pada Kelompok Touring? Studi Interaksi Simbolik Pada Anggota Komunitas Fast Rider Di Bandung, 71–92.
Destriana, M., Aisha, D., & Rohayati, N. (2024). Kesiapan Pada Pengguna Aplikasi Kencan Online (Studi Kuantitatif Deskriptif). Jurnal Penelitian Pendidikan, Psikologi Dan Kesehatan (J-P3K), 5(2), 392–399. https://doi.org/10.51849/jp3k.v5i2.327
Puspitasari, I., & Aprilia, M. P. (2022). Penetrasi Sosial dalam Mencari Pasangan Pada Aplikasi Kencan Online Bumble. MUKASI: Jurnal Ilmu Komunikasi, 1(3), 196–211. https://doi.org/10.54259/mukasi.v1i3.986
Putriana, R., & Kholil, S. (2024). Analisis Trik dan Teknik Marketing Generasi Z dalam Mempromosikan Produk Somethinc di Instagram. Jurnal Indonesia: Manajemen Informatika Dan Komunikasi, 5(2), 1676–1684. https://doi.org/10.35870/jimik.v5i2.744
Sahrin, C. A., & Iman, T. R. (2023). Tahapan Komunikasi Interpersonal Pada Pengguna Aplikasi Kencan Online Bumble Dalam Upaya Menjalin Hubungan. Connected Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 1–13.
Saputri, C. T., Nursanti, S., & Lubis, F. O. (2023). Proses Keberhasilan Hubungan Pengguna Aplikasi Kencan OnlineTinder Generasi Z. Pendidikan Tambusai, 7(3), 23081–23087.
Teguh, F., & Paramita, S. (2024). Penetrasi Sosial Generasi Muda Melalui Aplikasi Kencan Online. Koneksi, 8(1), 58–67. https://doi.org/10.24912/kn.v8i1.27439
Utami, D. R., Saudi, A. N. A., & Umar, M. F. R. (2024). Hubungan Kecemasan Kencan dengan Kesepian pada Dewasa Awal Pengguna Aplikasi Kencan Online di Kota Makassar. Jurnal Psikologi Karakter, 4(1), 248–253. https://doi.org/10.56326/jpk.v4i1.3732