Penerapan Konsep “Clarity of Heart and Mind” pada Interior Dhammasala, Mahavihara Santisukha Samaggi, Manado
Main Article Content
Abstract
Tempat ibadah yang digunakan umat Buddha dikenal dengan nama wihara. Mahavihara Santisukha Samaggi (MSS) adalah salah satu vihara yang ada di Kota Manado. Wihara ini didirikan pada tanggal 9 September 2015 dan berlokasi di Jl. Konsolidasi, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara. MSS merupakan vihara Theravada pertama yang dipimpin oleh Sangha Theravada Indonesia (STI) di Kota Manado. Pokok bahasan desain interior Mahavihara Santisukha Samaggi diangkat dengan harapan agar vihara dengan fasilitas yang lebih luas dapat dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Manado dan mendorong semangat masyarakat untuk mempelajari Dhamma yang diajarkan oleh Sang Buddha. Salah satu cara untuk membangkitkan semangat umat agar datang ke wihara adalah dengan menyediakan tempat dengan interior yang menarik. Maka dalam perancangan interior tentunya dibutuhkan konsep interior yang menarik dan sesuai dengan citra MSS. Diagram proses perencanaan oleh Rosemary Kilmer dan Otie Kilmer (Kilmer & Kilmer, 2014) digunakan sebagai proses perancangan Selain itu dalam perancangan ini juga menggunakan metode wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Konsep yang digunakan dalam perancangan Mahavihara Santisukha Samaggi adalah kejernihan hati dan pikiran yang terinspirasi dari salah satu inti ajaran Buddha yaitu sucikan hati dan pikiran. Konsep ini bertujuan untuk dapat memberikan kesan ruang yang tenang dan megah sehingga pengguna dapat berkonsentrasi dalam mempelajari ajaran Buddha.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Hakim, B. A., & Isre, M. S. (2004). Fungsi sosial rumah ibadah dari berbagai
agama dalam perspektif kerukunan umat beragama. Puslitbang.
Kilmer, R., & Kilmer, W. O. (2014). Designing interiors. John Wiley & Sons.
Mahanani. (2022). 3 Tingkatan pada Candi Borobudur: Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu. 6. https://adjar.grid.id/: ttps://adjar.grid.id/read/543313991/3-tingkatanpada-candi-borobudurkamadhatu-rupadhatu-danarupadhatu?page=all
Menteri Agama dan Menteri Luar Negeri. Pedoman Pelaksanaan tugas Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat
Beragama, Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama, dan Pendirian Rumah Ibadat., (2006). Moleong, L. (2005). Metodologi penelitian
kualitatif. Remaja Rosdakarya. Phala, S. (2016). Mempersembahkan
Veluvana. https://samaggiphala.or.id/: https://samaggiphala.or.id/naskahdhamma/mempersembahkanveluvana/
Phuoc, L. H. (2010). Buddhist architecture.
Samaggi, M. S. (2016). Proposal Mahavihara Santusukha Samaggi.
Sulan, K. (2014). Pendidikan Agama Buddha dan Budi pekerti (Vol. 53, Issue 9).
Undang - Undang Republik Indonesia No. 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan
Gedung. (2002). Presiden Republik Indonesia.