EVALUASI FAKTOR HAMBATAN SAMPING PADA PENENTUAN KAPASITAS JALAN STUDI KASUS: JALAN GATOT SUBROTO

Main Article Content

Muhamad Faisal
Najid Najid

Abstract

Overcrowding often occurs in DKI Jakarta, especially on Jalan Gatot Subroto. This location is one of the biggest business centers in Jakarta. Roadside activities that impede traffic flow are called side friction. Side friction is an impact on traffic performance resulting from road segment activities. Highway capacity is also influential. That happens because the available highway capacity is no longer able to accommodate the increasing traffic flow. Therefore, research was conducted. To calculate the highway capacity, observations were made to see the number of vehicles. It takes the perception of side frictions using questionnaire data. Questionnaire data collected  100 respondents. So, the results show that section is in the VL (Very Low) side obstacle class, which occurs in the morning while the L (Low) side obstacle class occurs in the afternoon and evening. The results estimation of the side drag factor data shows that the volume is greater than the highway capacity. The correlation between observation data and questionnaire results vehicles parked or stopped on the side of the road and vehicles from roadside access have a sequential weight order, while pedestrians and non-motorized vehicles have non-sequential weights. Further research to expand the questionnaire and get more precise results.

 

ABSTRAK

Kepadatan sering terjadi di DKI Jakarta khususnya di Jalan Gatot Subroto. Lokasi ini salah satu pusat bisnis terbesar di Jakarta. Aktivitas sisi jalan dapat menghambat arus lalu lintas disebut hambatan samping. Hambatan samping merupakan dampak terhadap kinerja lalu lintas yang dihasilkan dari aktivitas segmen jalan. Selain itu, kapasitas jalan juga berpengaruh. Hal ini terjadi karena kapasitas jalan yang tersedia sudah tidak mampu untuk menampung arus lalu lintas yang semakin tertambah kepadatannya. Oleh karena itu dilakukan penelitian. Untuk menghitung kapasitas jalan, dilakukan observasi untuk melihat jumlah kendaraan. Selain itu, dibutuhkan persepsi hambatan samping menggunakan data kuesioner. Data kuesioner terkumpul sebanyak 100 responden. Maka, hasil menunjukan ruas Jalan Gatot Subroto berada di kelas hambatan samping VL (Very Low) terjadi di waktu pagi hari sedangkan kelas hambatan samping L (Low) terjadi di waktu siang dan sore hari. Hasil dari estimasi faktor hambatan samping data menunjukan volume lebih besar daripada kapasitas jalan. Korelasi anatra data observasi dengan hasil kuesioner menunjukan bahwa kendaraan parkir atau berhenti di sisi jalan dan kendaraan dari akses sisi jalan memiliki urutan bobot yang berurutan sedangkan untuk pejalan kaki dan kendaraan tidak bermotor memiliki bobot yang tidak berurutan. Penelitian selanjutnya, diharapkan dapat memperluas kuesioner dan mendapatkan hasil yang lebih tepat.

Article Details

Section
Articles

References

__. (1997). Manual Kapasitas Jalan Indonesian (MKJI). Republik Indonesia Direktorat Bina Jalan Kota (Binkot).

Badan Statistik. (2019). Jumlah Penduduk Hasil Proyeksi Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin (Ribu Jiwa), 2018-2020. Diunduh dari https://www.bps.go.id/indicator/12/1886/1/jumlah-penduduk-hasil-proyeksi-menurut-provinsi-dan-jenis-kelamin.html

Haryati, S., & Najid. (2021). Analisis Kapasitas dan Kinerja Lalu Lintas Pada Ruas Jalan Jendral Sudirman. Jurnal Mitra Teknik Sipil, 4(1), 95-108.

Marunsenge, G. S., Timboeleng, J. A., & Elisabeth, L. (2015). Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Pada Ruas Jalan Panjaitan (Klenteng Ban Hing Kiong) Dengan Menggunakan Metode MKJI 1997. Jurnal Sipil Statistik, 3(8), 571-582.

Najid. (2019). Evaluation of Side Friction in IHCM for Highway Two Lanes Two Ways. Advances in Engineering Research, 193.

Raudah, Z. N., Kushartomo, W., & Najid. (2021). Analisis Kapasitas dan Kecepatan Arus Bebas Berdasarkan MKJI di Ruas Jalan Gatot Subroto. Jurnal Mitra Teknik Sipil, 4(1), 1-9.

Senduk, T. K., Rumayar, A. L. E., & Palenewen, S. C. H. (2018). Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Ruas Jalan Raya Kota Tomohon (Studi Kasus: Persimpangan Jl. Pesanggrahan – Persimpangan J. Pasuwengan). Jurnal Sipil Statistik, 6(7), 461-470.