PENURUNAN KAPASITAS MEMORI KERJA PADA RESIDEN PEDIATRI YANG KURANG TIDUR

Main Article Content

Herwanto Herwanto
Adrian Umboh

Abstract

Beberapa penelitian menjelaskan terjadi kesalahan medis seperti kesalahan dokumentasi dan efek yang tidak diinginkan terkait dengan kurang tidur selama pendidikan spesialis. Telah ditemukan bukti penurunan waktu tidur selama bertugas yang akan mempengaruhi suasana hati, hubungan yang terkait stres dan kinerja. Kapasitas memori kerja adalah kemampuan untuk mempertahankan dan memanipulasi informasi atau masukan sensorik untuk melakukan banyak tugas dan kombinasi perhatian, konsentrasi dan memori jangka pendek. Untuk mengukur efek dari tugas jaga malam pada kapasitas memori kerja residen pediatri. Antara Januari dan Februari 2014 residen menyelesaikan pengukuran kapasitas memori kerja dari Wechsler Adult Intelligence Scale saat tidak tugas jaga malam maupun setelah tugas jaga malam dan pengukuran tingkat mengantuk di siang hari menggunakan Epsworth sleepiness scale. Tujuh puluh satu residen menyelesaikan studi dengan hasil adanya hubungan yang signifikan antara skala kantuk epsworth saat tidak jaga dengan saat setelah jaga (r: 0.303, p: 0,005). Waktu tidur rerata saat jaga malam 2,98 jam, sedangkan tidur per malam untuk residen yang tidak bertugas jaga malam 6,55 jam. Didapatkan hubungan yang signifikan terkait penurunan kapasitas memori kerja pada residen setelah tugas jaga malam (r: 0.776, p<0,001). Tugas jaga malam menurunkan waktu tidur dan mempengaruhi kapasitas memori kerja. Penurunan kapasitas memori kerja dapat menjelaskan adanya suatu gangguan pengambilan keputusan selama terjadi kekurangan tidur

Article Details

Section
Articles

References

Arnedt JT, Owens J, Crouch M, Stahl J, Carskadon M. Neurobehavioral performance of

residents after heavy night call vs after alcohol ingestion. JAMA. 2005;294:1025–33.

Barger LK, Cade BE, Ayas NT. Extended work shifts and the risk of motor vehicle crashes

among interns. N Engl J Med. 2005;352:125–34.

Budson AE, Price BH. Memory dysfunction. N Engl J Med. 2005; 352(7):692-9.

Cappuccio FP, Bakewell A, Taggart FM. Implementing a 48-hour EWDT-compliant rota

(rotation) for junior doctors in the UK does not compromise patient's safety: assessorblind pilot comparison. QJM.2009;102:271–82.

Colom R, Rebollo I, Palacios A, Juan-Espinosa M, Kyllonen PC. Working memory is (almost)

perfectly predicted by g. Intelligence.2004;32:277–296.

Fletcher KE, Underwood W, Davis SQ, Mangrulkar RS, McMahon LF, Saint S. Effects of work

hour reduction on residents' lives. JAMA. 2005;294:1088–100.

Heitz RP, Unsworth N, Engle RW. Working memory capacity, attention control and fluid

intelligence. In: Wilhelm O, Engle RW, editors. Handbook of Understanding and

Measuring Intelligence.London: Sage Publications Inc; 2004.h.61–78.

HaywardRA. Estimating hospital deaths due to medical errors: preventability is in the eye of the

reviewer. Jama – Am Med Assoc.2001.

Hendey GW, Barth BE, Soliz T. Overnight and postcall errors in medication orders. Acad Emerg

Med. 2005 Jul; 12(7):629-34.

Iglehart JK. Revisiting duty-hour limits—IOM recommendations for patient safety and resident

education. N Engl J Med. 2008;359:2633–5.

Katz ED, Sharp L, Ferguson E. Depression among emergency medicine residents over an

academic year. Acad Emerg Med. 2006;13:284-7.

Kohn L, Corrigan J, Donaldson M. To err is human. Institute of Medicine; Washington, DC.

Lamberg L. Knitting up the raveled sleave of care: role of sleep and effect of its lack examined.

JAMA.1996;354:1435-9.

Landrigan CP, Rothschild JM, Cronin JW. Effect of reducing interns' work hours on serious

medical errors in intensive care units. N Engl J Med. 2004;351:1838–48

Morgenthaler T, Lee T, Alessi C, Friedman L, Nisha RA, Boehlecke B. Practice Parameters for

the Clinical Evaluation and Treatment of Circadian Rhythm Sleep Disorders. Sleep.

:30;1445-59.

Undang – Undang no. 20 tahun 2013 tentang pendidikan Kedokteran.

West CP, Huschka MM, Novotny PJ, Sloan JA, Kolars JC, Habermann TM. Association of

perceived medical errors with resident distress and empathy. JAMA 2006;296:1071-8.

WHO. World Health Organization (2010). World Health Statistic 2010.