PENDAMPINGAN DAN PEMBERIAN PEMAHAMAN TENTANG UNDANG – UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA BAGI SISWA SMA NEGERI 17 JAKARTA
Main Article Content
Abstract
SMA Negeri 17 Jakarta is a public high school located in Jakarta, Indonesia. The school is well-known as an educational institution with a strong commitment to the academic, character, and skill development of its students. Equipped with adequate facilities and quality teaching staff, SMA Negeri 17 Jakarta, in collaboration with the PKM Team from Universitas Tarumanegara, organized a mentoring program to provide understanding of Law No. 35 of 2009 concerning Narcotics (Narcotics Law). Narcotics abuse in Indonesia, particularly among teenagers, is alarming, with 3.5 million Indonesians reported to be active drug users. SMA 17 Jakarta was chosen as the target of this mentoring and awareness program on the Narcotics Law. The program aims to prevent narcotics abuse through an educational approach involving lectures and Focus Group Discussions (FGD). The method included a lecture session on the definition, types, and penalties related to narcotics, followed by pre-test and post-test assessments to measure students' understanding. The program ran smoothly, with results showing a 30% increase in students' understanding after participating in the program, as well as active participation in discussions, reflecting strengthened critical attitudes toward narcotics abuse. This program demonstrates the importance of continuous education in preventing narcotics abuse among the younger generation.
ABSTRAK
SMA Negeri 17 Jakarta adalah salah satu sekolah menengah atas negeri yang terletak di Jakarta, Indonesia. Sekolah ini dikenal sebagai institusi pendidikan yang memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan akademik, karakter, dan keterampilan siswa. Dengan fasilitas yang memadai dan staf pengajar berkualitas. Dalam rangka menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi siswanya, SMA Negeri 17 Jakarta dengan Tim PKM Universitas Tarumanegara menyelenggarakan program pendampingan dan pemberian pemahaman tentang Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika (UU Narkotika). Penyalahgunaan narkotika di Indonesia khususnya di kalangan remaja sangat mengkhawatirkan, dimana 3,5 juta penduduk Indonesia dinyatakan aktif menggunakan narkoba. SMA 17 Jakarta menjadi sasaran program pendampingan dan pemberian pemahaman terkait UU Narkotika. Program ini bertujuan mencegah penyalahgunaan narkotika melalui pendekatan edukatif yang melibatkan ceramah dan Focus Group Discussion (FGD). Metode pelaksanaan terdiri dari sesi ceramah mengenai definisi, jenis, dan sanksi terkait narkotika, yang diikuti oleh pre-test dan post-test untuk mengukur tingkat pemahaman siswa. Program ini berjalan lancar ditunjukkan dengan hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman siswa sebesar 30% setelah mengikuti program, serta partisipasi aktif dalam diskusi yang menunjukkan penguatan sikap kritis terhadap penyalahgunaan narkotika. Program ini membuktikan pentingnya edukasi berkelanjutan untuk mencegah penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Undang – Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika
Carey, M.A. (1994). The group effect in focus groups: planning, implementing, and interpreting focus group research. In Critical Issues in Qualitative Research Methods (Morse J.M., ed.). Sage: Thousand Oaks, 225-241
Goni, Geraldy. (2019). Pengaruh Penyuluhan dengan Teknik Ceramah Terhadap Pengetahuan Pelajar. Jurnal Kesmas, 8(7).
Hollander, J.A. (2004). The social contexts of focus groups. Journal of Contemporary Ethnography, 33, 5, 602-637.
Howard, E., Hubelbank, J. & Moore, P. (1999). Employer evaluation of graduates: use of the focus group. Nurse Educator, 14(5), 38-41.
Hurlock, E.B. 1997. Yang diterjemahkan Isti, W & Soewardjo. Psikolog perkembangan suatu pendekatan sepanjang resting kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Kitzinger, J. (1994). The methodology of focus group interviews: the importance of interaction between research participants. Sociology of Health and Illness, 16, 103-121.
Krueger, Richard A. (1994). Focus Groups: A Practical Guide for Applied Research. 2nd ed. Sage Publications
Newlyn, David. (2012). "Focus Groups: The Who, What, When, Where and Why Of Their Value In Legal Research." Journal of The Australasian Law Teacher Association.