PENERAPAN PELATIHAN PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI PADA ANAK-ANAK MIDDLE CHILDHOOD DI PANTI ASUHAN X

Main Article Content

Marissa Putri
Fifian Prahayuningtyas
Debora Basaria

Abstract

Kepercayaan diri adalah salah satu aspek terpenting dalam hidup untuk menjalankan kehidupan sehari-hari. Kepercayaan merupakan suatu aspek yang harus dimiliki semua orang. Sejak anak berusia dini, mereka harus dilatih untuk  mengenal tentang pribadi mereka dan cara menumbuhkan rasa percaya diri dalam diri mereka. Saat ini banyak ditemukan anak-anak yang sudah merasa dirinya tidak mampu dalam hal yang sebenarnya mereka ingin kuasai tetapi karena mereka minim akan pengetahuan tentang kepercayaan diri, jadi anak-anak merasa insecure untuk menunjukkan kelebihan mereka sendiri. ​​Kegiatan MBKM ini bertujuan untuk menerapkan pelatihan yang dapat meningkatkan kepercayaan diri anak-anak yang berada di Panti Asuhan X dari  kelas 1 hingga 6 SD yang melibatkan 11 anak perempuan. Sebelum dilakukan pelatihan terlebih dahulu diberikan pre-test yang mengukur kepercayaan diri anak dengan alat ukur Self Confidence dari Karunta (2019). Hasil pre-test menunjukkan tingkat kepercayaan diri anak di Panti Asuhan X adalah berada pada kategori sedang dengan rata-rata 80,44. Setelah dilihat dari hasil test, penulis mendapati bahwa dimensi kemandirian pada variabel Self Confidence memiliki rata-rata rendah. Oleh karena itu sebagai bagian dari kegiatan MBKM, penulis dan tim memberikan pelatihan dalam bentuk psikoedukasi berupa seminar dan berbagai macam kegiatan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemandirian. Kemudian penulis melakukan post-test dan didapatkan hasil tingkat kepercayaan diri anak di Panti Asuhan X mengalami peningkatan yaitu berada pada kategori sedang dengan rata-rata 82,44. Dengan kata lain kegiatan pelatihan bermanfaat membantu meningkatkan kepercayaan diri anak Panti Asuhan X.

Article Details

Section
Articles

References

Bandura, A. (1977). Social Learning Theory. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Karunta, Y. (2019). Integrasi kepercayaan diri (self confidence) terhadap interaksi sosial siswa di

SMA Muhammadiyah 9 Makassar. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Lauster, P. (1978). The Personality Test. London: Pan Books

Martinis, Y., & Jamilah, S. S. (2013). Panduan PAUD Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta

Rahman, M. M. (2013). Peran orang tua dalam membangun kepercayaan diri pada anak usia

dini. Edukasia Jurnal Penelitian Pendidikan Islam. 8(2).

Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya melatih kemandirian anak. Kordinat. 16(1), 31-46.

Sulthani, Y. (2013). Strategi pembentukan karakter anak di panti asuhan muhammadiyah

wiyung Surabaya, Kajian Moral dan Kewarganegaraan,” Tajdida Jurnal Pemikiran dan

Gerakan Muhammadiyah. Surabaya.

Tabi’in, A. (2020). Pola asuh demokratis sebagai upaya menumbuhkan kemandirian anak di

panti asuhan dewi aminah. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood

Education. 3(1), 30-43.

Tri, H. (2015). Membangun rasa percaya diri anak tuna grahita (studi kasus di SLB negeri

Jenangan, Ponorogo tahun ajaran 2014/2015). Skripsi.