Mezanin https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin <p>Mezanin is a national journal, which all articles contain student’s writing, are published by Faculty of Visual Arts and Design, Universitas Tarumanagara. Scientific articles published in Mezanin are result from research and scientific studies conduct by Department of Interior Design, Universitas Tarumanagara, in interior design field. Mezanin has been improved to publish three times a year. First number of each volume will be publish on December, second number on April, third number on August. Articles published in Mezanin have been trough peer-review process by reviewer. Final decision of articles acceptance will be taken by editor team.</p> Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Tarumanagara en-US Mezanin Penggunaan Fitur Augmented Reality (AR) dalam Perancangan Interior Tematik pada Jakarta Aquarium https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23316 <p><em>Adanya peningkatan jumlah pengunjung setiap tahun pada tempat wisata, khususnya wisata buatan, membuat daya tarik pengunjung sebagai salah satu prioritas guna meningkatkan pemasaran wisata buatan. Daya tarik pengunjung dapat ditingkatkan melalui kreasi guna membentuk visitor experience yang memuaskan. Kreasi tersebut dapat diwujudkan melalui perancangan interior dengan diterapkannya interior tematik untuk mengoptimalkan pengalaman pengunjung selama berada di wisata buatan. Salah satu kreasi tersebut diimplementasikan dengan perancangan interior tematik pada Jakarta Aquarium guna meningkatkan visitor experience pada pengunjung. Kreasi juga dapat diimplementasikan dengan menggunakan augmented reality (AR) guna meningkatkan pengalaman pengunjung melalui teknologi tersebut. Melihat kurangnya perpaduan antara tema dan konsep di dalam desain Jakarta Aquarium pada saat ini, maka penulis memberikan alternatif rancangan konsep desain dengan satu alur kesatuan tema dan konsep. Tujuan dari perancangan ulang ini adalah agar pengunjung dapat merasakan seolah berada didalam alur jalan cerita yang nantinya akan di tuangkan ke dalam desain interior Jakarta Aquarium. Selain itu, perancangan ini juga ditujukan untuk meningkatkan efektivitas fungsi utama pada Jakarta Aquarium sendiri yaitu sebagai tempat konservasi, edukasi, dan rekreasi yang menarik. Maka dari itu, tema dalam perancangan ini adalah “Adventure of The Pearl of The Sea”. Hal ini mendorong pemilihan konsep bertualang, yang juga terus bergerak, menjelajah dari satu tempat ke tempat lain. Memberikan kesan pengunjung sedang bertualang di dalam Jakarta Aquarium untuk berekreasi dan belajar (edutainment).</em></p> Kris Renaldo Muhammad Setiawan Andrey Effendi Copyright (c) 2022 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 1 8 10.24912/mzn.v5i1.23316 Penerapan Elemen dan Prinsip Desain pada Perancangan Interior Restaurant Fire Bar and Grill di Hotel Royal Tulip Gunung Geulis di Bogor https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23319 <p><em>Penerapan unsur elemen dan prinsip desain dalam proses perancangan interior merupakan hal yang krusial. Penerapan ini merupakan hal yang dapat menginterpretasikan ciri khas sebuah hotel yang telah diolah oleh desainer melalui penelitian observasi visi, misi, citra dan juga kebutuhan hotel itu sendiri. Proses desain yang dilakukan dengan penerapan elemen dan prinsip desain pada ruang akan menciptakan interior yang memperlihatkan identitas melalui adanya pengolahan &nbsp;yang tepat dari garis, warna bentuk serta tektur yang diaplikasikan secara langsung akan menciptakan suasana yang khas dan akan menjadi keindahan visual bagi pengguna. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui alternatif penerapan elemen dan prinsip desain pada interior</em> <em>Restaurant Fire Bar and Grill yang berada di Hotel Royal Tulip Gunung Geulis di Bogor. Metode yang diterapkan adalah metode perancangan dari teori proses desain Kilmer. Dari perancangan ini diketahui bahwa pertimbangan terhadap komposisi elemen desain dan prinsip desain dapat meningkatkan kualitas interior.</em></p> Moreta Santoso Heru Kusuma Emilius Hermono Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 9 18 10.24912/mzn.v5i1.23319 Implementasi Eksplorasi Bentuk Terhadap Psikologi Penguna Interior Tangerang Dance Center https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23320 <p><em>Dance center merupakan tempat bagi masyarakat mulai dari anak- anak hingga orang dewasa untuk mendapat ilmu dibidang seni tari. Tingginya peminat seni tari dari berbagai jenis kalangan inilah yang menjadikan pendiri dance center ataupun dance studio berlomba- lomba membuat dance center yang dapat bersaing dengan memberikan fasilitas, pembelajaran dan estetika ruang yang lebih baik. Salah satu cara untuk menarik calon murid yaitu karakteristik yang berbeda dari dance center lain. Konsep dari perancangan ini adalah “ Dynamic In Movement”</em> <em>yang bertujuan untuk membuat ruang yang dinamis untuk memberikan kesan pergerakan dan suasana yang cerah, menyenangkan dan tidak membosankan yang bertujuan agar memberikan efek semangat, memberikan stimulasi , bersahabat dan nyaman bagi penggunanya.</em> <em>Kemudian perancangan ini mencari karakteristik dance center dengan eksplorasi bentuk dan garis untuk memasukkan tarian kedalam elemen interior dari perancangan ini. &nbsp;Metode yang digunakan dalam membuat jurnal ini&nbsp; yaitu deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Implementasi dari bentuk dari gerakan tarian ini yaitu implementasi garis lengkung dan juga bentuk tangan penari yang diterapkan pada elemen interior ruangan seperti lantai, dinding dan plafon pada area lobby dan studio yang menyesuaikan dengan fungsi dan kebutuhan tanpa menggangu aktivitas penguna. Kemudian bentuk ini diharapkan dapat memberikan efek psikologi yang dinamis, nyaman, non formal, memberikan kesan aman dan flexible. </em></p> Jennifer Christine Noeratri Andanwerti Silvia Meliana Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 19 26 10.24912/mzn.v5i1.23320 Penerapan Display Interaktif pada Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23321 <p><em>Perkembangan Teknologi terus </em><em>menjadi bagian dari kemajuan peradaban </em><em>di dunia</em><em>. Sementara itu museum sebagai pusat informasi dan edukasi yang memiliki koleksi terutama dari masa lalu,</em><em> semakin lama </em><em>mengalami penurunan jumlah peminat.</em><em> Banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut, salah satunya adalah sistem penataan yang kurang baik dan menarik. Di Indonesia sudah ada Museum Seni Rupa dan Keramik</em><em> yang terletak di kawasan bersejarah kota tua, Jakarta. Namun sebagaimana museum lainnya, Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta juga mengalami penurunan jumlah pengunjung.</em> <em>Penelitian ini ditujukan untuk meningkatkan minat pengunjung Museum Seni Rupa dan Keramik melalui perancangan interior. Metode yang diterapkan adalah metode penelitian kualitatif, dikaitkan dengan teori perancangan interior dari Kilmer</em><em>. </em><em>Dari penelitian ini diketahui bahwa untuk meningkatkan minat pengunjung, museum dapat menerapkan teknologi untuk menghasilkan penataan dan display koleksi yang lebih interaktif. </em><em>Dengan diadakannya display interaktif yang melibatkan pengunjung, diharapkan eksistensi Museum Seni Rupa dan Keramik dapat terangkat.</em></p> Erina Stepanus Dwiyanto Sri Purnomo Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 27 32 10.24912/mzn.v5i1.23321 Penerapan Unsur Dinamis Geometri Pada Perancangan Interior Tangkas Sport Center https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23322 <p><em>Saat ini olahraga menjadi hal yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Olahraga dapat membentuk fisik menjadi lebih baik dan enak dipandang, selain itu olahraga dapat menyehatkan dan melatih tubuh agar lebih kebal dari berbagai virus. Dari kondisi ini berbagai pusat kebugaran menjadi tempat yang akan digunakan dalam melakukan aktivitas olahraga. Maka dari itu, dengan adanya Tangkas Sport Center dapat menjadi sarana olahraga bagi masyarakat sekitar Jakarta. Perancangan Interior Tangkas Sport Center ini akan menggunakan konsep Geometri Dinamis yang diterapkan pada ruang yang ada. Konsep ini didapatkan setelah penulis melakukan analisis data survey dari Tangkas Sport Center. Tujuan dari penggunaan konsep ini adalah mengajak penggunanya untuk bersemangat dan lebih aktif dalam bergerak di area Tangkas Sport Center. Metode yang digunakan dalam perancangan interior ini yaitu dengan melakukan survey lapangan, melakukan studi dari berbagai jurnal dan studi teori. Penulisan dilakukan secara deskriptif dengan menjelaskan bagaimana terciptanya bentuk geometri dinamis dan ditunjukkan secara visual. </em></p> Luigi Kamal Franky Liauw Maitri Mutiara Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 33 38 10.24912/mzn.v5i1.23322 Penerapan Warna pada Interior Honeymoon Suite untuk Dampak Psikologis Pengguna Ruang https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23325 <p><em>Perkembangan jasa inap seperti hotel di berbagai daerah semakin maju dan berkembang, hal ini juga membuktikan bahwa sektor pariwisata di Indonesia semakin berkembang pesat. Dalam menyediakan jasa inap tidaklah sembarangan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan salah satunya dengan penggunaan warna pada setiap ruang yang akan digunakan oleh para penginap. Tujuan </em><em>dalam</em><em> melakukan analisa ini untuk mengetahui bagaimana penggunaan warna dapat memberikan dampak psikologis bagi manusia dan juga </em><em>penulis</em><em> dapat mengetahui warna yang sesuai dengan ruangan yang </em><em>di</em><em>sediakan. </em><em>Penulis</em><em> menggunakan metode penelitian kualitatif dimana menggunakan berbagai sumber data yang berasal dari halaman website dan jurnal online dengan mengumpulkan dan menganalisa data yang telah didapat. Warna-warna yang digunakan juga memberikan dampak psikologis bagi para </em><em>pengguna</em><em>, seperti menambah kreatifitas dengan warna kuning ataupun penggunaan warna hijau yang membuat mata menjadi sejuk dan segar, dan sebagainya. Sehingga warna-warna yang dihasilkan memberikan reaksi dari otak manusia dalam bertindak ataupun berpikir. </em></p> Cinta Fransysca Hafidh Indrawan Mariana Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 39 45 10.24912/mzn.v5i1.23325 Aplikasi Bentuk Geometris pada Elemen Interior Museum Serangga dan Taman Kupu https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23326 <p><em>Saat ini, sebagian besar museum di Indonesia masih sedikit peminat, terutama terhadap museum yang sudah dibangun cukup tua. Kurangnya peminat museum karena kesan museum yang kurang memberikan keunikan sendiri serta hanya sebagai saran edukasi yang kurang atraktif dan interaktif. Museum sebagai tempat edukasi, harus mampu memberikan suasana atraktif dan interaktif. </em><em>Perancangan interior Museum Serangga dan Taman Kupu bertemakan “Geometric in Nature” yang menerapkan bentuk geometris terhadap elemen pembentuk ruang. Bentuk geometris diaplikasikan pada setiap ruang museum, terutama pada ruang khusus Museum Serangga dan Taman Kupu. Pengaplikasian bentuk geometris dapat menekankan citra corporate identity museum, sehingga memberikan kesan unik terhadap museum. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menunjukkan aplikasi bentuk geometris terhadap elemen pembentuk ruang. Metode yang akan digunakan dalam penulisan ini adalah menggunakan studi literatur dan observasi. hasil dari studi literatur dituangkan dalam bentuk desain interior yang menerapkan pola geometris pada elemen pembentuk ruang museum. Pengaplikasian bentuk geometris menjadi pedoman desain agar semakin menguatkan karakter dari citra Museum Serangga dan Taman Kupu.</em></p> Wilson Adi Ismanto Aing Nayadilaga Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 47 53 10.24912/mzn.v5i1.23326 Perencanaan Display Koleksi Museum Zoologi Bogor https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23328 <p>Museum sebagai ruang publik yang menyajikan informasi, edukasi dan hiburan, perlu melakukan peremajaan setiap kurun waktu tertentu agar tetap dapat relevan dengan perkembangan yang ada di masyarakat.<em> Museum Zoologi Bogor yang kini dikelola Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) merupakan asset historik dan edukatif sejak zaman kolonial berfungsi untuk tempat penyimpanan dan memajang berbagai koleksi fauna. Museum zoologi Bogor memerlukan penyajian display koleksi Lewat perencanaan display yang adaptif, penyajian informasi yang kompatibel serta menawarkan &nbsp;atraksi edukatif bagi masyarakat melalui perencanaan dan perancangan dengan menggunakan metode perancangan dari Kilmer. Melalui perancangan ini display koleksi fauna akan diolah dari cara penyajian, warna dan penerangan display agar koleksi fauna Museum Zoologi Bogor dapat menjadi objek yang menarik dan informatif dalam mengkomunikasikan keanekaragaman keindahan fauna di Indonesia.</em></p> Agres Lestari Fabianus Koesoemadinata Nikki Andraini Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 55 60 10.24912/mzn.v5i1.23328 Penerapan Motif Batik Bogor pada Perancangan Interior Lobby Hotel Santika Bogor https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23329 <p><em>Hotel Santika Bogor merupakan city hotel dengan klasifikasi bintang 3 yang berlokasi di pusat kota Bogor. Hotel ini memiliki citra untuk dapat menanamkan unsur budaya Indonesia dalam nuansa ruang hotelnya. Hal ini bertujuan untuk melestarikan dan memberikan informasi mengenai budaya Indonesia kepada para pengunjung hotel yang datang ke hotel tersebut. Untuk itu salah satu upaya untuk menanamkan unsur budaya Indonesia pada perancangan hotel Santika Bogor ini khususnya pada ruang Lobby adalah dengan menerapkan motif batik khas Bogor pada elemen-elemen interior lobby tersebut. Lobby merupakan salah satu area utama yang dimiliki oleh hotel karena merupakan area pertama kali yang dikunjungi dan dilihat oleh para pengunjung hotel. Sehingga perancangan interior pada Lobby dengan menerapkan motif batik khas Bogor dimaksudkan untuk lebih mengenalkan unsur budaya Bogor kepada para tamu hotel. Metode perancangan yang digunakan adalah metode perancangan dari Rosemary Kilmer. Hasil perancangan dengan penerapan motif Batik Bogor ini yaitu penerapan batik Kujang Kijang pada panel dinding dan furniture, dan penerapan motif batik Daun Talas, Daun Teh, dan Teratai pada material lantai sebagai salah satu upaya untuk dapat mencerminkan unsur kebudayaan Bogor.</em></p> Maria Djaya Aghastya Wiyoso Irma Damayantie Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 61 68 10.24912/mzn.v5i1.23329 Analisis Ergonomi pada Interior Gereja Katolik Santa Maria de Fatima Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23330 <p><em>Banyak aktivitas terjadi dalam satu ruang. Kebutuhan akan furnitur dibutuhkan untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan penggunanya. Kursi merupakan salah satu fasilitas penting yang dibutuhkan oleh Umat di Gereja Katolik Santa Maria de Fatima di Jakarta. Kasus COVID-19 sudah menjadi pandemi Global. Pandemi COVID-19 membuat kebiasaan dan regulasi baru bagi manusia untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Karena adanya pembatasan jumlah pengunjung dan regulasi baru dari pemerintah terhadap pembatasan jumlah umat yang dapat beribadah, maka dilakukan re-desain kursi ibadah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui&nbsp; kebutuhan ergonomi kursi gereja di Gereja Katolik Santa Maria de Fatima di Jakarta. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode kualititatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui survei, data literatur dan analisa data.&nbsp; Kursi dilakukan modifikasi, panjang kursi dikurangi untuk membatasi jumlah umat yang boleh duduk berdampingan dan juga tempat berlutut diganti supaya bisa ditarik untuk meningkatkan efisiensi gerak pengunjung. Hasil menunjukkan bahwa pengaruh antropometri terhadap ergonomi kursi </em></p> Klarissa Sri Pane Anastasia Gani Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 69 75 10.24912/mzn.v5i1.23330 Penerapan Gaya Oriental Batavia in Contemporary Pada Lobi Hotel Él Royale Kelapa Gading, Jakarta Utara https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23331 <p><em>Aglomerasi kawasan pemukiman menjadi proses transformasi kota metropolitan, salah satunya Kota Jakarta. </em><em>Sekitar 300-400 orang Tionghoa yang tinggal di Batavia ialah dengan tujuan awal untuk berdagang, maka itu terjadi proses akulturasi budaya pada etnis Tionghoa dalam Betawi. Proses perkembangan kota menjadikan peluang bisnis industri hotel dalam perancangan area lobi sebagai daya tarik pengunjung, tetap mengedepankan fungsi serta kenyamanan pengguna. Penelitian yang dituju ialah </em><em>penerapan gaya Oriental Batavia in Contemporary pada Lobi</em><em> èL Royale Hotel Jakarta apakah sudah sesuai dengan akulturasi budaya etnis Tionghoa-Betawi pada wilayah sekitar bangunan. Sasaran yang perlu dicapai adalah penerapan gaya akulturasi yang tepat sesuai visi èL Royale Hotel.Penulisan jurnal ini memakai metode deskriptif-kualitatif </em><em>perwujudan gaya Oriental-Batavia pada pendekatan bangunan bergaya Kontemporer sesuai dengan fungsi ruang, elemen interior pada Lobby mengenai Gaya Oriental-Batavia yang telah dijadikan konsep perancangan. Dapat disimpulkan Lobi </em><em>èL Royal Hotel</em><em> Jakarta sudah menerapkan gaya Oriental Batavia in Contemporary yang sesuai dengan karakteristik bangunan, pola layout, elemen pembentuk ruang (lantai, dinding, plafon), furnitur, serta elemen estetis yang didominasi oleh bentuk yang mendukung suasana ruang area Lobi.</em></p> Elshaddai Graciella Muhammad Setiawan Andrey Effendi Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 77 84 10.24912/mzn.v5i1.23331 Desain Display pada Interior Area Pamer Museum Teh Sosro, Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23334 <p><em>Penelitian ini berisi tentang perancangan pada Museum Teh Sosro. Dalam merancang sebuah museum yang baik, selain dibutuhkan estetika, juga diperlukan perancangan tata ruang serta furniture yang baik. Perancangan tata ruang berarti organisasi ruang yang dirancang baik adanya serta nyaman dan tidak membuat pengunjung bingung. Diharapkan melalui penelitian ini, implementasi desain yang dihasilkan baik serta estetis tanpa mengorbankan kenyamanan dan fungsi. Dalam melaksanakan penelitian, penulis menggunakan metode kualitatif untuk mendapatkan hasil yang rinci. Pada hasil, ditampilkan organisasi ruang serta implementasi desain pada area pamer Museum Teh Sosro. Tidak hanya implementasi desain dan estetika, namun organisasi ruang yang baik juga ditampilkan sebagai hasil dari penelitian ini. Hasil yang didapatkan melalui penelitian ini adalah mendapatkan organisasi ruang yang baik serta implementasi desain yang baik dan estetik tanpa mengorbankan fungsi. Diharapkan melalui penelitian ini, perancangan Museum Teh Sosro dapat menjadi lebih baik dari segi estetik dan teknis.</em></p> Julianto Hartini Muhammad Taufiq Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 85 92 10.24912/mzn.v5i1.23334 Penerapan motif batik Parang pada perancangan Interior Lobby Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23335 <p><em>Jakarta merupakan ibukota negara dengan banyak tempat wisata, sehingga keberadaan dan kebutuhan akan jasa penginapan akan sangat menjadi penting bagi masyarakat. Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk Jakarta terletak dekat dengan kawasan wisata Kota Tua yang sarat dengan destinasi wisata bersejarah. Perancangan Interior Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk dituntut untuk dapat merepresentasikan citranya sebagai hotel berbintang empat di ibukota Jakarta dengan misi “sentuhan Indonesia bagi citra Santika”. Perancangan interior hotel Santika menggunakan konsep tradisional Luxury dengan tema The land of Indonesia ditujukan untuk mewujudkan citra tersebut. Penggunaan motif parang pada lobby merepresentasikan kekayaan kebudayaan Indonesia. Dengan bertujuan untuk lebih memperkenalkan kebudayaan kepada pengguna, perencanaan interior dengan dasar tema tersebut mencakup konsep umum, sirkulasi, material, warna dan furniture ruang.</em></p> Vania Carissa Stepanus Dwiyanto Sri Purnomo Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 93 99 10.24912/mzn.v5i1.23335 Penerapan Elemen Desain pada Interior Bar & Lounge Hotel Manhattan, Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23337 <p><em>Adanya perkembangan jaman, dunia pariwisata dan bisnis banyak berkembang sehingga banyak yang membangun bisnis hotel. Hotel menjadi solusi untuk para wisatawan dan pebisnis untuk beristirahat dan berekreasi dikala sedang penat, dalam hal ini perancangan Bar &amp; Lounge perlu diperhatikan karena pada dasarnya ruang ini digunakan untuk bersantai, bertemu rekan bisnis. Tujuan dari penelitian ialah menganalisis penerapan konsep masculine contemporary pada elemen desain yang terdapat pada area Bar &amp; Lounge Hotel Manhattan seperti penggunaan tekstur, garis, bentuk, warna, pencahayaan, pola pada interiornya. Metode penelitian menggunakan metode pendekatan kualitatif yang sifatnya deskriptif dengan pengolahan data mengenai penerapan elemen interior berdasarkan konsep gaya dan juga tema. Konsep &nbsp;gaya dan tema pada perancangan interior Bar &amp; Lounge yaitu Masculine Contemporary, dimana interiornya terkesan clean, dan terbuka dengan penggunaan warna netral dan monokrom seperti abu, hitam, putih serta coklat dan turunannya dan terdapat aksen berwarna biru dan emas. Penggunaan material berupa material alami pada interior maupun furniturnya seperti besi, kulit, batu alam, kaca, kayu solid dan lain sebagainya. Dalam hasil analisis dapat disimpulkan bahwa penerapan elemen desain pada konsep gaya dan tema Bar &amp; Lounge sudah sesuai.</em></p> Dessy Arsita Eddy Marizar Maria Florencia Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 101 107 10.24912/mzn.v5i1.23337 Penerapan Konsep Interaktif pada Ruang Pameran Museum Pemadam Kebakaran https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23341 <p><em>Muse</em><em>u</em><em>m menjadi salah satu tempat yang dianggap membosankan karena cara penyajian benda koleksi yang tidak mengikuti pengembangan zaman. Maka dari itu peneliti ingin menyajikan perancangan interior museum yang menyediakan media yang interaktif bagi pengunjung museum sehingga museum tidak dianggap sebagi tempat yang membosankan namun menjadi tempat yang menyenangkan dan memberikan pengalaman yang berkesan bagi pengunjung. Metode &nbsp;yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif yaitu suatu metode yang mendeskripsikan atau memberi gambaran tentang objek yang sedang diteliti dengan menganalisis data-data yang diperoleh baik dari data literatur maupun data lapangan yang dikumpulkan pada saat survey ke Museum Pemadam Kebakaran. Hasil penelitian adalah berupa perancangan media interaktif yang dapat diterapkan pada museum pemadam kebakaran dengan tujuan untuk membuat museum sebagai tempat yang menyediakan sarana &nbsp;edukatif sekaligus menyenangkan bagi pengunjung sehingga pengunjung tidak jenuh dan tertarik untuk mengunjungi museum.</em></p> Emelia Thenesa Hafidh Indrawan Mariana Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 109 114 10.24912/mzn.v5i1.23341 Pengaruh Pencahayaan Buatan Terhadap Citra Interior Dutamas Sport Center https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23339 <p><em>Kegiatan yang dilakukan oleh manusia baik di dalam maupun di luar ruangan, membutuhkan pengkondisian lingkungan yang baik secara visual, akustik dan penghawaan. </em><em>Pencahayaan menjadi salah satu unsur yang terpenting dalam menunjang kegiatan tersebut. Pencahayaan alami dan buatan sangat diperlukan terutama dalam perancangan interior yang salah satunya fungsinya adalah untuk memperkuat tampilan citra dari konsep desain yang ingin dicapai. Pencahayaan yang sesuai dengan kebutuhan fungsi ruang dan aktivitasnya dan suasana ruang yang ingin dicapai, akan memberikan kemampuan penglihatan yang baik dan nyaman karena</em> <em>pada dasarnya manusia memerlukan cahaya untuk dapat melihat objek secara visual termasuk untuk aktivitas berolahraga di dalam ruangan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan dimulai dari mengumpulkan data objek penelitian pada sebuah fasilitas Dutamas Sport Centre untuk mengetahui fungsi dan aktivitas yang terjadi di dalam ruangan. Kemudian dilanjutkan dengan eksplorasi ide atau gagasan untuk menghasilkan desain pencahayaan yang sesuai dan mengetahui pengaruhnya terhadap citra yang ingin dicapai dari fasilitas Dutamas Sport Centre. Hasil dari penelitian pengaruh penerapan pencahayaan buatan di Dutamas Sport Center difokuskan dalam kajian penerapan terkait dengan unsur fungsi dan estetika. Pencahayaan alami memberikan pengaruh yang sangat signifikan pada siang hari terutama dengan adanya bukaan bangunan yang memudahkan cahaya alami masuk. Secara umum pencahayan buatan dirancang untuk memenuhi kebutuhan aktivitas pada ruangan yang tidak terlalu banyak mendapatkan cahaya alami dengan menitik beratkan pada tipe pencahayaan setempat yang kemudian memberikan efek pencahayaan umum agar mampu memperkuat citra dan susasana yang ingin dicapai pada Dutamas Sport Center. Pengaruh pencahayaan buatan pada Dutamas Sport Centre tidak hanya berperan sebagai pencahayaan penerangan utama, namun juga sebagai pencahayaan estetika yang dapat mendukung citra desain.</em></p> Elisia Veronica Adi Ismanto Aing Nayadilaga Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 115 124 10.24912/mzn.v5i1.23339 Penerapan Konsep Interior New Normal pada Lobby Hotel Ciputra Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23340 <p><em>Pandemi Covid-19 yang melanda negara-negara di dunia termasuk Indonesia sangat mempengaruhi aspek interior bagi keberlangsungan kegiatan&nbsp; pada fasilitas publik. Fasilitas Publik sudah mulai menerapkan &nbsp;standar protokol kesehatan berdasarkan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia mengenai protokol kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka pencegahan dan pengendalian &nbsp;Covid-19. Hotel merupakan salah satu fasilitas publik yang harus memperhatikan protokol Kesehatan dalam tata ruang terutama pada area lobby hotel Ciputra Jakarta. Dalam merancang lobby pada interior hotel, selain diperlukan konsep interior yang dapat mencitrakan karakter hotel tersebut, juga harus menerapkan konsep ‘new normal’ sehingga menghasilkan perancangan yang sesuai dengan kebutuhan fasilitas dan pengguna ruang. Selain itu, material yang digunakan umumnya memiliki sifat yang mudah dibersihkan. Dengan menggunakan metode analisis dekskriptif pada proyek perancangan interior yang akan difokuskan pada penerapan konsep interior lobby Hotel Ciputra Jakarta dan berdasarkan aktivitas pengguna terhadap protokol Kesehatan yang seharusnya. Dengan konsep ‘clean’ dan ‘touchless’ pada furnitur dan interior bertujuan untuk menciptakan kenyamanan pengguna dan aktivitas pada lobby hotel Ciputra Jakarta.</em></p> Jennifer Grace Ika Purnama Fivanda Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 125 131 10.24912/mzn.v5i1.23340 Penerapan Konsep Warna dan Fasilitas pada Permata Mediterania Clubhouse, Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23342 <p><em>Pola pikir dan Gaya hidup sehat memang sudah popular dikalangan masyarakat mosern, Pentingnya menjaga Kesesehatan serta </em><em>gaya hidup masyaraka di </em><em>tengah-tengah aktivitas mereka. menjaga kesehatan akan berdampak positif bagi masyarakat itu sendiri. Faktanya adalah orang yang sering melakukan olahraga, lebih sehat dan tidak mudah sakit.</em> <em>Namun minta masyarakat untuk mengunjungi Clubhouse tersebut karena </em><em>clubhouse dibuat hanya untuk memenuhi‘syarat dari perumahan saja tanpa benar-benar memenuhi fungsinya yang sebenernaya sebagai tempat olahraga dan rekreasi. Oleh karena itu, perlu diadakan perubahan fasilitas dan penataan clubhouse agar lebih menarik. Perancangan Interior Permata Mediterania Clubhouse bertujuan untuk menumbuhkan minat masyarakat terhadap clubhouse tersebut. Perancangan dilakukan secara programatis dengan metode kualitatif ( desriptis analistis ) denag mengumpulakn data terlebih dahulu pada Permata Mediterania Clubhouse dan juga clubhouse yang cukup relevan sebagai data pembanding untuk proses analisis. Konsep yang akan diterapkan pada Clubhouse tersebut adalah konsep warna dengan pendekatan kenyamanan , sehingga pengunjung akan mendapatkan suasana dengan experience baru Ketika berkunjung ke Permata Mediterania.</em></p> Kenjia Mastheo Dwi Sulistyawati Ferdinand Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 133 139 10.24912/mzn.v5i1.23342 Penerapan Tema “The Land Of Indonesia” pada Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23343 <p><em>Jakarta merupakan ibu kota negara yang memiliki beragam</em> <em>dan saling membaur Ragam Budaya yang ada di Indonesia ini sangat menarik untuk di eksplor</em><em>asi.</em><em> Banyak sekali daerah daerah wisata </em><em>di Indonesia </em><em>yang tidak dikenal banyak orang.</em> <em>Maka dari itu Presiden RI, Joko Widodo, mengembangkan 5 daerah wisata prioritas di Indonesia,</em> <em>untuk semakin memperkenalkan budaya budaya di Indonesia yang masih tersembunyi. D</em><em>ari kelima D</em><em>aerah Wisata Prioritas</em><em> tersebut, dipilih empat diantaranya, yaitu </em><em>Labuan Bajo, Mandalika, Borobudur, Danau Toba, dan Likupang. </em><em>Tema “The Land of Indonesia” diterapkan pada interior Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk Jakarta untuk mendukung </em><em>Visi misi Hotel </em><em>S</em><em>antika ini </em><em>yaitu</em><em> “Indonesian Home”</em><em>.</em> <em>Selain itu, Perancangan Interior Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk ini bertujuan untuk mengenalkan budaya budaya di Indonesia yang tersembunyi, dan meningkatkan daya saing dengan menerapkan konsep budaya Indonesia yang beragam pada perancangan hotel.</em><em> Penelitian pada peranccangan</em><em> ini dilakukan dengan metode kualitatif (deskriptif, analisis) yaitu dengan</em><em> pengumpulan </em><em>data terlebih dahulu yang dilakukan dengan cara studi pendahuluan melalui studi Pustaka, studi lapangan dan </em><em>studi komparasi terhadap</em><em> hotel-hotel lain yang </em><em>sejenis. </em><em>Perancangan Interior Hotel menerapkan bentuk stilasi dari budaya setiap daerah yang</em><em> diwakilkan oleh</em> <em>ornamen</em><em> khas daerah wisata tersebut.</em><em> Hasil studi yang diterapkan pada interior Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk Jakarta ini ditunjukkan p</em><em>ada </em><em>area l</em><em>obby </em><em>yang </em><em>menerapkan daerah wisata Borobudur, </em><em>interior r</em><em>uang rapat menerapkan daerah wisata danau toba, </em><em>b</em><em>allroom menerapkan daerah Mandalika dan </em><em>d</em><em>eluxe </em><em>b</em><em>edroom menerapkan budaya daerah Labuan Bajo</em><em>.</em></p> Arneta Dwitania Bambang Deliyanto Augustina Widyani Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 141 149 10.24912/mzn.v5i1.23343 Peranan Pencahayaan pada Interior Pusat Kebudayaan Korea Di Jakarta https://journal.untar.ac.id/index.php/mezanin/article/view/23344 <p><em>Pusat Kebudayaan Korea merupakan wujud kerja sama antara negara Indonesia dan Korea Selatan, melalui program-programnya. Interior Pusat Kebudayaan Korea merupakan cerminan adanya kerja sama tersebut, sehingga merepresentasikan kebudayaan Korea Sealtan. </em><em>Tujuan</em> <em>dari analisis yang dilakukan ialah untuk memberikan pengetahuan akan efek desain suatu pencahayaan pada manusia dan penerapannya pada perencanaan pusat kebudayaan Korea yang selama ini kurang diperhatikan di Indonesia. Bahasan dalam artikel ini menggunakan metode literatur untuk mengetahui jenis penerangan dan teknik yang cocok untuk digunakan dalam pusat kebudayaan Korea agar dapat membuat orang merasa nyaman di ruangan tersebut. Sehingga hasil yang didapatkan dalam bahasan adalah pusat kebudayaan lebih baik menggunakan pencahayaan buatan dengan menggunakan jenis lampu fluorescent dan lampu LED dan dengan menggunakan sumber cahaya tersembunyi Kontras yang dramatis dan tiga aturan dasar. </em></p> Vencentia Regina Eddy Marizar Maria Florencia Copyright (c) 2023 Mezanin https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-03-27 2023-03-27 5 1 151 157 10.24912/mzn.v5i1.23344