Employee Relations Dalam Isu Penutupan Perusahaan (Studi Kasus Gerai Matahari Di Mall Pluit Village)

Main Article Content

Jasmin Wati
Farid Rusdi

Abstract

Gerai Matahari adalah sebuah jaringan toko yang menjual baju dan pakaian lainnya. Dalam beberapa tahun terakhir Matahari marak dengan isu penutupan gerainya di Jakarta dan beberapa daerah di Indonesia. Employee Relations adalah sebuah proses mengatur dan memelihara hubungan harmonis antara pihak manajemen perusahaan dengan karyawan. Employee Relations sangat penting dilakukan karena dapat menciptakan iklim perusahaan yang sehat dan positif. Secara tidak langsung kegiatan employee relations dapat mempengaruhi hubungan yang harmonis antara perusahaan dan karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kegiatan employee relations dalam menangani isu penutupan gerai matahari tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Employee Relations dan Public Relations. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan mewawancarai Store Manager, Assistant Store Manager dan Personalia Supervisor  Gerai Matahari Pluit Village. Hasil temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan employee relations berperan penting dalam membangun hubungan baik karyawan Gerai Matahari Mall Pluit Village. Hal ini bisa memberi ketenangan bagi internal karyawan di tengah isu penutupan Gerai Matahari.

Article Details

How to Cite
Wati, J., & Rusdi, F. (2019). Employee Relations Dalam Isu Penutupan Perusahaan (Studi Kasus Gerai Matahari Di Mall Pluit Village). Prologia, 3(1), 135–141. https://doi.org/10.24912/pr.v3i1.6229
Section
Articles

References

Cutlip, S., Center, A. H., & Broom, G. M. (2009). Effective Public Relations Edisi Kesembilan. Jakarta: Kencana.

Davis, Keith. (1962). Human Relations At work. Universitas Michigan : McGraw-Hill.

Effendy, Onong Uchjana. (1986). Hubungan Masyarakat Suatu Studi Komunikologis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya..

Felisia, Darjono Yosicho. (2015). Evaluasi Program Employee Relations Toyota Asri Motor Tahun 2015. Jurnal E-Komunikasi Vol 4. No.1.

Jefkins, Frank. (1996). Public Relations. Jakarta: Erlangga.

Moleong, L. J. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Remaja Rosda Karya.

Moore, Frazier. (1981). Public Relations: Principle, Cases, and Problem. New York: Richard Irwin Inc.

Morissan. (2010). Manajemen Public Relations. Jakarta : Prenada Media Group.

Muhammad, Arni. (2001). Komunikasi Organisasi.Jakarta : Bumi Aksara. Hal 107-126.

Ningsih, Sri Limanti Yuniarti., Puji Lestari dan Edwi Arif S. (2009). Strategi Employee Relations Untuk meningkatkan Kinerja Karyawan dan Citra Pada PT. Kereta Api (Persero). Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 7, Nomor 2..

Pace, W. R., & Faules, D. F. (2001). Komunikasi Organisasi : Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan. (E. Mulyana, Penyunt.) Bandung: Remaja Rosda Karya.

Putriani, Yusia. (2017). Peran Employee Relations Dalam Upaya Pencapaian Visi dan Misi Best Western Premier Solo Baru. Jurnal Humaniora Yayasan Bina Darma, Vol IV, No2. Rachmadi.

(1996). Public Relations. Jakarta: Gramedia. Hal. 18.

Rahmi, Hannyy dan Priyo. (2018). Strategi Employee Relations Management Di PT. Kemfarm Indonesia. Jurnal Komunikasi dan Media Vol. 2 No2..

Rakhmat, Jalaluddin. (2008). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Ruslan, R. (2012). Humas dan Manajemen Komunikasi (Konsep dan Aplikasi). Jakarta: Rajagrafindo Persada.