SEBUAH RUANG UNTUK KOMUNITAS SAMPAH PLASTIK DI MURIA RAYA, JAKARTA SELATAN
Main Article Content
Abstract
Sampah plastik yang pengolahannya belum maksimal menjadi masalah ekologis yang cukup berat karena unsur plastik sendiri yang lama terurai. Dari masalah tersebut, didapatkan ide untuk melakukan sebuah kolaborasi dengan komunitas sampah plastik untuk melampaui ekologi menuju arsitektur untuk kebaikan dan kehidupan. Kolaborasi ini diharapkan mampu mengubah persepsi masyarakat akan sampah plastik, sehingga dapat memotivasi gerakan daur ulang sampah plastik. Kolaborasi komunitas ini terdiri dari komunitas pengumpul, komunitas kreatif, dan komunitas penduli lingkungan, dengan bentuk pengumpulan bahan baku dalam material sampah yang siap diolah menjadi produk furniture/kerajinan oleh komunitas kreatif, serta tambahan untuk mendukung gerakan peduli lingkungan. Metode yang digunakan pada proyek ini adalah kontekstual, dengan menyelaraskan nilai-nilai karakteristik terhadap lingkungan sekitar terutama pada isu yang diangkat, yaitu sampah plastik terhadap program dan tempat; bentuk bangunan; bahan dan sistem bangunan. Konsep yang diterapkan adalah upcycle, di mana material yang digunakan adalah material daur ulang sehingga para penggiat kreatif dapat berkumpul dan bekerja sama untuk menghasilkan produk. Proyek Ruang Kolaborasi Komunitas Sampah Plastik menjadi wadah bagi antar silang komunitas untuk dapat mengurangi jumlah sampah plastik dengan prinsip melampaui ekologi, mengubah terapan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) menjadi 4R + 1U (Reduce, Reuse, Rethink, Upcycle, Replace). Kelompok kegiatan daur ulang dibagi menjadi 3 ruang berdasarkan kebutuhan bagi masing-masing penggiat kreatif (furniture, seniman, dan penjahit) serta diharapkan proyek ini mampu menyadarkan kembali masyarakat terkait pemanfaat sampah plastik yang bisa menjadi bagian kehidupan.
Kata kunci: Sampah; Plastik; Komunitas; Upcycle; Recycle
Article Details
References
Abdulsyani. (1994). Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara
Ardhani, A. D., & Pongtuluran, Y. A. (2020). Dua Sisi Mata Uang: Kebijakan Publik dan Penanganan Sampah Plasyik di Indonesia. Kementerian Sosial Politik dan Kajian Strategis BEM USD.
Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman. (2018). Petunjuk Teknis Penyusunan Studi Pendahuluan Kegiatan KPBU Bidang Persampahan. Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Effendi, R., Salsabila, H., & Malik, A. (2018). Pemahaman Tentang Lingkungan Berkelanjutan. Modul vol. 18 no 2.
Elamin, M. Z., Ilmi, K. N., Tahrirah, T., Zarnuzi, Y. A., Suci, Y. C., Rahmawati, D. R., . . . Nasifa, I. F. (2018). Analisis Pengelolaan Sampah pada Masyarakat Desa Disanah Kecamatan Sreseh Kabupaten Sampang. Jurnal Kesehatan Lingkungan, Vol.20, No.4.
Environement, A. Jenis dan Tipe Plastik. Retrieved from arahenvironmental.com: https://arahenvironmental.com/jenis-dan-tipe-plastik/
Hamzah, F. (2016). Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/267324-conflict-of-waste-management-in-dki-jaka-09cdb1c8.pdf
Hendra, Y. (2016). Perbandingan Sitem Pengelolaan Sampah Di Indonesia dan Korea Selatan: Kajian 5 Aspek Pengelolaan Sampah. Retrieved from bebassampah.id: https://bebassampah.id/files/uploads/jurnal-direktorat-plp-perbandingan-sistem-pengelolaan-sampah-di-indonesia-dan-korea.pdf
Ibeng, P., & Puspito, H. (2021, July 26). pendidikan.co.id. Retrieved from pendidikan.co.id: https://pendidikan.co.id/pengertian-komunitas-jenis-manfaat-contoh-menurut-para-ahli/
Mcdonough, W., & Braungart, M. (2002). Cradle to Cradle: Remaking the Way We Make Things. North Point Press.
Jakartasatu. (n.d.). Retrieved from https://jakartasatu.jakarta.go.id
Maknun, D. (2017). Ekologi: Populasi, Komunitas, Ekosistem mewujudkan Kampus Hijau, Asri, Islami dan Ilmiah. Cirebon: Nurjati Press.
Mcdonough, W., & Braungart, M. (2002). Cradle to Cradle: Remaking the Way We Make Things. North Point Press.
Plaza, P. I., & Lambertucci, S. A. (2017). How are Garbage dumps impacting vertebrate demography, health, and conservation? Global Ecology and conservation .
Satmaidi, E. (2015). Konsep Deep Ecology Dalam Pengaturan Hukum Lingkungan. Jurnal Penelitian Hukum Supremasi Hukum.
Sutanto,A. (2020). Peta Metode Desain. Jakarta : Arsitektur Untar
Utomo, Y,W., Indonesia Penghasil Sampah Plastik Kedua Terbesar di Dunia? LIPI akan Buktikan Retrieved from sains.kompas.com: https://sains.kompas.com/read/2016/08/02/15373691/indonesia.penghasil.sampah.plastik.kedua.terbesar.di.dunia.lipi.akan.buktikan
Widyaningrum, G. L. (n.d.). nationalgeographic.grid.id. Retrieved from nationalgeographic.grid.id: https://nationalgeographic.grid.id/read/131244353/perilaku-manusia-dan-dampak-sampah-plastik-yang-menewaskan-hewan-laut?page=all
Winahyu, D., Hartoyo, S., & Syaukat, Y. (2013). Strategi Pengelolaan Sampah Pada Tempat Pembuangan Akhir Bantargebang, Bekasi. Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah, Vol.5, No.2.
Winata, S. (2021). Eco-Logic.
Winnerdy, F.R., Laoda, M. Daur Ulang Plastik untuk Bahan Bangunan. Jurnal Strategi Desain & Inovasi Sosial Volume 1 Edisi 2 April 2020
Yeang, Ken., Woo, Lillian. 2010. Dictionary of Ecodesign. New York: Routledge
Jakartasatu. (n.d.). Retrieved from https://jakartasatu.jakarta.go.id
Materi kuliah Agustinus Sutanto, DROMOS OIKOS, 4 Februari 2021