PERANCANGAN ‘KREATIF DAUR ULANG SAMPAH ANORGANIK’ SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS LINGKUNGAN BANTARGEBANG

Main Article Content

Priska Debora Iskandar
Sidhi Wiguna Teh

Abstract

Waste should receive serious attention and handling. However, due to the lack of understanding of the community and the government, this waste problem has been neglected. There needs to be an effort to improve the quality of the environment by optimizing waste management so that it can benefit the people's economy and not damage the environment in cities in Indonesia. The project to be designed has the aim of overcoming the problem of environmental degradation in Bantargebang so as to produce a better environmental quality. Ecological architecture is used as a design concept that respects the importance of preserving natural ecosystems. This architectural design approach and concept as the application of urban acupuncture also promises to protect nature and the ecosystem in it from greater damage and create physical, social and economic comfort for its residents. The purpose and benefit of this research is to design a Creative Inorganic Waste Recycling as an application of urban acupuncture which is expected to overcome the problem of environmental degradation in the Bantargebang area. So that the area that previously experienced environmental damage can become a well-organized area and provide comfort for users.


Keywords: Ecological Architecture; Environmental Degradation; Inorganic Waste; Recycle


Abstrak


Sampah seharusnya mendapat perhatian dan penanganan yang serius. Namun karena kurangnya pengertian masyarakat dan pemerintah maka masalah sampah ini menjadi terabaikan. Perlu adanya upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan dengan cara mengoptimalkan penanganan sampah sehingga dapat bermanfaat untuk perkonomian warga dan tidak merusak lingkungan di kota-kota di Indonesia. Proyek yang akan dirancang memiliki tujuan untuk mengatasi persoalan degradasi lingkungan Bantargebang sehingga menghasilkan kualitas lingkungan yang lebih baik. Arsitektur ekologis digunakan sebagai sebuah konsep perancangan yang menghargai pentingnya kelestarian ekosistem alam. Pendekatan dan konsep desain arsitektur ini sebagai penerapan urban akupunktur juga menjanjikan untuk menjaga alam dan ekosistem di dalamnya dari kerusakan yang lebih besar dan menciptakan kenyamanan fisik, sosial dan ekonomi bagi penghuninya. Tujuan dan manfaat penelitian ini adalah merancang sebuah Kreatif Daur Ulang Sampah Anorganik sebagai penerapan urban akupunktur yang diharapkan dapat mengatasi persoalan degradasi lingkungan pada kawasan Bantargebang. Sehingga kawasan yang sebelumnya mengalami kerusakan lingkungan dapat menjadi kawasan yang tertata baik dan memberikan kenyamanan bagi pengguna.

Article Details

Section
Articles

References

Frick, H., & Mulyani, T. (2006). Arsitektur Ekologis. Seri Eko-Arsitektur 2. Yogyakarta: Kanisius.

Hadiwiyoto, S. (1983). Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Jakarta: Yayasan Idayu.

Harahap, L. (2019). Sampah Jakarta Bikin Resah. Diakses pada 18 September 2021,

darihttps://www.merdeka.com/jakarta/sampah-jakarta-bikin-resah.html

Hisyamsyah Dani, M. (2018). Sampah dan Problematika Masyarakat Perkotaan. Diakses pada 18 September 2021, dari

ttps://analisadaily.com/berita/arsip/2018/3/18/523178/sampah-danproblematika-masyarakat-perkotaan/

Lerner, J. (2003). Urban Acupuncture. Washington DC: Island Press.

Nugroho, P. (2013). Panduan Membuat Kompos Cair. Jakarta: Pustaka Baru

Purnomo, C. (2020). Solusi Pengelolaan Sampah Kota. Yogyakarta: UGM Press.

Sari. (2015). Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Pengelolaan Sampah Rumah

Tangga Di Banjar Adat Samu Desa Mejar Bhuana Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung Tahun 2015. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11-17.

Sucipto, C. (2012). Teknologi Pengolahan Daur Ulang Sampah. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Sudradjat. (2006). SeriAgritekno : Mengelola Sampah Kota (1st ed., p. 6). Jakarta: Penebar Swadaya.

Suryati, T. (2014). Bebas Sampah dari Rumah(1st ed., p. 9). Jakarta Selatan: PT Agromedia Pustaka.

Sutanto, A. (2020). Peta Metode Desain. Jakarta: Universitas Tarumanagara.

Suyono, & Budiman. (2010). Ilmu Kesehatan Masyarakat : dalam Konteks Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC.

UPST DLH DKI Jakarta. Upstdlh.id. Retrieved 8 February 2022, from https://upstdlh.id