PELATIHAN MANAJEMEN USAHA KECIL UNTUK PELAKU UMKM KULINER DI TANGERANG

Main Article Content

Nurainun Bangun
Jane Christy Lisanto

Abstract

 


ABSTRACT


The existence of MSMEs that are resilient and resistant to economic crises is able to absorb labor, thereby contributing significantly to reducing unemployment. But in reality there are several problems faced by MSMEs today. Mainly a management problem. This condition also happened to business actors in Kelapa Dua Village, Tangerang. So far, MSME actors in this location still do not understand well about business management. Most of these business actors still tend to make decisions based on intuition and experience. A strategic and realistic program is needed to overcome the problems mentioned above. MSMEs need to get management capacity development support through business assistance, both online and offline. The purpose of this Community Service Implementation activity is to provide business management training to culinary business actors so that they are able to manage their business properly and effectively. The method of implementing community service at RW 09 Kelapadua Village is divided into three stages, namely the initial stage of interviews and field observations, the second stage is the implementation of training, and the final stage is assistance as well as monitoring. This PKM activity has been carried out in the form of training for MSME actors on business management, including financial management and HR management for small businesses, the aim of which is to encourage the development of the MSME business or business that they are undertaking. The activity was carried out on Saturday 29 October 2022 which was attended by 20 MSME participants.


 


ABSTRAK


Keberadaan UMKM “yang tangguh dan tahan terhadap krisis ekonomi mampu menyerap tenaga kerja, sehingga berkontribusi signifikan mengurangi pengangguran. Tetapi dalam realitasnya terdapat  beberapa permasalahan yang dihadapi UMKM saat ini. Utamanya adalah masalah manajemen. Kondisi seperti ini juga yang terjadi pada pelaku usaha di Kelurahan Kelapa Dua, Tangerang.  Sejauh ini para pelaku UMKM di lokasi ini  masih belum memahami dengan baik mengenai manajemen usahanya. Sebagian besar pelaku usaha tersebut masih cenderung untuk mengambil keputusan berdasarkan intuisi dan pengalaman. Dibutuhkan program strategis dan realistis untuk mengatasi masalah tersebut di atas. UMKM perlu mendapatkan dukungan pengembangan kapasitas manajemen melalui pendampingan usaha, baik online maupun offline. Tujuan dari kegiatan Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat ini adalah ingin memberikan pelatihan manajemen usaha pada pelaku usaha kuliner agar mampu melakukan pengelolaan usaha dengan baik dan efektif. Metode pelaksanaan pengabdian pada masyarakat di RW 09 Kelurahan Kelapadua  ini terbagi menjadi tiga tahap, yakni tahap awal interview dan observasi lapangan, tahap kedua adalah pelaksanaan pelatihan, serta tahap akhir yaitu pendampingan sekaligus monitoring. Kegiatan PKM ini telah dilakukan berupa pelatihan kepada pelaku UMKM tentang manajemen usaha, termasuk didalamnya tentang manajemen keuangan dan manajemen SDM untuk usaha kecil, tujuannya supaya dapat mendorong berkembangnya usaha atau bisnis UMKM yang dijalani. Kegiatan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2022 yang diikuti oleh 20 peserta pelaku UMKM.”

Article Details

Section
Articles

References

DAFTAR PUSTAKA

Atmojo, M. E., & AL Hamdi, R. (2021). Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Dalam Pengelolaan Media Sosial Pada Sektor Umkm. Prosiding Webinar Abdimas 4. Inovasi Teknologi Tepat Guna Dan Model Peningkatan Kapasitas Masyarakat Era Covid-19, 525–529. https://doi.org/10.18196/ppm.41.811

Blorakab.go.id, W. (2022). Manajemen yang Relatif Masih Tradisional Jadi Kelemahan Pengembangan UMKM. www.blorakab.go.id. https://www.blorakab.go.id/index.php/public/berita/detail/3993/manajemen-yang-relatif-masih-tradisional-jadi-kelemahan-pengembangan-umkm

Fujianti, L. (2019). Peningkatan Keterampilan Akuntansi Berbasis Teknologi Informasi Bagi UMKM Batik Cirebon. Jurnal Abdimas, 1(Agustus), 21–27.

Hendrani, A. (2020). Pelatihan Pencatatan dan Penyusunan Pembukuan Sederhana untuk UMKM di LIngkungan RW 04 Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten. In Laporan Pengabdian Masyarakat, Universitas Esa Unggul.

Ningsih, A. A. T., & Trisnawati, N. (2022). Pelatihan Pembuatan Laporan Keuangan Sederhana pada UMKM Handcraft Niki Kayoe Desa Turirejo Kec. Lawang. JPM- Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(6), 905–912.

Siregar, L. D., Farla, W., Diah, Y. M., Meitisari, N., & Mavilinda, H. F. (2021). Pelatihan Manajemen Sumber Daya Manusia dan Pendampingan Aplikasi Teknis MarketPlace Sebagai Strategi Bagi UMKM Desa Kerinjing Dimasa Pandemi. Selaparang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 5(1), 2019–2022.

Siswati, E., & Pudjowati, J. (2021). Faktor-Faktor Yang Menghambat Pertumbuhan Usaha Mikro Jajanan Tradisional di Surabaya. Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi, 9(1), 1–6.

Wibowo, D. M. (2020). Permasalahan SDM dan Manajemen UMKM. Investor.Id. https://investor.id/opinion/231433/permasalahan-sdm-dan-manajemen-umkm