Studi Persepsi Terhadap Tren Standarisasi Berpacaran di TikTok

Main Article Content

Dika Andrea
Wulan Purnama Sari

Abstract

TikTok allows users to share life moments, including the dynamics of friendships, romance, and family relationships through videos or photos that quickly spread widely through the For You Page (FYP). One phenomenon that has emerged from TikTok users is the standardization of romantic relationships, where certain trends on the platform indirectly shape expectations in romantic relationships. This study aims to determine and analyze adolescents' perceptions of the standardization of dating on TikTok. This study uses a quantitative approach with descriptive statistical data processing to see the audience's perception of the standardization of dating on TikTok. The sampling technique used purposive sampling of 100 respondents calculated using the Lemeshow formula. The results of the study showed that the highest average value was in the stimulus dimension and the lowest average value was in the registration dimension. It can be concluded that TikTok users feel or respond to elements related to stimuli (for example, external stimuli or influences) more strongly. This indicates that external or more visible factors, such as content or visual influences, play a greater role in influencing respondents.


TikTok memungkinkan pengguna untuk membagikan momen kehidupan, termasuk dinamika hubungan persahabatan, asmara, dan hubungan keluarga melalui video atau foto yang cepat tersebar luas melalui For You Page (FYP). Salah satu fenomena yang muncul dari pengguna tiktok adalah standarisasi hubungan asmara, di mana tren tertentu di platform tersebut secara tidak langsung membentuk ekspektasi dalam hubungan romantis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis persepsi remaja mengenai standarisasi berpacaran yang ada di TikTok. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengolahan data statistik deskriptif untuk melihat persepsi audiens terhadap standarisasi berpacaran yang ada di TikTok. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 100 responden yang dihitung menggunakan rumus Lemeshow. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata tertinggi terdapat pada dimensi stimulus dan nilai rata-rata terendah terdapat pada dimensi registrasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa pengguna TikTok merasakan atau merespons elemen-elemen yang berkaitan dengan stimulus (misalnya, rangsangan atau pengaruh luar) lebih kuat. Hal ini mengindikasikan bahwa faktor eksternal atau yang lebih terlihat, seperti konten atau pengaruh visual, lebih berperan dalam memengaruhi responden.

Article Details

Section
Articles

References

Azzahra Putri, F., & Ananda Putra, R. (2024). Dampak Media Sosial Terhadap Perubahan Perilaku Sosial Di Kalangan Remaja. Prosiding Seminar Nasional Manajemen, 4(1), 561–565. Http://Openjournal.Unpam.Ac.Id/Index.Php/PSM/Index

Benedict Zefanya Agushar, K., & Genep Sukendro, G. (2022). Persepsi Remaja Kota Purwokerto Terhadap Konten Dark Joke Pada Media Sosial Youtube. Clara Sari, A., Hartina, R., Awalia, R., Iriyanti, H., & Zulkifli, N. (2018). KOMUNIKASI DAN MEDIA SOSIAL.

Wurarah, M. (2022). Implikasi Pengetahuan Sebelumnya, Persepsi Siswa Pada Kemampuan Guru Dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Biologi. Bintang Semesta Media.

Sabarini, S. S., Liskustyawati, H., Sunardi., Satyawan, B., Nugroho, D., & Putra, B. N. (2021). Persepsi Dan Pengalaman Akademik Dosen Keolahragaan Mengimplementasikan E-Learning Pada Masa Pandemi Covid-19. Deepublish.

Fatmawati. (2019). Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Al-Quran Hadits Kelas X Di MA Al-Fatah Palembang Https://Repository.Radenfatah.Ac.Id/12379/

Moulita, M. (2021). Persepsi Remaja Terhadap Konten Prank Di Media Sosial. JURNAL SIMBOLIKA: Research And Learning In Communication Study, 7(2), 107–115. Https://Doi.Org/10.31289/Simbollika.V7i2.4882

Romli, K. (2017). Komunikasi_Massa. 180.

Suryani, I., Zulfikri, A., & Muhariani, W. (2021). Aplikasi Tik Tok Sebagai Media Kampanye Untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19. J-IKA, 8, 93–101. Https://Doi.Org/10.31294/Kom.V8i1.10542

Widyanto, G., Afifah Putri, N., & Fijar Sulistiyo, M. (2022). Media Baru Sebagai Sarana Penyebaran Informasi Di Instansi Pemerintah (Studi Deskriptif Penggunaan Aplikasi Tiktok Pada Direktorat Jenderal Imigrasi) New Media As A Information Distribution In Government Agencies (Study Descriptive Of Tiktok Application At The Direktorat Jenderal Imigrasi). In Sitasi:Widyanto, Putri, Sulistyo (Vol. 8, Issue 1).