Fenomena Parasosial dan Ketertarikan Emosional Penggemar SEVENTEEN di Weverse

Main Article Content

Lecia Fernanda Xiang
Lusia Savitri Setyo Utami

Abstract

In the digital era, the communication process can be carried out virtually and the tool that is often used is social media. On social media, users can access various information and one of their favorite topics is public figures. Through social media, fans can follow their idols and find out the latest information about their activities. The phenomenon where fans feel a feeling of closeness within fans with their idols is called a parasocial phenomenon. Parasocial interactions and relationships can give rise to feelings of emotional attraction in fans, which has an impact on the way they behave and view their idols. This research uses the basic concepts of mass communication, popular culture and parasocial phenomena. This research aims to analyze parasocial phenomena and emotional attraction of SEVENTEEN fans on the Weverse platform. This research uses a qualitative approach and phenomenological methods. The results of the research show that interactions on digital platforms such as Weverse, through content containing personal messages, have formed a sense of intimacy that supports parasocial relationships and fans' emotional interest. Additionally, parasocial phenomena and emotional attraction may contribute to how fans build relationships in real life.


Di era digital, proses komunikasi dapat dilakukan secara virtual dan sarana yang sering kali dipakai adalah media sosial. Di media sosial pengguna dapat mengakses berbagai informasi dan salah satu topik yang disukai adalah mengenai figur publik. Melalui media sosial, penggemar dapat mengikuti idolanya dan mencari tahu informasi terbaru mengenai kegiatannya. Fenomena dimana penggemar merasakan perasasan kedekatan dalam diri penggemar  dengan idolanya disebut sebagai fenomena parasosial. Dari interaksi dan hubungan parasosial dapat menimbulkan perasaan ketertarikan emosional pada penggemar berdampak pada cara mereka berperilaku dan memandang idolanya. Penelitian ini menggunakan landasan konsep komunikasi massa, budaya populer, dan fenomena parasosial. Penelitian ini bertujuan menganalisis fenomena parasosial dan ketertarikan emosional penggemar SEVENTEEN di platform Weverse. Penelitian ini menggunakan  pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa interaksi di platform digital seperti Weverse, melalui konten yang mengandung pesan personal telah membentuk rasa intimasi yang mendukung hubungan parasosial dan ketertarikan emosional penggemar. Selain itu, fenomena parasosial dan ketertarikan emosional dapat berkontribusi pada cara penggemar membangun hubungan di kehidupan nyata.

Article Details

How to Cite
Xiang, L. F., & Utami, L. S. S. (2025). Fenomena Parasosial dan Ketertarikan Emosional Penggemar SEVENTEEN di Weverse. Koneksi, 9(2), 314–324. https://doi.org/10.24912/kn.v9i2.33295
Section
Articles
Author Biographies

Lecia Fernanda Xiang, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

Lusia Savitri Setyo Utami, Universitas Tarumanagara

Fakultas Ilmu Komunikasi

References

Alfansyur, A., & Mariyani. (2020). Seni Mengelola Data : Penerapan Triangulasi Teknik , Sumber Dan Waktu pada Penelitian Pendidikan Sosial. Historis, 5(2), 146–150. https://journal.ummat.ac.id/index.php/historis/article/view/3432

Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://journal.uny.ac.id/index.php/humanika/article/view/38075/0

Fatimah, N., Noviekayati, I., & Rina, A. P. (2021). Perilaku Celebrity Worship pada Remaja Komunitas Nctzens di Indonesia ditinjau dari Loneliness. Suksma: Jurnal Penelitian Psikologi, 2(02), 122–135. https://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/sukma/article/view/5997

Firmansyah, D., & Saepuloh, D. (2022). Social Learning Theory: Cognitive and Behavioral Approaches. Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH), 1(3), 297–324. https://journal.formosapublisher.org/index.php/jiph/index

Fitrianingsih, H., & Kusuma, R. S. (2023). Keterlibatan Emosi Dalam Hubungan Parasosial Penggemar K-Pop Remaja [Skripsi, Universitas Muhammadiyah Surakarta]. In UMSLibrary. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/113053

Ningsih, M. F. (2022). Pengaruh Korean Wave, Parasocial Relationship, Dan Brand Ambassador Terhadap Brand Loyalty. Jurnal Manajemen Pemasaran Dan Perilaku Konsumen, 1(4), 543–552. https://doi.org/10.21776/jmppk.2022.01.4.13

Renita, D. D., Dian Alfia Purwandari, N., & Istiqomah. (2024). Bentuk interaksi parasosial pada penggemar K-pop melalui media sosial X. Jurnal Penelitian Dan Karya Ilmiah, 2(3). https://doi.org/10.59059/mutiara.v2i3.1264

Sagita, A., & Kadewandana, D. (2017). Hubungan parasosial di media sosial: Studi pada fandom Army di Twitter. CoverAge, 8(1), 45–58. https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/coverage/article/view/582

Saifudin, D. A., & Masykur, A. M. (2014). Interaksi Parasosial (Sebuah Studi Desktiptif Kualitatif pada Penggemar JKT 48). Jurnal Empati, 3(4), 143–152. https://doi.org/10.14710/empati.2014.7568

Setyanto, Y., Utami, L. S. S., & Winduwati, S. (2017). Early Adolescent Behavior on Media Toward Idol Figure (Parasocial Study on Preliminary Youth as an Effect of New Media). International Journal of Communication and Media Studies, 7(2), 1–14. https://www.researchgate.net/publication/323471610_EARLY_ADOLESCENT_BEHAVIOR_ON_MEDIA_TOWARD_IDOL_FIGURE_PARASOCIAL_STUDY_ON_PRELIMINARY_YOUTH_AS_AN_EFFECT_OF_NEW_MEDIA

Suyanto. (2019). Fenomenologi sebagai metode dalam penelitian pertunjukan teater musikal. Lakon: Jurnal Pengkajian & Penciptaan Wayang, XVI(1), 26–32. https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/lakon/article/view/3154

Valencialaw, N., & Utami, L. S. S. (2023). K-Pop dan Perilaku Konsumtif Menonton Konser. Koneksi, 7(1), 112–119. https://doi.org/10.24912/kn.v7i1.21301

Warsono, H., Astuti, R. S., & Ardiyansyah. (2022). Metode Pengolahan Data Kualitatif Menggunakan Atlas.ti (1st ed.). FISIP UNDIP.

Wulandari, K., Sugandi, & Hairunnisa. (2023). Parasocial Interactions And Loyalty Levels Of Teenagers Ending Korean Pop (K-Pop) Fans In Samarinda Interaksi Parasosial Dan Tingkat Loyalitas Konsumen Remaja Akhir Penggemar Korean Pop (K-Pop) Di Samarinda. Management Studies and Entrepreneurship Journal, 4(2), 2160–2172. http://journal.yrpipku.com/index.php/msej

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>