PENGARUH BRAIN GYM TERHADAP PENINGKATAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

Main Article Content

Septihani Michella Wijaya
Nicholas Kevin
Herman Ruslim

Abstract

Proses tumbuh kembang anak dapat berlangsung secara alamiah, tetapi proses tersebut sangat tergantung kepada orang dewasa atau orangtua. Belajar merupakan suatu proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, dapat didapatkan dari pengalaman individu, interaksi dengan lingkungan, dan proses pembelajaran itu sendiri. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk melihat pengaruh brain gym terhadap tingkat konsentrasi belajar pada siswa sekolah dasar yaitu antara lain penelitian yang dilakukan oleh Pramesti pada siswa kelas IV di SD Negeri 1 Tonja Denpasar Utara didapatkan hasil penelitan terhadap kelompok intervensi mampu meningkatkan konsentrasi belajar pada siswa. Desain penelitian ini menggunakan metode literature review yaitu sebuah sintesa dari literatur tentang topik penelitian, literature review disusun dengan bersumber pada buku, jurnal serta publikasi lainnya terkait dengan topik yang diteliti Swarjana. Penelitian Wahyu Nur Pratiwi dan Yuan Guruh Pratama dengan judul Brain Gym Optimizing Concentration on Elementary Students menghubungkan akal (mind) dan tubuh (body). Hasil penelusuran dari 7 jurnal yang sudah didapatkan, terdapat pengaruh meningkatkan konsentrasi siswa melalui brain gym, dan dari 7 penelitian mampu menunjukkan hasil yang signifikan.

Article Details

Section
Artikel

References

Abadi, S. (1994). Marketing Public Relations Upaya Memenangkan Persaingan . Jakarta: Lembaga Management Feui.

Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Makassar: Syakir Media Press.

Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). METODE PENELITIAN KUALITATIF STUDI PUSTAKA. Jurnal Edumaspul, 6(1), 974-980.

Alifahmi, H. (2005). Sinergi Komunikasi Pemasaran: Integrasi Iklan, Public Relations, dan Promosi. Jakarta: Quantum.

Almira, S. K., & Suharyanti. (2014). IMPLEMENTASI STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS DALAM PENGELOLAAN CITRA MEREK. Journal Communication Spectrum, 4(1), 57-71.

Fahri, L. M. (n.d.). Strategi Marketing Public Relations Go-Food dalam Pembentukan Citra Perusahaan di Kota Surabaya.

Hamalik, O. (2011). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Harris, T. L. (2016). The Marketer's Guide to Public Relations in the 21st Century. Canada: Toronto Public Library.

Hendriyana, A. (2019, March 4). Manusia Harus Tetap Unggul dari Teknologi. (Universitas Padjajaran) Retrieved February 8, 2023, from https://www.unpad.ac.id/2019/03/manusia-harus-tetap-unggul-dari-teknologi/

Keller. (2003). Strategic Brand Management: Building Measurement and Managing Brand Equity. New Jersey: Pearson Education International.

Kurniawan, R. (2009). Membangun Media Ajar Online Untuk Orang Awam. Palembang: Maxikom.

Margianto, J. H., Monggilo, Z. M., Adzkia, A., & Yudiawan, D. (2021). Memahami Bencana Alam di Indonesia (Peran Media dan Cara Melawan Hoaks Bencana). Jakarta: Aliansi Jurnalis Independen 2021.

Rangkuti, F. (2004). The Power of Brands: Teknik Mengelola Brand Equity dan Strategi Pengembangan Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Ruslan, R. (2007). Manajemen Public Relations Dan Media Komunikasi: Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

S. , B. R., & Jimmy. (2008). Memasuki Dunia E-Learning. Jakarta: Informatika.

Salim, & Syahrum. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Citapustaka Media.

Sugiyono. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sulaksana, U. (2005). Komunikasi Pemasaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Surjono, H. D. (2011). Membangun Course E-Learning Berbasis Moodle. Yogyakarta: UNY Pers.

Wahyuningsih, D. (2017). E-Learning Teori dan Aplikasi. Bandung: Informatika.

Admojo, S., & Darseno. (2015). Kamus Lengkap Inggris-Indonesia Indonesia-Inggris, Edisi Lux. Widia Karya.

Andini, Y. T., & Ramiati, E. (2020). Penggunaan Metode Bermain Peran Guna Meningkatkan Karakter Tanggung Jawab Anak. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(1), 8–15.

Dairo, L., & Dewi, M. (2019). Efektivitas Senam Otak dalam Meningkatkan Konsentrasi Belajar Siswa. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 2(2), 68–78.

Datu, A., Naufal, F., Rohmah, N., & Hamid, N. M. A. (2016). Pengaruh Brain Gym Terhadap Konsentrasi Belajar Pada Siswa Kelas V SD di SDN 2 Sempusari Jember. Universitas Muhammadiyah Jember.

Dennison, P. E., & Dennison, G. (2012). Brain Gym. PT. Grasindo.

Dimyati, & Mudjiono. (2016). Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipata.

Hamalik, O. (2016). Proses Belajar Mengajar. PT Bumi Aksara.

Hermawan, D. I. (2016). Teknik Permainan Edukatif Untuk Meningkatkan Konsentrasi Belajar Siswa Kelas VI SDN 2 Tugu Jumantono Tahun Pelajaran 2014/2015. E-Journal (Surakarta: FKIP Universitas Sebelas Maret.

Megawati, W., Ike, H., & Maunaturrohmah, A. (2017). Pengaruh Senam Otak (Brain Gym) Terhadap Tingkat Konsentrasi Belajar Siswa Kelas IV SDN Wonoayu Kecamatan Pilangkencana Kabupaten Madiun Jawa Timur. Nursing Journal of STIKES Insan Cendekia Medika Jombang, 01(1), 24–30.

Pramesti, T. A., Sastrawan, K. B., & Wardhana, Z. F. (2018). Pengaruh Brain Gym Terhadap Tingkat Konsentrasi Belajar pada Anak Sekolah di SD Negeri 1 Tonja Denpasar. Bali. Health Journal.

Rusyan, T. (2014). Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Remaja Rosdakarya.

Slameto. (2014). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta.

Soetjiningsih, H. (2012). Perkembangan Anak Sejak Pembuatan Sampai dengan Kanak-Kanak Akhir. Prenada Group.

Sunawan. (2017). Diagnosa Kesulitan Belajar. UNNES.

Suryaman, M. (2015). Analisis Hasil Belajar Peserta Didik dalam Literasi Membaca melalui Studi Internasional (Pirls) 2011. Litera, 1.