IDENTIFIKASI KONDISI PASCA PENATAAN KAWASAN KULINER PASAR LAMA TANGERANG

Main Article Content

Wilsen Tannuwijaya
Regina Suryadjaja
Suryono Herlambang

Abstract

Pasar Lama Culinary Area is one of the famous and historical icons in Tangerang City that reflects, especially, the development of social, economic, and cultural aspects. Pasar Lama Culinary Area is now a culinary destination that offers authentic traditional snacks, so that many visitors come, including from outside Tangerang City. At the end of 2022, Pasar Lama Culinary Area was reorganized to overcome various problems that appeared. Realignment is defined as an effort to increase the value of land/area through redevelopment in an area that can improve the function of the previous area. Reorganization is not something that is only oriented towards completing physical beauty, but must also be complemented by improving the community’s economy and recognizing existing culture. This research aims to identify the condition of Pasar Lama Culinary Area after the realignment. This research uses descriptive methods, namely by describing conditions related to data related to Pasar Lama Culinary Area and comparisons, namely by describing conditions before and after structuring. The data collection techniques used were observation, interview, and documentation. The results of the study showed a positive impact after the arrangement of the Pasar Lama Culinary Area. This finding indicates that the arrangement carried out has had a good impact and added to the tourist attraction in Pasar Lama Culinary Area.


Keywords:  Culinary Destinations; Icon;  Realignment


Abstrak


Kawasan Kuliner Pasar Lama merupakan salah satu ikon terkenal dan bersejarah yang berada di Kota Tangerang yang mencerminkan khususnya perkembangan dari segi sosial, ekonomi, dan budaya. Kawasan Kuliner Pasar Lama kini merupakan destinasi kuliner yang menawarkan jajanan tradisional yang otentik sehingga banyak pengunjung yang datang termasuk dari luar Kota Tangerang. Pada akhir tahun 2022, Kawasan Kuliner Pasar Lama dilakukan penataan ulang untuk mengatasi berbagai permasalahan yang muncul. Penataan kembali diartikan sebagai upaya untuk meningkatkan nilai lahan/kawasan melalui pembangunan kembali dalam suatu kawasan yang dapat meningkatkan fungsi kawasan sebelumnya. Penataan kembali bukan sesuatu yang hanya berorientasi pada penyelesaian keindahan fisik saja, tetapi juga harus dilengkapi dengan peningkatan ekonomi masyarakat serta pengenalan budaya yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi Kawasan Kuliner Pasar Lama Tangerang pasca dilakukannya penataan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu dengan menggambarkan kondisi yang berhubungan dengan data terkait Kawasan Kuliner Pasar Lama dan komparasi yaitu dengan menggambarkan kondisi sebelum dan sesudah dilakukannya penataan ulang. Teknik pengambilan data yang dilakukan adalah dengan melalui pengamatan (observasi), wawancara (interview), dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya dampak positif setelah dilakukannya penataan pada Kawasan Kuliner Pasar Lama. Temuan ini mengindikasikan bahwa penataan yang dilakukan sudah berdampak baik dan menambah daya tarik wisata pada Kawasan Kuliner Pasar Lama.

Article Details

Section
Articles

References

Dauliya, S. (2024). Penataan kembali (redevelopment) pasar tradisional di desa simpang semambang, kec. tuah negeri, kab. musi rawas dengan pendekatan arsitektur nusantara. Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Detik Travel. (2022, Juni 15). Kulineran malam di pasar lama tangerang, ada apa saja?, Detik Travel, diunduh dari https://travel.detik.com/domestic-destination/d-7157266/kulineran-malam-di-pasar-lama-tangerang-ada-apa-saja?

Febry, F. (2013). A consumption habit of street foods among children. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 1(2), 81-84.

Kompas.com. (2022, Februari 28). Penataan ulang pasar lama berawal dari mencuatnya pungli hingga penolakan. Kompas. https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/28/07383851/penataan-ulang-pasar-lama-berawal-dari-mencuatnya-pungli-hingga-penolakan

Kompas.com. (2022, Februari 28). Sejarah Pasar Lama, ikon kota tangerang, Kompas, diunduh dari https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/28/15085061/sejarah-pasar-lama-ikon-kota-tangerang?

Rozia, R., Kurniawan, E. B., & Sari, K. E. (2024). Tingkat kepuasan pengunjung terhadap konsep walkable culinary corridor di jalan kembang jepun. Planning for Urban Region and Environment Journal (PURE), 13(2), 79-88.

Sutaguna, I. Nyoman Tri. "Pengembangan pengolahan tape sebagai daya tarik wisata kuliner di desa wisata bongkasa pertiwi abiansemal badung." Jurnal Analisis Pariwisata 17.1 (2017): 46-52.

TangerangNews.com. (2019, Maret 17). Sampah sisa makanan berserakan di pasar lama tangerang, Tangerang News, diunduh dari https://www.tangerangnews.com/kota-tangerang/read/26448/Sampah-Sisa-Makanan-Berserakan-di-Pasar-Lama-Tangerang

Tribun Tangerang. (2022, September 10). Penataan ulang pasar lama tangerang jilid II dilakukan, pedagang diberi barcode, Tribun News, diunduh dari https://tangerang.tribunnews.com/2022/09/10/penataan-ulang-pasar-lama-tangerang-jilid-ii-dilakukan-pedagang-diberi-barcode