PEMANFAATAN VIDEO MELALUI APLIKASI TIKTOK DAN KOMIK CETAK UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA SISWI SMK NEGERI 41 JAKARTA
Article Sidebar
Read Counter : 25
Download : 30
Main Article Content
Abstract
Latar Belakang: Anemia menjadi salah satu masalah gizi yang masih menjadi perhatian dunia saat ini. Menurut WHO remaja usia 10-19 tahun memiliki risiko tinggi menderita anemia. Di Indonesia prevalensi anemia meningkat menjadi 23,7% dalam kurun lima tahun terakhir. Pencegahan anemia pada remaja khususnya remaja putri salah satunya dapat dilakukan melalui edukasi gizi. Tujuan: Mengetahui pengaruh edukasi gizi melalui video Tiktok dan komik terhadap peningkatan pengetahuan anemia pada remaja putri di SMK Negeri 41 Jakarta. Metode: Desain penelitian yang digunakan ialah quasy experimental dengan rancangan pre-posttest group design pada 72 siswi kelas X dan XI di SMK Negeri 41 Jakarta yang dipilih melalui stratified random sampling. Uji statistik menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank dan Mann Whitney. Pengambilan data dilakukan secara daring. Hasil: Terdapat perbedaan pengetahuan responden sebelum dan sesudah diberikan edukasi melalui media komik (p = 0,000) dan video tiktok (p = 0,000). Kesimpulan: Ada pengaruh edukasi gizi melalui media komik dan video tiktok terhadap pengetahuan tentang anemia pada remaja putri di SMK Negeri 41 Jakarta.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors transfer copyright or assign exclusive rights to the publisher (including commercial rights)
References
Anggraeni, N. and Fransiske, S. (2018). “Pengaruh Pendidikan Gizi Dengan Menggunakan Media Komik Terhadap Pengetahuan Gizi Seimbang Anak Kelas 5 Sekolah Dasar di SDN Ciriung 02 Cibinong Tahun 2017”. Jurnal Gizi dan Pangan
Soedirman, 2(2), pp. 60–67. Available at: http://jos.unsoed.ac.id/index.php/jgps.
Chaparro, C.M. (2008). “Setting the stage for child health and development: Prevention of iron deficiency in early infancy”. Journal of Nutrition, 138(12), pp. 2529–2533. Available at: https://doi.org/10.1093/jn/138.12.2529.
Fajrin, E.R. (2015). “Pengaruh Penggunaan Media Komik terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Tema Indahnya Negeriku di Sekolah Dasar”. Jpgsd, 3(2), pp. 1071–1081.
Fitriani, S.D. et al. (2019). “Penyuluhan Anemia Gizi dengan Media Motion Video terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri”. Jurnal Kesehatan, 11(1), pp. 97–104.
Hannanti, H., Ilmi, I.M.B. and Syah, Muh.N.H. (2021). “The Effect Of Nutrition Education Using Comic And Leaflet On The Improvement Of Anemia Knowledge In Adolescents Girl In SMA Negeri 14 Jakarta”. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 13(1), pp. 40–53.
Hemaswari, A.R. (2016). Tingkat Penerimaan Media Visual Komik Pedoman Gizi Seimbang dan Pengaruhnya terhadap Pengetahuan Gizi Anak Usia Sekolah. Institut Pertanian Bogor.
Kemenkes (2013). “Laporan Nasional Riskesdas 2013”. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, p. 306. Available at: https://doi.org/10.1517/13543784.7.5.803.
Kemenkes (2018). “Laporan Nasional Riskesdas 2018”. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, p. 198. Available at: http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf.
Khomsan, A. (2000). Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Krismawati, S. (2021). Perbedaan Pengetahuan, Sikap,Dan Pola konsumsi Terkait Anemia Defisiensi Besi Sebelum Dan Sesudah Diberikan Edukasi Gizi Melalui Aplikasi Tik Tok Pada Mahasiswa Di Kampus A Poltekkes Kemenkes Jakarta II. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II.
Kurniawan, P.N.D. (2021). Pengaruh Video Tiktok Terhadap Pengatahuan Tentang Gizi Seimbang pada Siswa SD di Kecamatan Moyudan. Politeknik Kementerian Kesehatan Yogyakarta.
Majid, Y.A., Carera, A.M. and Trilia (2020). “Media Komik Edukasi dan Video Animasi Sebagai Media Promosi Kesehatan tentang Karies Gigi pada Anak Sekolah Sasar”. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 5(1), pp. 13–20. Available at: https://doi.org/10.36729.
Mawarni, D.A.C. (2022). Pengaruh Edukasi Gizi tentang Anemia Gizi Besi dengan Media Sosial Tiktok terhadap Pengetahuan Anemia Gizi Besi pada Siswi di SMPN 6 Cibitung Bekasi. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II.
Meidiana, R., Simbolon, D. and Wahyudi, A. (2018a). “Pengaruh Edukasi melalui Media Audio Visual terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Overweight”. Jurnal Kesehatan, 9(3), p. 478. Available at: https://doi.org/10.26630/jk.v9i3.961.
Meidiana, R., Simbolon, D. and Wahyudi, A. (2018b). “Pengaruh Edukasi melalui Media Audio Visual terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Overweight”. Jurnal Keshatan, 9(3), pp. 478–484.
Nordin, H. (2021). Animation Vs. Comic Strip For Digital Communication (A Mixed Method Approach through an Online Survey). Umeå University.
Nugroho, A. (2018). “Pengaruh Media Pendidikan Gizi ( Komik ) terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Perubahan Berat Badan pada Anak Sekolah Dasar dengan Obesitas”. 9(April), pp. 57–63.
Rokhmawati, I.A. (2015). Efek Penyuluhan Gizi dengan Media Leaflet terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia pada Remaja Putri di SMP Kristen 1 Surakarta. Univesitas Muhammadiyah Surakarta.
Rustiarini, F.S.A. et al. (2021). “Efektivitas Edukasi Komik Dan Leaflet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Orangtua Siswa Sekolah Dasar Mengenai Phbs Untuk Pencegahan Penularan Virus COVID-19”. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 13(2), pp. 66–85. Available at: https://doi.org/10.35473/jgk.v13i2.124.
Sasmita, A.S. (2015). Peningkatan Pengetahuan Anemia dan Perilaku Makan pada Remaja Putri Sesudah Diberikan Pendidikan Gizi dengan Media Komik. Surakarta.
Sefaya, K., Nugraheni, S. and Pangestuti, D. (2017). “Pengaruh Pendidikan Gizi Terhadap Pengetahuan Gizi Dan Tingkat Kecukupan Gizi Terkait Pencegahan Anemia Remaja (Studi Pada Siswa Kelas XI SMA Teuku Umar Semarang”. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(1), pp. 272–282.
Sihotang, S.D. and Febriany, N. (2010). “Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Anemia Defisiensi Besi di SMA Negeri 15 Medan,” pp. 40–45.
Suryani, D., Hafiani, R. and Junita, R. (2015). “Analisis Pola Makan dan Anemia Gizi Besi pada Remaja Putri Kota Bengkulu”. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), pp. 11–18.
Syahrir, N., Thaha, A.R. and Jafar, N. (2013). “Pengetahuan Gizi, Body Image, dan Status Gizi Remaja di SMA Islam Athirah Kota Makassar Tahun 2013”. Status Gizi dan Pendidikan Gizi, 11(1), pp. 1–10.
Tarigan, N. and Manurung, R.D. (2020). “Effectiveness of Animations, Comic Strips and Booklets as Educational Media for Female Teens Concerning the First Thousand Days of Life”. Pakistan Journal of Nutrition, 19(8), pp. 374–380. Available at: https://doi.org/10.3923/pjn.2020.374.380.
Tesfaye, M. et al. (2015). “Anemia and iron deficiency among school adolescents : burden , severity , and determinant factors in southwest Ethiopia”. Dove Press Journal: Adolescent Health, Medicine and Therapeutics, 5(6), pp. 189–196.
WHO (2011). “The global prevalence of anaemia in 2011”. World Health Organization (WHO), pp. 1–48. Available at: https://apps.who.int/iris/handle/10665/177094.
Yuliati, Pramiadi, D. and Rahayu, T. (2014). “Efektivitas Penggunaan Edutainment Konseling Gizi Terhadap Pemahaman Pemenuhan Gizi Seimbang pada Remaja Putri”. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Tahun II, 2(2).
Zakaria, F. et al. (2020). Pengaruh Pendidikan Gizi dengan Media Audio Visual terhadap Peningkatan Pengetahuan Anemia pada Remaja Putri di MAN 2 Kabupaten Gorontalo. Semarang. Available at: http://hnc.ummat.ac.id/.