KOMITMEN INDONESIA DALAM PARIS AGREEMENT BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG PANAS BUMI
Isi Artikel Utama
Abstrak
Rincian Artikel
This work is licensed under a Jurnal Komunikasi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
A. Buku
Rahmadi, Takdir. Hukum Lingkungan di Indonesia Edisi Kedua. Jakarta: PT
Rajagrafindo Persada, 2015.
Amiruddin dan Zainal asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum Jakarta: Raja
Grafindo Persada, 2012.
Sukmadinata. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Graha Aksara, 2006.
Soerjono Soekanto dan Sri Mahmudji. Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan
Singkat. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003.
Bambang Sunggono. Metodologi Penelitian Hukum Jakarta: Raja Grafindo Persada,
B. Peraturan Perundang-undangan
Indonesia. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Indonesia. Undang-Undang Undang–Undang Nomor 16 Tahun 2016 tentang
Pengesahan Paris Agreement To the United Nations Framework convention
on Climate Change ( Persetujuan paris atas konvensi Kerangka Kerja
Perserikatan Bangsa-bangsa Mengenai Perubahan Iklim)
Indonesia. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2014 Tentang Panas Bumi
Indonesia. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup
C. Artikel Jurnal Online
Elda, Sofia. “Implikasi Hukum Paris Agreement Melalui Program REDD+ Berbasis
Blue Carbon Di Indonesia”. Jurnal Magister Hukum Udayana. Volume 8,
Nomor 2 (Juli 2018): 174-187. Diakses tanggal 10 Januari 2021. doi:
24843/JMHU.2019.v08.i02.p03
D. Website
Anonim. “Pengertian gas rumah kaca, fungsi dan dampak negative yang bisa
ditimbulkannya,”. https://www.rumah.com/panduan-properti/pengertian-gasrumah-kaca-fungsi-dan-dampak-negatif-yang-bisa-ditimbulkannya-27493.
Diakses tanggal 15 Februari 2021.
Siti Nurbaya. “Keterangan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pengantar
Pembahasan Atas Rancangan Undang-undang tentang Pengesahan Paris
Agreement To The United Nations Framework Convention On Climate
Change ( Persetujuan Paris atas Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan
Bangsa bangsa Mengenai Perubahan Iklim)”.
https://www.dpr.go.id/dokakd/dokumen/K7-26-
de9302de9c819023b357f43d0422a7.pdf. Diakses tanggal 12 April 2021.
Virna, P Setyorini. “Ratifikasi persetujuan Paris kado dua tahun Jokowi-JK”.
https://www.antaranews.com/berita/591214/ratifikasi-persetujuan-pariskado-dua-tahun-jokowi-jk. Diakses pada 15 Februari 2021.
United Nation Climate Change. “United Nation Climate Change Indonesia INDC”.
https://www4.unfccc.int/sites/ndcstaging/PublishedDocuments/Indonesia%2
First/First%20NDC,
%20Indonesia_submitted%20to%20UNFCCC%20Set_November%20%202
pdf. Diakses pada 01 Maret 2021.
Agus susanto. “Inspirasi Energi:Panas bumi Daftar negara dengan PLTP Terbesar,
Indonesia peringkat 2”.
pada 15 Maret 2021.
Kementrian ESDM. “Bagaimana Realisasi bauran energi pembangkit listrik semester I
”. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/09/24/bagaimanarealisasi-bauran-energi-pembangkit-listrik-semester-i-2020. Diakses pada 20
Maret 2021.
Ita. “Pertama kali Penggunaan Energi terbarukan di Eropa Salip Energi Fosil”.
https://news.detik.com/dw/d-5347654/pertama-kali-penggunaan-energiterbarukan-di-eropa-salip-energi-fosil. Diakses pada 20 Maret 2021.
United Nations. “Draft Declaration on Rights and Duties of States with commentaries
”.
https://legal.un.org/ilc/texts/instruments/english/commentaries/2_1_1949.pdf
. Diakses pada 15 Juni 2021.
Anisatul Umah. “Sumber Daya Melimpah, Kapasitas Pembangkit Panas Bumi minim”.
https://www.cnbcindonesia.com/news/20210226122611-4-226371/sumberdaya-melimpah-kapasitas-pembangkit-panas-bumi-minim. Diakses pada 16
juni 2021