ANALISIS JENIS KERUSAKAN DENGAN METODE INDEKS KERUSAKAN PERMUKAAN PADA RUAS JALAN GATOT SUBROTO DI KOTA TANGERANG

Main Article Content

Ni Luh Shinta Putu Eka Setyarini
Monica Sudjadi

Abstract

Jalan yang rusak akan mengganggu dan membahayakan pengguna, serta menyebabkan kecelakaan. Oleh sebab itu, perlu dilakukan preservasi untuk menjaga atau meningkatkan kondisi jalan tetap optimal dalam pelayanan lalu lintas serta umur rencana yang ditetapkan dapat tercapai. Metode yang digunakan untuk mencari tingkat kerusakan jalan yaitu Indeks kondisi perkerasan (IKP). Dengan metode IKP, dilakukan penilaian kondisi perkerasan pada jalan dengan hasil akhir yaitu: klasifikasi kualitas perkerasan pada ruas jalan tersebut, yang selanjutnya menentukan program preservasi yang diperlukan. Selanjutnya, akan dilakukan desain perencanaan struktur perkerasan jalan tersebut menggunakan metode Bina Marga 2003 untuk perkerasan kaku. Jalan yang dievaluasi adalah ruas jalan Gatot Subroto di kota Tangerang yang memiliki struktur perkerasan kaku dengan hasil analisis IKP berkondisi baik yang memerlukan pemeliharaan berkala.

Article Details

Section
Artikel

References

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (2020). Rencana kinerja tahunan. Kementerian Perhubungan.

Direktorat Jenderal Bina Marga (2017). Panduan pemilihan teknologi pemeliharaan preventif perkerasan jalan. https://keselamatanjalan.files.wordpress.com/2017/12/se-dirjen-panduan-preventif-jalan-stempel-1.pdf

Ertanto, R. (2011). Dampak kerusakan jalan terhadap kecelakaan. Universitas Udayana.

Jehadus, S. (2019). Analisis faktor penyebab kerusakan jalan raya lintas labuan bajo – lembor flores nusa tenggara timur. Skripsi. Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (2003). Pedoman Perkerasan Jalan Beton Semen. https://binamarga.pu.go.id/index.php/nspk/detail/pedoman-perencanaan-perkerasan-jalan-beton-semen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (2016). Penentuan Indeks Kondisi Perkerasan (IKP). https://binamarga.pu.go.id/index.php/nspk/detail/pedoman-penentuan-indeks-kondisi-perkerasan-ikp

Puslitbang Sumber Daya Air (2011). Puslitbang jalan dan jembatan badan penelitian dan pengembangan departemen pekerjaan umum. Puslitbang Jalan dan Jembatan. https://pustaka.pu.go.id/biblio/puslitbang-jalan-dan-jembatan-badan-penelitian-dan-pengembangan-departemen-pekerjaan-umum/E1D48

Sanggor, P. E., Waani, J. E., & Lalamentik, L. G. J. (2018). Studi pengaruh beban gandar dan drainase terhadap indeks kondisi perkerasan jalan pada ruas jalan manado-amurang. Jurnal Tekno, 16(70), 55-60.

Treat, J. R., Tumbas, N. S., McDonald, S. T., Shinar, D., Hume, R. D., Mayer, R. E., Stanisfer, R. L., & Castellan, N. J. (1977). Tri-level study of the causes of traffic accidents. Final Report. NHTSA. https://doi.org/10.21949/1525022.

Tjahjono, T. & Subagio, I. (2011). Analisis keselamatan lalu lintas jalan. Lubuk Agung.