Interaksi Simbolik pada Pemasaran Pemengaruh dalam Membangun Persepsi dan Keputusan Pembelian Produk Perawatan Kulit X
Main Article Content
Abstract
This study examines the influence of influencer marketing based on symbolic interactionism on consumer perceptions and purchase decisions regarding the local skincare product, brand X. The research was conducted using a qualitative approach through in-depth interviews with five informants who are X consumers. The findings reveal that symbols conveyed by influencers, such as personal narratives, product demonstrations, and transparency of product ingredients, play a significant role in building consumer trust. These symbols help strengthen positive consumer perceptions of the product and influence their purchase decisions. Furthermore, transparency regarding the quality and benefits of the product shared by influencers provides greater confidence for consumers in selecting products that meet their needs. This study offers insights into the importance of symbolic interactionism in digital marketing and how influencer marketing can utilize these symbols to shape perceptions and drive purchase decisions. The findings also contribute to the development of more effective marketing strategies in the beauty industry, especially in the local skincare market.
Penelitian ini membahas apa interaksi simbolik yang dilakukan pemengaruh (influencer) pada pemasaran pemengaruh (influencer marketing) dalam membangun persepsi dan keputusan pembelian konsumen produk perawatan kulit (skincare) lokal, merek X. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan lima informan yang merupakan konsumen X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbol-simbol yang disampaikan oleh pemengaruh, seperti narasi pribadi, demonstrasi penggunaan produk, dan transparansi kandungan produk, berperan penting dalam membangun kepercayaan konsumen. Simbol-simbol ini dapat memperkuat persepsi positif konsumen terhadap produk, serta mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli produk tersebut. Selain itu, transparansi mengenai kualitas dan manfaat produk yang ditampilkan pemengaruh memberikan keyakinan lebih bagi konsumen dalam memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Penelitian ini memberikan wawasan tentang interaksi simbolik yang terdapat dalam pemasaran digital dan bagaimana pemasaran pemengaruh dapat memanfaatkan simbol-simbol tersebut untuk membentuk persepsi serta mendorong keputusan pembelian. Hasil penelitian ini juga memberikan kontribusi bagi pengembangan strategi pemasaran yang lebih optimal dalam industri kecantikan, khususnya di pasar perawatan kulit lokal.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Prologia Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Charis, J. C., Rotty, G. V., Wiraputra, A. L., & Parani, R. (2023). Kekuatan Pemasaran Digital: Analisis Dampak Iklan, Celebrity Endorsement, Dan Influencer Marketing Terhadap Niat Beli Konsumen. JKOMDIS : Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Media Sosial, 3(3), 709–714. https://doi.org/10.47233/jkomdis.v3i3.1217
Ekawati, S., & Aryadirda, Y. (2015). Pengaruh Brand Image, Brand Awareness, dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Produk Planet Popcorn Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara Jakarta. Jurnal Ekonomi, Vol 20, No 03, 414–427.
Fadhila, S., Lie, D., Wijaya, A., & Halim, F. (2020). Pengaruh Sikap Konsumen dan Persepsi Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mini Market Mawar Balimbingan. Sultanist, Vol. 8, Nomor 1. https://sultanist.ac.id/index.php/sultanist
Girsang, C. N. (2020). Pemanfaatan Micro-Influencer pada Media Sosial sebagai Strategi Public Relations di Era Digital. In Jurnal Ultimacomm (T. 12, Numerus 2).
Halim, A., & Tyra, M. J. (2021). Pengaruh Online Consumer Review dan Influencer Terhadap Keputusan Pembelian Produk di Marketplace Shopee. Buletin Ekonomi.
Hariyanti, N. T. (2018). Pengaruh Influencer Marketing Sebagai Strategi Pemasaran Digital Era Moderen (Sebuah Studi Literatur). Eksekutif, Vol. 15 Nomor 1. https://www.researchgate.net/publication/339787291
Kuswarno Engkus. (2009). Fenomenologi: Metode Penelitian Komunikasi: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitiannya. Widya Padjajaran.
Lestari, P., & Saifuddin, M. (2020). Implementasi Strategi Promosi Produk dalam Proses Keputusan Pembelian Melalui Digital Marketing Saat Pandemi Covid’19. In Jurnal Manajemen dan Inovasi (MANOVA) (T. 3, Numerus 2).
Maliza, F. N., Ayu, F., Nabila, N. A., & Yanti, Y. (2023). Tingkat Pengetahuan dan Pendapat Mengenai Produk Skincare yang Tidak Terdaftar BPOM Pada Mahasiswa. Jurnal Farmasi. http://journal.aisyahuniversity.ac.id/index.php/JFA
Nugroho, A. C. (2021). Teori Utama Sosiologi Komunikasi (Fungsionalisme Struktural, Teori Konflik, Interaksi Simbolik). Majalah Ilmiah Semi Populer Komunikasi Massa, Vol. 2, Nomor 2.
Sardanto, R., & Ratnanto, S. (2016). Pengaruh Persepsi Konsumen Terhadap Keputusan Pada Angkringan Kota Kediri. Benefit, Vol. 3, Nomor 1.
Siena, C., & Pribadi, M. A. (2020). Interaksi Simbolik Dalam Sales Promotion Menciptakan Brand Loyalty (Studi Kasus Pengguna Kartu Starbucks Di Jakarta). Prologia, Vol. 4, Nomor 1.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. CV Alfabeta.
West, R., & Turner, L. H. (2017). Pengantar Teori Komunikasi: Analisis dan Aplikasi (5o ed.). Salemba Humanika.
Wijaya, P. M., & Pribadi, M. A. (2022). Interaksi Simbolik Influencer dengan Konsumen dalam Membangun Brand Recognition (Studi Kasus Pada Brand Doppel). Kiwari, Vol. 1, Nomor 4.
Yin, R. K. (2014). Studi Kasus Desain & Metode (13o ed.). PT RajaGrafindo Persada.