Perancangan Interior Museum Wayang di Jakarta, Jl. Jendral Gatot Subroto, Kavling 18, Jakarta

Main Article Content

Joelene Tanmin
Dwi Sulistyawati
Anastasia Cinthya Gani

Abstract

Dari sekian banyak kebudayaan yang terdapat di Indonesia, diperlukan upaya pelestarian guna mewariskan potensi dan kekayaan budaya yang perlu dilindungi, dipelihara, dilestarikan dan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kepentingan sejarah, budaya, ilmu pengetahuan, sosial dan ekonomi. Salah satu kebudayaan dan kesenian Indonesia yang perlu dilestarikan adalah wayang. Namun saat ini kesenian wayang mulai dilupakan, hal ini disebabkan karena pengaruh dari budaya luar. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah upaya pelestarian budaya dan kesenian, salah satunya adalah dengan pembangunan museum. Pada saat ini, ternyata keberadaan museum belum mampu meningkatkan niat masyarakat untuk mengunjungi museum. Oleh sebab itu, sebuah fasilitas museum yang menarik dengan segala perancangan unsur estetis dan fungsional sangat diperlukan untuk menarik peminat pengunjung, sehingga tujuan edukasi dan konservasi dapat terpenuhi.

Setelah melalui proses pengumpulan data, analisis data, dan kemudian diolah menjadi sebuah analisis masalah yang kemudian menghasilkan sebuah konsep desain. Melalui proses-proses tersebut di dapatkan perancangan sebuah Museum Wayang dengan gaya kontemporer dan tema desain Grooving in the Sillhouette.

Kata kunci: museum, interior, kontemporer, wayang.

Article Details

Section
Articles