Motif Dekoratif Pakis Dayak pada Perancangan Ruang Baca Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Isi Artikel Utama
Abstrak
Negara Indonesia merupakan negara yang sangat kaya akan budaya yang tersebar di setiap daerahnya. Seluruh daerah memiliki ciri khas tersendiri dalam motif seni daerah mereka. Termasuk dalam seni batik, seni yang telah menjadi ciri khas budaya negara Indonesia di mata seluruh dunia, memiliki keberagaman motif dan corak pada tiap daerahnya. Motif batik berkembang melalui masuknya peradaban manusia yang heterogen, topografi alam yang berbeda, hingga makhluk hidup hingga membentuk ciri khas sendiri pada ragam hiasnya. Salah satu motif dasar batik yang terkenal merupakan motif tumbuhan atau flora, yang digunakan dalam hampir setiap motif batik. Motif flora sangat populer dan digunakan dalam hampir setiap seni dekoratif, salah satunnya adalah batik Suku Dayak Kalimantan yang menggunakan tumbuhan pakis sebagai corak dekoratifnya. Untuk itu, penulis mengangkat penggunaan motif tumbuhan pakis Suku Dayak dalam perancangan ulang Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, untuk memvisualkan motif batik khususnya flora sebagai sebagai wajah khas Perpustakaan Nasional. Penelitian bertujuan untuk membuat alternatif desain yang mencerminkan ciri khas budaya Indonesia kedalam Interior ruang untuk semakin memperkenalkan budaya Indonesia kepada semua orang. Metode perancangan menggunakan metode desain yang dipelopori oleh Rosemary Kilmer. Dengan perancangan interior ini, dapat memberikan inovasi baru dalam perancangan Perpustakaan yang dapat menonjolkan budaya Indonesia dalam desain modern.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Asmito. (1984). Sejarah Kebudayaan Indonesia. Jakarta: P2LPTK.
Diskominfo Kaltim. Motif Paku adalah Tentang Kehidupan Manusia. retrieved from:
https://diskominfo.kaltimprov.go.id/index.php/rubrik/motif-paku-adalahtentang-
kehidupan-manusia/
Jordi, A., & Ismanto, A. (2018). Perancangan Interior Perpustakaan Nasional
Republik Indonesia. In VISUAL (Vol. 13, No. 2).
Katadata. Mengenal Sejarah, Corak, dan Perlambangan Motif Batik di Indonesia. Retrieved from: https://katadata.co.id/intan/berita/6152902f35e8e/mengenal-sejarahcorak-dan-perlambangan-motif-batikdi-indonesia/
Kilmer, R., & Kilmer, W. O. (2014). Designing interiors. John Wiley & Sons.
Leonaldy. 2015. "Motif Dayak", Jurnal Pendidikan Pembelajaran Untan 4 (9):1-10.
Milleniuty, L., Widyani, A.I. (2021). Pola Geometris Ulos pada Elemen Dekoratif Dinding Backdrop Lobby Perpustakaan Umum Kota Medan. Seri Seminar Nasional Ke-III Universitas Tarumanagara. Jakarta. Hal. 427-437
Murtono, S. (2010). Seni Budaya Dan Keterampilan. Yudhistira Ghalia Indonesia.
Nazir, M. 2003. Metode penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Nasional, P. (1992). Panduan Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Umum.
Nasional, P. (2007). Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Jakarta.
Septiani, J., Dwiyanto, S. (2021). Penerapan Motif Sekar Jagad pada Background
Receptionist Lobby Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Seri Seminar Nasional Ke-III Universitas Tarumanagara (Serina). Jakarta. Hal. 411-418