Persepsi Penonton Drama Korea Doctor Slump dalam Membentuk Kepercayaan Diri

Main Article Content

Devina Adilah Dwinanda
Lusia Savitri Setyo Utami

Abstract

The development of globalization progress today has brought about major changes in interaction between countries, especially through the spread of global media. The culture of various countries are becoming increasingly diverse and widespread. The Korean entertainment industry has also experienced tremendous development as seen from the Korean Wave phenomenon that is now spreading increasingly throughout the world. As a result, Korea is becoming increasingly famous around the world, it’s culture, food, clothing and various related elements are quickly becoming global trend. Korean drama is one of the major impacts of the Korean Wave. The purpose of this study is to analyze and explain the verbal communication messages contained in the Korean Drama Doctor Slump and how these messages can build self- confidence. The concepts used in this study include popular culture, verbal communication, SOR theory and building self-confidence. The results of this study indicate that the messages in the Korean drama that the audience gets is about symbolic reinforcement. Moral messages such as family, friendship, hard work, and mental health have a strong impact on the audience.


Perkembangan kemajuan globalisasi saat ini membawa perubahan besar dalam interaksi antar negara terutama melalui penyebaran media global. Budaya berbagai negara menjadi semakin beragam dan tersebar luas. Industri hiburan Korea juga mengalami perkembangan yang luar biasa terlihat dari fenomena Korean Wave yang kini menyebar semakin seluruh dunia. Hasilnya Korea menjadi semakin terkenal di seluruh dunia, budaya, makanan, pakaian serta berbagai elemen terkaitnya dengan cepat menjadi trend global. Drama Korea yaitu salah satu dampak besar dari Korean Wave. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menjelaskan pesan komunikasi verbal yang terdapat pada drama Korea Doctor Slump dan pesan tersebut dapat membangun kepercayaan diri. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini meliputi budaya populer, komunikasi verbal, teori SOR dan membangun kepercayaan diri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pesan dalam drama Korea yang di dapat terhadap penonton tentang penguatan simbolik. Pesan moral seperti keluarga, persahabatan, kerja keras dan kesehatan mental yang memberikan dampak kuat bagi penonton.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Devina Adilah Dwinanda, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Lusia Savitri Setyo Utami, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

References

Ahdiat, A. (2022, July 24). Produk Hiburan Korea Selatan yang Disukai Responden (Juni 2022). Databoks. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/07/24/k-pop-vs-k-drama-mana-yang-penggemarnya-lebih-banyak

Anizah, U. N., & Dwiningtyas, H. (2017). Pemaknaan Audiens terhadap Dollification Tokoh Utama Perempuan dalam Serial Drama Korea Goblin . InteraksiOnline, 5, 9–11. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/17518/0

Ardia, V. (2014). Drama Korea dan Budaya Popular. Jurnal Komunikasi, 2. https://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/LONTAR/article/view/337

Ashri, A. (2024, April 17). ”Doctor Slump”, Drama Korea tentang Dokter yang Depresi. Kompas.Id. https://www.kompas.id/baca/nusantara/2024/04/17/doctor-slump-drama-korea-tentang-dokter-yang-depresi

Asmara, Y., & Firman, F. (2023). Implementasi konsep fenomenologi, hermeneutika, berpikir kritis dan multikulturalisme dalam pembelajaran sejarah. Jurnal Perspektif Pendidikan, 17(2), 240–252.

Dihni Azkiya, V., & 2023, A. (n.d.). Ragam Alasan Responden Suka Menonton Drama Korea (2022). Retrieved September 10, 2024, from https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/08/30/mengapa-orang-indonesia-suka-nonton-drakor-ini-alasannya

Emzir. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data (5th ed.). Jakarta : Rajawali Pers, 2016.

Gunawan, I. (2014). Motode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara.

Mukti, I. (2024). Social Construction ff Mass Media on Voter Preferences In The 2024 General Election . Core : Journal Of Communication Science, 2, 37–45. https://journal.unpacti.ac.id/index.php/CORE/article/view/1442

Putri, N. A., Abidin, Z., & Nayiroh, L. (2024). Pengaruh Tayangan Drama Korea di Media Baru terhadap Minat Belajar Bahasa bagi Remaja . Dawatuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting, 4, 238–239. https://journal.laaroiba.com/index.php/dawatuna/article/view/3396

Rahman, R. A., Mustopa, R. H. B. C., Fikri, M. D., Kusuma, A. R., & Rohman, A. (2021). Diskursus Fenomenologi Agama Dalam Studi Agama-Agama. Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 16(2), 147–178.

Ramadhan, R., Hadi, R., & Septian, G. (2022). Pengaruh Drama Korea terhadap Etika dan Gaya Hidup Mahasiswa Semester VI Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara. JurnalPendidikanTambusai, 6, 14233–14242. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/4691

Shamad, A. P. M. A. (2023). Komodifikasi Budaya Populer di Generasi Z ( Studi Kasus anak Muda Sidoarjo) Popular Culture Commodification on Z Generation (Case Study Sidoarjo’s Young Generation). Dinamika Sosial Budaya, 25, 221–223. https://journals.usm.ac.id/index.php/jdsb/article/view/4387

Utami, L. S. S., & 2017. (n.d.). Eksploitasi Seksualitas dalam Koreografi Di Korean Pop Music Video (Studi Semiotika Pada ‘Marionette’ Dan ‘A.D.T.O.Y’). Retrieved October 3, 2024, from http://repository.untar.ac.id/427/1/1978-4298-1-PB.pdf

Viena, N., Rembang, M., & Londa, S. N. (2018). Teknik Komunikasi Penyidik dalam Proses Interogasi Tersangka Kasus Pembunuhan (Studi Kualitatif Di Polresta Manado). Jurnal Online, Acta Diurna : Ilmu Komunikasi, 7, 7–15. https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/actadiurnakomunikasi/article/view/20986

Yudhistira, B. F., & Yuwono, A. P. (2024). Analisis Semiotika Pesan Moral Dalam Drama Korea Today’s Webtoon (Analisis Semiotika Roland Barthes). JIKA (Jurnal Ilmu Komunikasi Andalan), 7(2), 1–15.