(STUDI KASUS: TAMAN MENTENG, JAKARTA PUSAT)

Main Article Content

Rizqi Kusumaningrum Henuhili
Sylvie Wirawati
Liong Ju Tjung

Abstract

Taman Menteng is one of the city parks in DKI Jakarta, located on HOS Cokroaminoto street and has an area of 24,546 m2. Taman Menteng is known as the city park that has many facilities. Ranging from sports courts, children's playground, toilets, places of worship, parking lots, to two cultural halls (greenhouses). Unfortunately, menteng park has not been revitalized since it's establishment, in 2007. This may reduce the satisfaction of visitors. As for the purpose of this study, it is (1) to know the role of menteng park on its surroundings,

(2) to know the characteristics of visitors, (3) to know the availability of Taman Menteng facilities for visitors' satisfaction, and (4) to know what facilities to add or reduce. This research is using quantitative approach. The number of samples in this study is 160. The Importance Performance Analysis (IPA) method is the method of analysis used for the study. The results of the study shows that Taman Menteng visitors still find little satisfaction in some of the existing facilities - toilets, dumpsters, ramp, children’s playground, pavements, sports courts, and the calisthenics area.

 

Keywords: Facilities; Taman Menteng; Visitor satisfaction


Abstrak

Taman Menteng yang merupakan salah satu taman kota di DKI Jakarta, terletak di Jalan HOS Cokroaminoto dan memiliki luas sebesar 24.546 m2. Taman Menteng dikenal sebagai taman kota yang memiliki banyak fasilitas. Mulai dari lapangan olahraga, taman bermain anak, toilet, tempat ibadah, gedung parkir, hingga dua ruang serbaguna (rumah kaca). Sayangnya, Taman Menteng belum pernah direvitalisasi sejak pertama dibangun, yaitu tahun 2007. Hal ini bisa saja mengurangi kepuasan pengunjung. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui peran Taman Menteng terhadap lingkungan sekitarnya, (2) mengetahui karakteristik pengunjung, (3) mengetahui pengaruh ketersediaan fasilitas Taman Menteng terhadap kepuasan pengunjung, dan (4) mengetahui fasilitas apa yang harus ditambah atau dikurangi. Penelitian ini menggunakan menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 160 responden. Metode Importance Performance Analysis (IPA) merupakan metode analisis yang digunakan untuk penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah pengunjung Taman Menteng masih kurang puas terhadap beberapa fasilitas yang ada, yaitu toilet, tempat sampah, ramp, area bermain anak, perkerasan, lapangan olahraga, dan area calisthenics.


Article Details

Section
Articles

References

Gallion, A.B. & Simon E. (1994). Pengantar Perancangan Kota: Desain dan Perencanaan Kota. Sussongko, Januar H., penerjemah. (1994). Jakarta: Erlangga. Terjemahan dari: The Urban Pattern: City Planning and Design.

Lovelock, Wirtz. (2011). Services Marketing (People, Technology, Strategy). Inggris: Pearson Education Limited.

Srihartiningsih, P. (1995). Peran Ruang Terbuka Hijau Dalam Pengendalian Kualitas Udara di DKI Jakarta [disertasi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Suharto. (1994). Dasar-Dasar Pertamanan. Semarang: Media Wiyata.