ANALISIS KERUSAKAN PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DI KECAMATAN CIAMPEA

Main Article Content

Kelvin Eliansyah
Rulhendri
Nurul Chayati

Abstract

Roads are one of the existing facilities and infrastructure in Indonesia and have an important role in for land transportation modes. Bogor Regency is one of the areas that depends on land accessibility because of its geographical location which sea transportation modes cannot be accessed directly. Therefore, road conditions are needing attention. However, the condition of the roads in Bogor cannot easy to access by land because there are some damages on Jl. Kampung Gedong which is one of the factors in the occurrence of accidents and traffic jams. Therefore, it is necessary to conduct initial research on damage to this road to determine the causes of road damage that occurs periodically. This study aims to identify the types of asphalt damage and obtain a value of the condition of the damage to the road and formulate a proposed improvement solution. This research uses the pavement condition index (PCI) method. Data collection using primary and secondary surveys. Survey results show that at the study site, there were 3 types of damage that occurred on the roads. Results of the study show that the ratings are verry good and failed. The given solutions are periodic maintenance, repair, and repair of reconstruction.


Abstrak


Jalan merupakan salah satu sarana dan prasarana yang ada di Indonesia dan memiliki peran penting terhadap kelancaran moda transportasi darat. Kabupaten Bogor merupakan salah satu wilayah yang bergantung pada aksesibilitas darat karena lokasi geografisnya yang tidak memiliki aksesibilitas langsung dengan moda transportasi laut. Oleh karena itu, kondisi jalan menjadi salah satu aspek yang perlu diperhatikan. Namun, kondisi jalan yang terdapat di Kabupaten Bogor tidak bisa mendukung kelancaran aksesibilitas moda transportasi darat. Hal ini karena masih terjadi kerusakan pada ruas-ruas jalan di Jl. Kampung Gedong yang merupakan salah satu factor terjadinya kecelakaan maupun kemacetan. Sebagai upaya untuk mendukung kegiatan berkendara, maka perlu dilakukan penelitian awal terhadap kerusakan pada jalan ini untuk mengetahui penyebab kerusakan jalan yang terjadi secara berkala. Penelitian bertujuan mengidentifikasi jenis kerusakan pada jalan aspal, mendapatkan nilai kondisi kerusakan pada jalan, dan merumuskan usulan solusi perbaikan. Metode penelitan yang di gunakan adalah metode pavement conditon index (PCI). Pengumpulan data dilakukan dengan survei primer dan sekunder. Hasil survey menunjukkan bawha di lokasi studi, terdapat 3 jenis kerusakan yang terjadi di ruas jalan, diantaranya lubang, pelepasan butir dan retak buaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kondisi atau rating Verry Good dan Failed. Solusi penanganan berupa pemeliharaan berkala, perbaikan, dan perbaikan rekonstruksi.

Article Details

Section
Articles

References

Hutauruk, A. G., INFRASTRUKTUR, B., & HUTAURUK, A. (2015). Analisis Prediksi Kondisi Perkerasan Jalan Menggunakan Pendekatan HDM-4 Untuk Penanganan Jalan (Studi Kasus: Ruas Jalan Nasional Bts. Kota Gresik-Sadang). Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.

Lasarus, R., Lalamentik, L. G. J., & Waani, J. E. (2020). Analisa kerusakan jalan dan penanganannya dengan metode PCI (Pavement Condition Index) (Studi Kasus: Ruas Jalan Kauditan (By Pass)-Airmadidi ; Sta 0+770-Sta 3+770 ). Jurnal Sipil Statik, 8(4), 645–654.

Marga, D. B. (1995). Petunjuk Pelaksanaan Pemeliharaan Jalan Kabupaten. Petunjuk Teknis No, 24.

Pandey, S. V. (2013). Kerusakan Jalan Daerah Akibat beban Overloading. TEKNO, 11(58).

Triyanto, T., Syaiful, S., & Rulhendri, R. (2019). Evaluasi Tingkat Kerusakan Jalan Pada Lapis Permukaan Ruas Jalan Tegar Beriman Kabupaten Bogor. ASTONJADRO, 8(2), 70-79.

Wirnanda, I., Anggraini, R., & Isya, M. (2018). Analisis Tingkat Kerusakan Jalan Dan Pengarunya Terhadap Kecepatan Kendaraan (Studi Kasus: Jalan Blang Bintang Lama Dan Jalan Teungku Hasan Dibakoi). Jurnal Teknik Sipil, 1(3), 617-626.