Hubungan pengetahuan dan status bekerja ibu terhadap pemberian air susu ibu eksklusif di Kecamatan Tambora
Main Article Content
Abstract
Air susu ibu (ASI) merupakan pemberian nutrisi utama bayi hingga bayi berusia 6 bulan secara eksklusif tanpa adanya tambahan pemberian makanan maupun minuman lainnya. Bayi yang baru lahir biasanya lebih rentan terkena penyakit atau infeksi dibandingkan orang dewasa dikarenakan kekebalannya masih belum matang dengan sempurna. Pemberian ASI eksklusif dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti pengetahuan ibu terkait ASI, kondisi fisik ibu dan anak, hingga status bekerja ibu. Ketidaktercukupan pemberian ASI dikatakan dapat meningkatkan angka kejadian morbiditas infeksi, obesitas, diabetes hingga kematian mendadak pada bayi. Wilayah Jakarta Barat merupakan wilayah terendah di Jakarta untuk cakupan tingkat pemberian ASI pada bayi di bawah enam bulan. Studi analitik cross-sectional ini bertujuan untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam terkait hubungan pengetahuan pada ibu pekerja dan ibu tidak bekerja di Wilayah Kecamatan Tambora, Jakarta Barat dan riwayat pemberian ASI pada 192 responden. Mayoritas responden tidak bekerja (72,9%) dan memberikan ASI eksklusi (75,5%), serta memiliki pengetahuan yang baik tentang ASI eksklusif (96,9%). Uji analitik mendapatkan hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan responden dengan pemberian ASI eksklusif (nilai p=0,015; PR =2,31) serta antara status bekerja ibu dengan pemberian ASI eksklusif (nilai p=0,03; PR = 0,83).
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan artikelnya di Tarumanagara Medical Journal (TMJ) setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan bekerja secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepengarangan dari karya asli dan publikasi dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif jurnal versi pekerjaan yang dipublikasikan (misalnya, memposting ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Setiap teks yang dikirim harus disertai dengan "Perjanjian Transfer Hak Cipta" yang dapat diunduh melalui tautan berikut: Unduh
References
1. Nikanor V, Nghitanwa EM, Nakweenda M. Knowledge of breastfeeding women regarding exclusive breastfeeding in one district in Omusati region, Namibia. J Public Health Afr. 2023;14(12):2396.
2. Hossain S, Mihrshahi S. Exclusive Breastfeeding and Childhood Morbidity: A Narrative Review. Int J Environ Res Public Health. 2022;19(22):14804.
3. Murniati S. Buku ajar asuhan neonatus, bayi dan balita. Tasikmalaya: Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia; 2021.
4. Fatimah, Massi MN, Febriani ADB, Hatta M, Karuniawati A, Rauf S, dkk. The role of exclusive breastfeeding on sIgA and lactoferrin levels in toddlers suffering from Acute Respiratory Infection: A cross-sectional study. Ann Med Surg. 2022;77:103644.
5. Vargas-Pérez S, Hernández-Martínez C, Voltas N, Morales-Hidalgo P, Canals J, Arija V. Effects of Breastfeeding on Cognitive Abilities at 4 Years Old: Cohort Study. International Journal of Early Childhood. 2025;57(1):255–77.
6. Liu J, Leung P, Yang A. Breastfeeding and Active Bonding Protects against Children’s Internalizing Behavior Problems. Nutrients. 2013;6(1):76–89.
7. Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta. Persentase Penduduk Umur 0-23 Bulan (Baduta) yang Pernah Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota dan Rata-rata Lama Pemberian ASI (Bulan), 2021. 2021; Available from: https://jakarta.bps.go.id/id/statistics-table/1/NDU5IzE=/persentase-penduduk-umur-0-23-bulan-baduta-yang-pernah-diberi-asi-menurut-kabupaten-kota-dan-rata-rata-lama-pemberian-asi-bulan-2021.html
8. Lestari MA, Ningsih NF, Ningsih H, Sustiyani E. Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Pemberian ASI Eksklusif. Journal of Mandalika Literature. 2024;5(3):257–67.
9. Johnston ML, Esposito N. Barriers and Facilitators for Breastfeeding Among Working Women in the United States. Journal of Obstetric, Gynecologic & Neonatal Nursing. Januari 2007;36(1):9–20.
10. Rany FHP, Sembiring NP. Hubungan Pengetahuan dan Status Pekerjaan Ibu Menyusui terhadap Pemberian ASI Ekslusif di wilayah Kerja Puskesmas jalan Kutai Kelapa Dua Tangerang. Seminar Nasional Integrasi Pertanian dan Peternakan. 2024;2(1):75–86.
11. Susianto SC, Suprabo NR, Maharani. Early Breastfeeding Initiation Effect in Stunting: A Systematic Review. Asian J Heath Res. 2022;1(1):1–5.
12. Faustyna, Rudianto. Filsafat Komunikasi. Sumatera Utara: Umsu press; 2022.
13. Cunningham FG, Leveno KJ, Dashe JS, Hoffman BL, Spong CY, Casey BM. Williams Obstetrics International Edition. 26th ed. McGraw Hill; 2022.
14. Pitri T. Pengaruh pengetahuan dan pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan pada cv. ria busana. Jurnal Ekonomedia. 2020;09(02):37–56.
15. Pamela L, Sholichah F, Hayati N. Hubungan Pengetahuan, Tingkat Ekonomi, dan Jenis Pekerjaan Ibu terhadap Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Pekerja di Kedungpane Semarang. Journal Ilmu Gizi Kesehatan. 2023;5(1):35–43.
16. Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2023.
17. Rahayu FS, Elvandari M, Kurniasari R. Hubungan Tingkat Pendidikan, Pekerjaan Dan Pengetahuan Ibu Dengan Pemberian ASI Ekslusif Pada Balita Di Desa Gintungkerta Karawang. Jurnal Kesehatan Terpadu. 2024;14(1):62.
18. Amri S. The relationship between knowledge and Mother’s attitude towards Exclusive Breastfeeding in the Independent Practice of Midwife Indah Suryawati Kel. Sumber Karya Timur Binjai District in 2020. Science Midwifery. 2020;9(1):335-43.
19. Wanadi ED, Wahyuningsih S, Widayati A, Sunanto. The Relationship Between Mothers’ Knowledge Level about Exclusive Breastfeeding and Providing Exclusive Breastfeeding Behavior. Health and Technology Journal. 2023;1(4):414-19
20. Notoatmodjo S. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2010.
21. Lestari RR. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Ekslusif pada Ibu. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 2018;2(1):131–6.
22. Ramadani M, Hadi EN. Dukungan Suami dalam Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Air Tawar Kota Padang, Sumatera Barat. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. 2010;4(6):269–74.
23. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehata. Jakarta: Rineka Cipta; 2012.

