Gambaran gejala sindrom genitourinaria pada perempuan pasca menopause di Panti Werdha Wisma Mulia dan Panti Werdha Berea Jakarta Barat

Main Article Content

Melisa Canggra
Andriana Kumala Dewi

Abstract

Angka harapan hidup yang terus meningkat khususnya pada perempuan mengakibatkan semakin banyaknya perempuan yang mengalami menopause. Menopause adalah suatu keadaan akibat berkurangnya produksi estrogen sehingga dapat menyebabkan timbulnya berbagai keluhan pada berbagai organ, salah satunya traktus genitourinarius. Tercatat bahwa lebih dari 50% perempuan pasca menopause merasakan keluhan sindrom genitourinaria yang berdampak pada penurunan kualitas hidupnya. Genitourinary syndrome of menopause adalah kumpulan gejala menopause yang berhubungan dengan perubahan fisik pada vulva, vagina dan saluran kemih bagian bawah yang terjadi pada perempuan yang mengalami menopause. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran gejala dan juga tingkat keluhan sindrom genitourinaria yang dirasakan responden. Penelitian ini dilaksanakan di Panti Werdha Wisma Mulia dan Panti Werdha Berea Jakarta Barat, dengan total responden sebanyak 39 orang. Sampel diambil dengan teknik non-probability sampling dan menggunakan kuesioner mengenai gejala terkait sindrom genitourinaria dan kuesioner MRS (menopause rating scale). Pada sistem traktus urinarius, mayoritas responden mengeluhkan gejala tidak mampu menahan buang air kecil (79,49%) dengan tingkat keluhan berada pada tingkat menengah, sedangkan pada sistem genitalia, mayoritas responden (61,54%) mengeluh kekeringan pada area genital yang dikeluhkan pada tingkat ringan.

Article Details

Section
Artikel Asli
Author Biography

Andriana Kumala Dewi, FK Univ. Tarumanagara

Bagian Ilmu Kandungan dan Kebidanan

References

Department of Economic and Social Affair United Nations. World Population Ageing. 2017.

Pusat Data dan Informasi. Analisis LANSIA di Indonesia. Kemenkes RI. 2017

Pusat Data dan Informasi. Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan. Kemenkes RI. 2013.

WHO. Research on the menopause in the 1990s. WHO. 1996;12

Hediye Karakoc, Arzu Kul Uctu. Genitourinary syndrome of menopause : effects on related factors, quality of life, and self-care power. Department of Midwifery, KTO Karatay University. 2019.

E. Moral, J. L. Delgado, F. Carmona, B. Caballero, C. Guillán, P. M. González, J. Suárez-Almarza, et al. Genitourinary syndrome of menopause. Prevalence and quality of life in Spanish postmenopausal women. The GENISSE study, Climacteric, 21 (2):167-73. DOI: 10.1080/13697137.2017.1421921

Erekson EA, Li FY, Martin DK, Fried TR. Vulvovaginal symptoms prevalence in postmenopausal women and relationship to other menopausal symptoms and pelvic floor disorders. Menopause. 2016 Apr;23(4):368-75. doi: 10.1097/GME.0000000000000549.

Faubion, Stephanie S. et al. Genitourinary syndrome of menopause : management strategies for the clinician. Mayoclinic proceedings, Volume 92, Issue 12, 1842-1849

Khatoon A, Husain S, Husain S, Hussain S. An Overview of Menopausal Symptoms Using the Menopause Rating Scale in a Tertiary Care Center. Journal of Mid-life Health. 2018.

Kim HK, Kang SY, Chung YJ, Kim JH, Kim MR. The Recent Review of the Genitourinary Syndrome of Menopause. J Menopausal Med. 2015 Aug;21(2):65-71. doi: 10.6118/jmm.2015.21.2.65. Epub 2015 Aug 28.

Mickey Karram, Eric R Sokol, Stefano Salvatore. Genitourinary syndrome of menopause : Current and emerging therapies. Department of Obstetrics, Gynaecology, and Urology at the University of Cincinnati School of Medicine. 2015.

Patni R. Genitourinary Syndrome of Menopause. J Midlife Health. 2019 Jul-Sep;10(3):111-3. doi:10.4103/jmh.JMH_125_19.

Nisar N, Sikandar R, Sohoo NA. Menopausal symptoms: prevalence, severity and correlation with sociodemographic and reproductive characteristics. Department of Obstetrics & Gynaecology, Liaquat University of Medical and Health Sciences, Jamshoro, Pakistan. 2015

Johnston S. Urogenital Concerns. Journal of Obstetrics and Gynaecology Canada(JOGC). 2006.