Nostalgia Postage Signature pada Perancangan Interior Museum Prangko di Jakarta

Main Article Content

Vina Vina Natalia
Fabianus H. Koesoemadinata
Fivanda Fivanda

Abstract

Abstract— Perkembangan teknologi surat elektronik nyatanya telah menjadikan surat menyurat tradisional perlahan mulai ditinggalkan masyarakat, salah satunya yaitu prangko. Bukti pembayaran berupa prangko kini berkembang menjadi benda koleksi yang diminati oleh kolektor prangko khususnya di Indonesia. Prangko selain menjadi benda yang memiliki nilai yang baik, juga dapat menjadi sarana dalam mempelajari sejarah Indonesia. Museum Prangko berada di bawah kepengurusan Kantor Filateli Jakarta yang bekerjasama dengan Kantor Pos Indonesia. Museum Prangko memiliki visi misi sebagai sarana edukasi yang mampu merefleksikan sejarah bangsa dan keelokan budaya Indonesia. Lokasi Museum Prangko ini berada di dalam komplek Taman Mini Indonesia Indah. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mendapatkan desain Postage Signature pada perancangan interior. Metode yang dilakukan dalam perancangan Museum Prangko Jakarta adalah pengamatan atau observasi langsung dan observasi partisipatif yaitu penulis berperan secara langsung di tempat, keadaan, dan kondisi Museum Prangko. Desain interior pada Museum Prangko Jakarta cenderung menggunakan elemen dekoratif yang mengambil dari bentuk-bentuk dan pola dari benda perposan, sehingga identitas Museum Prangko juga dapat diperkenalkan beriringan dengan benda koleksinya, yaitu prangko sebagai sarana merefleksikan sejarah bangsa Indonesia. 

Kata kunci: Prangko, Perposan, Museum, Interior.

Article Details

Section
Articles