Pemanfaatan Instagram sebagai Media Promosi BogorFest 2023
Main Article Content
Abstract
The Bogor Regency Government is once again organizing BogorFest, the largest annual event that features various exciting activities such as exhibitions and music concerts. The Bogor Regency Government promote this event through Instagram with various content uploads. Instagram is used in promoting BogorFest 2023 because it has various features and conveniences, making it suitable for promotional purposes. The purpose of promoting BogorFest on Instagram is to make the public aware of the development results in the Bogor Regency and also to demonstrate economic recovery post the Covid-19 pandemic. This research employs a qualitative descriptive approach with a case study method. The data collection techniques utilized are interviews and observations. The subjects in this study are the Head of Public Information Section, Instagram Admin of Bogor Regency, and followers of Bogor Regency's Instagram. This study aims to understand the strategies used in promoting BogorFest 2023 on Instagram by linking the researched phenomenon with the concept of government social media management, POST. The results is, Diskominfo Kabupaten Bogor has implemented these four points effectively. The strategy used to promote BogorFest 2023 involves using the tagline “Semua Ada di BogorFest” and “Enjoy BogorFest. Unfortunately, Diskominfo Kabupaten Bogor still prioritizes quantity over the quality of content, resulting in many shortcomings in the promotional content for BogorFest 2023 on Instagram.
Pemerintah Kabupaten Bogor kembali mengadakan BogorFest, sebuah event tahunan terbesar yang menghadirkan berbagai macam kegiatan menarik seperti pemeran dan konser musik. Kegiatan ini dipromosikan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Instagram dengan berbagai unggahan kontennya. Instagram dipakai dalam promosi BogorFest 2023 karena memiliki berbagai fitur dan kemjudahan, sehingga cocok untuk media promosi. Tujuan dari promosi BogorFest di Instagram adalah agar masyarakat mengetahui hasil pembangunan yang ada di Kabupaten Bogor dan juga menunjukkan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara dan observasi. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Seksi Informasi Publik, Admin Instagram Kabupaten Bogor, dan pengikut Instagram Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dipakai dalam promosi BogorFest 2023 di Instagram dengan mengaitkan fenomena yang diteliti dengan konsep pengelolaan media sosial pemerintah, POST. Hasilnya adalah Diskominfo Kabupaten Bogor sudah mengimplementasikan keempat poin tersebut secara baik. Strategi yang dipakai dalam mempromosikan BogorFest 2023 adalah menggunakan tagline “Semua Ada di BogorFest” dan “Enjoy BogorFest.” Hasil penelitian juga menunjukkan Diskominfo Kabupaten Bogor masih lebih mementingkan kuantitas dibanding kualitas konten, sehingga masih banyak kekurangan dalam konten promosi BogorFest 2023 di Instagram.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Prologia Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Agnela, T., & Yoedtadi, M. G. (2023). Tiktok Sebagai Sarana Promosi Program Kampus Merdeka Tiktok Sebagai Sarana Promosi Program Kampus Merdeka. Prologia, 7(2), 277–284.
Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. (2018). Memaksimalkan Penggunaan Media Sosial dalam Lembaga Pemerintah. Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Diskominfo Kabupaten Bogor. (2023). Bogor Fest 2023 Kembali Hadir. https://jabarprov.go.id/berita/bogor-fest-2023-kembali-hadir-10078
Hapsari, N. T. (2017). Seluk Beluk Promosi & Bisnis: Cerdas Beriklan untuk Usaha Kecil & Menengah. Yogyakarta: A-Plus Books.
Haryono, C. G. (2020). Ragam Metode Penelitian Kualitatif Komunikasi. Sukabumi: Jejak.
Kriyantono, R. (2014). Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana.
Miharja, A. V., & Yoedtadi, M. G. (2022). Strategi Penyajian Konten di Instagram LLDikti Wilayah III dalam Menginformasikan Program MBKM. Koneksi, 6(1), 198–204.
Risanti, S. (2023). Catat! Ini Kelebihan dan Kekurangan Instagram untuk Bisnis. https://www.fortuneidn.com/business/surti/kelebihan-dan-kekurangan-instagram?page=all
Rizaty, M. A. (2023). Pengguna Instagram di RI Capai 106,72 Juta hingga Februari 2023. https://dataindonesia.id/internet/detail/pengguna-instagram-di-ri-capai-10672-juta-hingga-februari-2023
Sitaniapessy, R. H. (2021). Komunikasi Pemasaran: Teori, Konsep, dan Strategi. Batu: Literasi Nusantara.
Widi, S. (2023). Pengguna Media Sosial di Indonesia Sebanyak 167 Juta pada 2023. https://dataindonesia.id/internet/detail/pengguna-media-sosial-di-indonesia-sebanyak-167-juta-pada-2023
Yusuf, A. M. (2014). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.