Analisis postur kerja terhadap keluhan gangguan muskuloskeletal pada pekerja pemanen kelapa sawit

Main Article Content

Vira Teresia
Dewi Indah Lestari

Abstract

Musculoskeletal Disorder (MSDs) adalah gangguan yang sering timbul pada pekerja, terutama pekerja dengan aktivitas fisik yang membutuhkan postur tertentu seperti pada pekerja perkebunan. Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara postur kerja dengan keluhan MSDs pada pekerja pemanen kelapa sawit di PT. Aditunggal Mahajaya Seruyan Tengah. Studi analitik potong lintang ini dilakukan pada 49 pekerja pemanen pada Juni 2020 hingga Mei 2021. Postur tubuh dinilai menggunakan kuesioner Rapid Entire Body Assesment (REBA) sedangkan keluhan MSDs menggunakan Nordic Body Map. Data dianalisis menggunakan teknik analisis univariat dan analisis bivariat dengan bantuan program SPSS. Subyek yang memiliki postur kerja berisiko sangat tinggi sebanyak 43 (87,7%) dengan rerata skor REBA sebesar 12.29±2,18. Rerata skor Nordic Body Map adalah 32,82±2,86 dengan tingkat keluhan muskuloskeletal ringan dialami oleh sebanyak 45 (91,8%) subyek dan yang tidak memiliki keluhan muskuloskeletal sebanyak 4 (8,2%) subyek. Hasil analisis bivariat untuk hubungan antara postur kerja dengan keluhan muskuloskeletal pada pekerja diperoleh p-value 0,001 (p<0,05). Postur kerja merupakan faktor yang berpengaruh pada keluhan muskuloskeletal pekerja pemanen kelapa sawit di PT. Aditunggal Mahajaya Seruyan Tengah.

Article Details

Section
Artikel Asli
Author Biography

Dewi Indah Lestari, FK Universitas Tarumanagara

Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat

References

Septiani A. Faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja bagian Meat Preparation PT. Bumi Sarimas Indonesia. [Skripsi]. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. 2017.

Azhar K. Manajemen Kualitas Panen Kelapa Sawit (Elaeis Guineensisjacq.) di Kebun Angsana Estate, Minamas Plantation, Kalimantan Selatan. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor. 2012

Gultom YLE. Gambaran Sikap Kerja dan Keluhan Musculoskeletal Pada Pekerja di Pabrik Keripik UD. Kreasi Lutvi Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Bayu Medan Tahun 2017. [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara. 2017.

Sang A. Hubungan Risiko Postur Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pemanen Kelapa Sawit Di PT. Sinergi Perkebunan Nusantara. [Skripsi]. Makassar: Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. 2013.

Lee TH, Han CS. Analysis of Working Postures at a Construction Site Using the OWAS Method. Intern J Occup Safety Ergonomics. 2013;19(2):245-50.

International Labour Organization (ILO). The Prevention Of Occupational Diseases. [Internet]. 2013. Available from: https://www.ilo.org/safework/info/WCMS_208226/lang--en/index.htm

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Satu orang pekerja di dunia meninggal setiap 15 detik karena kecelakaan kerja. Jakarta: Kemenkes RI. 2014. Available from: https://www.kemkes.go.id/article/view/201411030005/1-orang-pekerja-di-dunia-meninggal-setiap-15-detik-karena-kecelakaan-kerja.html

Rahdiana N. Identifikasi Risiko Ergonomi Operator Mesin Potong Guillotine Dengan Metode Nordic Body Map (Studi Kasus Di PT. XZY). IndustryXplore. 2017;2(1):1-12.

Mongkareng ER, Kawatu PAT, Maramis FRR. Hubungan Antara Masa Kerja Dan Posisi Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Pada Pekerja Pembuat Babi Guling Di Kelurahan Kolongan Kota Tomohon. Jurnal KESMAS. 2018;7(5):1-9.

Auliya A, Raharjo W, Irsan A. Gambaran Posisi Kerja Yang Menyebabkan Risiko Kejadian Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Panen Kelapa Sawit Pt. Perkebunan Nusantara XIII Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura. 2015;3(1).

Jalajuwita RN, Paskarini I. Hubungan Posisi Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Unit Pengelasan Pt. X Bekasi. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health. 2015;4(1):33-42.