Dampak Desain dan Pilihan Diksi dalam Meningkatkan Efektivitas Iklan Billboard
Isi Artikel Utama
Abstrak
Advertising is a communication strategy designed to promote products or services to consumers with the goal of shaping their attitudes and behaviors. One prominent example is Billboard advertising, an outdoor medium that utilizes large-scale displays to attract attention from a distance. The success of Billboard advertising largely depends on visually appealing designs and the strategic use of diction. Eye-catching designs effectively capture attention, while persuasive word choices ensure the message is communicated clearly and impactfully. This study investigates the influence of advertisement design and diction on Billboard advertising effectiveness. The analysis is grounded in marketing communication theory, specifically the AIDA model, which outlines four key stages: Attention, Interest, Desire, and Action. Employing a quantitative research approach, the study analyzes survey data collected from respondents exposed to Billboard advertisements. The findings reveal that ad design and diction collectively have a significant influence on Billboard advertising effectiveness. However, only diction demonstrates a notable impact when analyzed individually. An R-Square value of 0.600 indicates that 60% of the variance in advertising effectiveness is attributable to these two variables. The research concludes that diction plays a more critical role in enhancing Billboard advertising effectiveness compared to visual design, aligning with established theoretical frameworks.
Iklan adalah bentuk komunikasi yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa kepada konsumen, dengan harapan dapat memengaruhi sikap dan perilaku mereka. Salah satu jenis iklan yang umum digunakan adalah iklan Billboard, yang merupakan media luar ruang besar yang dirancang untuk menarik perhatian audiens dari jarak jauh. Efektivitas iklan Billboard sangat bergantung pada desain visual yang menarik dan pemilihan diksi yang tepat. Desain iklan yang mencolok dapat menarik perhatian, sementara diksi yang persuasif mampu menyampaikan pesan dengan jelas dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh desain iklan dan diksi terhadap efektivitas iklan Billboard. Konsep yang digunakan berlandaskan pada teori komunikasi pemasaran, khususnya model AIDA yang mencakup perhatian, minat, keinginan, dan tindakan. Metode penelitian yang diterapkan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis data dari survei yang melibatkan responden yang terpapar iklan Billboard. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain iklan dan diksi iklan secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas iklan Billboard. Namun, hanya diksi iklan yang menunjukkan pengaruh signifikan secara parsial. Nilai koefisien determinasi (R-Square) sebesar 0,600 menunjukkan bahwa 60% variasi efektivitas iklan dapat dijelaskan oleh kedua variabel tersebut. Simpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa pemilihan kata yang tepat lebih berpengaruh terhadap efektivitas iklan dibandingkan desain visual, sesuai dengan teori yang ada.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Prologia Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Referensi
Amirullah, F., & Aesthetika, N. M. (2024). Analisis Resepsi Masyarakat Terhadap Desain Grafis pada Billboard Kampanye Program Pemerintah Daerah. Jurnal Desain Komunikasi Visual, 1(1), 12. https://doi.org/10.47134/dkv.v1i1.2621
Chandra, S. V., & Sari, W. P. (2022). Analisis Komunikasi Pemasaran dalam Pengembangan Brand Melalui Perspektif Teori AIDA (Studi Kasus Hotel Harper Cikarang). Kiwari, 1(2), 370. https://doi.org/10.24912/ki.v1i1.15714
Jaya, I. M. L. M. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif: Teori, Penerapan, dan Riset Nyata.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing Management (15th ed.). Pearson.
Nwankwo-Ojionu, C. E., Adzharuddin, N. A., Waheed, M., & Mohd Khir, A. (2022). Impact of Strategic Ambiguity Tagline on Billboard Advertising on Consumers Attention. Online Journal of Communication and Media Technologies, 12(1), 1–16. https://doi.org/10.30935/ojcmt/11432
Pradhana, R., Setiawan, D., & Trisnawati, L. (2023). Efektivitas Ilusi 3D Animasi Blender Pada Curved Led Billboard (Ab Building Jl. Juanda Pekanbaru). JEKIN-Jurnal Teknik Informatika, 3(2), 1–10. https://doi.org/10.58794/jekin.v3i2.514
Salsabila, S. (2018). Apakah iklan media cetak masih efektif untuk mendorong minat beli. Jurnal Manajemen: Untuk Ilmu Ekonomi Dan Perpustakaan, 5(2), 1–18.
Sihite, I. Y. S., & Pangestu, R. S. W. (2022). Penggunaan Media Periklanan Luar Ruangan di Masa Pandemi COVID-19. Inter Komunika: Jurnal Komunikasi, 6(2), 10. https://doi.org/10.33376/ik.v6i2.1268
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.