Hubungan pemahaman kandidiasis dengan personal hygiene pada siswi SMPN 45 dan SMAN 96 Jakarta

Main Article Content

Salsabila Nur Choirunisa
Donatila Mano S

Abstract

Tingkat pengetahuan tentang kandidiasis memiliki pengaruh terhadap personal hyiene seseorang sehari-hari. Personal hygiene memiliki tujuan untuk meningkatkan kesehatan individu sehingga dapat mengurangi kejadian infeksi jamur candida. Studi ini mempelajari tingkat pengetahuan kandidiasis terhadap personal hygiene pada siswi SMPN 45 dan SMAN 96 Jakarta.  Studi  analitik ini dilakukan pada bulan Februari - Maret 2024 dan mendapatkan sebanyak 305 siswi menjadi responden studi. Data studi didapatkan dari hasil kuesioner dan dianalisis dengan uji chi-square. Sebagian besar responden dari SMPN45 dan SMAN 96 Jakarta memiliki tingkat pengetahuan yang kurang tentang kandidiasis (65,2% dan 63,9%) dan personal hygiene yang buruk (57,0% dan 61,2%). Sebesar 64,1% siswi SMPN 45 dan 73,4% siswi SMAN 96 dengan pengetahuan kurang memiliki personal hygiene buruk. Hasil analisis terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan kandidiasis dengan personal hygiene pada siswi SMPN 45 dan SMAN 96 Jakarta Tahun 2024 dengan nilai p-value <0.005 (PRR = 1,468; CI 95% = 1,052-2,049 dan PRR = 1,853; CI 95% = 1,300-2,639).

Article Details

Section
Artikel Asli

References

1. Darsono PV, Mahdiyah D, Sari M. Gambaran karakteristik ibu hamil yang mengalami infeksi saluran kemih (ISK) di wilayah kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Dinamika Kesehatan. 2016;7(1):162-70.

2. Ernawati, Asrina A, Suharni. Pengaruh metode diskusi terhadap pengetahuan dan sikap tentang kebersihan diri (Studi pada Santriwati Pondok Pesantren darul Abrar). Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 2019;2:48–53.

3. Harminarti N. Aspek Klinis dan Diagnosis Kandidiasis Vulvovaginal. Jurnal Ilmu Kedokteran (Journal of Medical Science). 25 Februari 2021;14(2):65–8.

4. Jeanmonod R, Chippa V, Jeanmonod D. Vaginal Candidiasis. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024

5. Balakrishnan SN, Yamang H, Lorenz MC, Chew SY, Than LTL. Role of Vaginal Mucosa, Host Immunity and Microbiota in Vulvovaginal Candidiasis. Pathogens. 2022;11(6):618.

6. Sobel JD. Recurrent vulvovaginal candidiasis. American Journal of Obstetrics and Gynecology. 2016;214(1):15–21.

7. Dovnik A, Golle A, Novak D, Arko D, Takač I. Treatment of vulvovaginal candidiasis: a review of the literature. Acta Dermatovenerol Alp Pannonica Adriat. 2015;24(1):5-7.

8. Centers for Disease Control and Prevention. Vulvovaginal Candidiasis - STI Treatment Guidelines [Internet]. Atlanta: CDC. 2021 [dikutip 11 Desember 2024]. Available from: https://www.cdc.gov/std/treatment-guidelines/candidiasis.htm

9. Auliani L, Kiftia M, Rizkia M. Gambaran pengetahuan personal hygiene organ reproduksi remaja putri di Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan. 2021;5(3):10-8.

10. Nurhayati T, Purwaningroom DL. Pengaruh pendidikan kesehatan menstrual hygiene terhadap pengetahuan siswi. Quality : Jurnal Kesehatan. 2022;16(1):1–8.

11. Liberty P, Putra IB, Jusuf NK. Vitamin D sebagai Terapi Adjuvan Kandidiasis Vulvovaginalis untuk Mengurangi Risiko Rekuren. Laporan Kasus Berbasis Bukti. Cermin Dunia Kedokteran. 2022;49(7):404–6.

12. Rahmawati A, Suhartini, Prihandono DS. Identifikasi Candida sp dalam urin ibu hamil di Klinik Ramlah Parjib 1 Samarinda. Jurnal Sains dan Teknologi Laboratorium Medik. 2022;8(2): 39-42.

13. Sari DP, Badar M. Hubungan hygienitas vagina dengan kejadian candidiasis vaginalis pada remaja di Puskesmas Tanjung Sengkuang Kota Batam tahun 2018. Prosiding SainsTeKes. 2019;1:58–64.

14. Utami L, Dani H, Warsinah W, Sulastina NA, Kirana Y. Hubungan Personal Hygiene Terhadap Keberadaan Jamur Candida Albicans Penyebab Gejala Keputihan Pada Urin Mahasiswi di Perguruan Tinggi XXXX Tahun 2024. Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development. 2024;6(4):1002-13.