PSIKOEDUKASI DENGAN MIND MAP UNTUK MENUNJANG PERKEMBANGAN KREATIVITAS SISWA SEKOLAH DASAR
Main Article Content
Abstract
The need for human resources in Indonesia that can compete and adapt in times of technological development and global growth can be accommodated with the development of an adequate education system. Potentials such as logic, abstract concepts, and creativity possessed by students in grades 5 and 6 can be developed by using learning methods that encourage students to play an active role in teaching and learning activities. One of them is by using the mind mapping method. In the experience of internship assistance conducted by students in a school, it was found that the behavior of elementary school students would become more dynamic, easier to understand learning materials, and more creative in solving problems after using the mind mapping method in their learning process. Seeing the importance of using mind mapping and the condition that SD X has not implemented the mind mapping method in the implementation of learning, psychoeducation is needed to direct and explain to students and teachers. PKM with psychoeducation conducted at SD X in the form of knowledge sharing to teachers with 5th and 6th grade elementary school students on Friday, March 8, 2024. Knowledge sharing is carried out in the form of lectures and mind mapping practices guided by the chief executive as a resource person in mind mapping psychoeducation activities. After the implementation of psychoeducation about mind mapping has been carried out, a question form paper and pencil is distributed to all students participating in activities on that day. Evaluation results from 88 students showed that 23.9% of participants felt very happy and 26.1% of participants felt very satisfied with the activities.
ABSTRAK
Kebutuhan sumber daya manusia di Indonesia yang bisa bersaing dan beradaptasi di masa perkembangan teknologi dan pertumbuhan global dapat diakomodasikan dengan adanya perkembangan sistem pendidikan yang memadai. Potensi-potensi seperti konsep logika, abstrak, dan kreativitas yang dimiliki siswa-siswi di kelas 5 dapat dikembangkan dengan menggunakan metode belajar yang lebih mendorong siswa berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar. Salah satunya adalah dengan menggunakan metode mind mapping. Dalam pengalaman magang asistensi yang dilakukan oleh mahasiswa di sebuah sekolah, ditemukan bahwa perilaku siswa sekolah dasar akan menjadi lebih dinamis, lebih mudah memahami materi pembelajaran, dan lebih kreatif dalam menyelesaikan masalah setelah menggunakan metode mind mapping dalam proses belajar-belajar yang mereka lakukan. Melihat pentingnya penggunaan mind mapping dan kondisi SD X belum menerapkan metode mind mapping dalam pelaksanaan pembelajaran, maka diperlukan psikoedukasi untuk mengarahkan dan menjelaskan siswa dan guru. PKM dengan psikoedukasi yang dilakukan di SD X berupa knowledge sharing kepada guru dengan siswa-siswi Sekolah Dasar kelas 5 pada hari Jumat, 8 Maret 2024. Knowledge sharing dilakukan berupa ceramah dan praktek pembuatan mind mapping yang dipandu oleh ketua pelaksana sebagai narasumber dalam kegiatan PKM psikoedukasi mind mapping. Setelah pelaksanaan psikoedukasi mengenai mind mapping telah dilakukan, disebarkan pertanyaan evaluasi melalui kuesiober tercetak kepada seluruh siswa-siswi peserta kegiatan di hari tersebut. Hasil evaluasi dari 88 siswa menunjukkan bahwa 23.9% peserta merasa sangat senang dan 26.1% peserta merasa sangat puas dengan kegiatan yang dilakukan
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anggarawati, S. (2020). Metode psikoedukasi dan mind mapping untuk meningkatkan kontrol sosial orangtua pada penggunaan gadget anak. Cognicia, 8(2), 206–221. https://doi.org/10.22219/cognicia.v8i2.11539
Anissah, B., Dadi, S., & Yusuf, S. (2020). Pengaruh penggunaan metode mind mapping terhadap hasil belajar tematik siswa kelas V SD Gugus XIX Kota Bengkulu. Jurnal Riset Pendidikan Dasar, 3(1), 17-24. https://ejournal.unib.ac.id/juridikdasunib/article/view/11893
Farihin, F., Rosidin, D. N., Mustahdi, D., Syamsi, A., & Arifudin, A. (2022). Improving students’ creative thinking skills through mind map integration in Akidah Akhlak Subject. Elementary: Islamic Teacher Journal, 10(1), 81. https://doi.org/10.21043/elementary.v10i1.14536
Hidayat, H., Mulyani, H., Fatimah, A. S., Sholihat, A., & Latifah, A. Z. (2020). Penerapan metode mind mapping untuk meningkatkan kreativitas pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan, 21(1), 38-50. https://doi.org/10.33830/jp.v21i1.546.2020
Karim, A. (2017). Efektivitas penggunaan metode mind map pada pelatihan pengembangan penguasaan materi pembelajaran. IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching, 1(1). http://dx.doi.org/10.21043/ji.v1i1.3098
Papalia, D. E., & Martorell, G. (2021). Experience human development (14th ed.). New York: McGraw-Hill.
Purwati, P., Japar, M., Asih, S. S., & Rifki, Z. Z. (2022). Implementasi psikoedukasi untuk meningkatkan penanaman sikap peduli sosial pada siswa SMP Islam Sarbini Grabag. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 7(1). https://doi.org/10.21067/jpm.v7i1.6739
Safirtri, D. (2016). Penerapan metode mind mapping untuk meningkatkan minat dan hasil belajar IPA siswa kelas V SD N Balangan 1. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(3), 193-203. https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pgsd/article/view/870
Santrock, J. W. (2018). Educational psychology (6th ed.). New York: McGraw-Hill Education.
Tambunan, P. K., Pertiwi, C., Wicaksono, R. S., Wahyudi, D., & Simamora, V. (2023). Penerapan metode mind mapping dalam meningkatkan kreativitas belajar siswa penabur. Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(2). https://doi.org/10.36418/japendi.v4i02.1613
Yang, K. K., Lee, L., Hong, Z. R., & Lin, H. S. (2016). Investigation of effective strategies for developing creative science thinking. International Journal of Science Education, 38(13), 2133–2151. https://doi.org/10.1080/09500693.2016.1230685