Representasi Anak-Anak Melalui Komik Doraemon Berdasarkan Pendekatan Image System

Main Article Content

Fransiska Desiana Setyaningsih

Abstract

This study examines the profiles of children represented through comics circulating in Indonesia based on image system. In the various comics, children are often used as objects or main characters in a comic or story, one of them is Doraemon Comic. In Doraemon comic, children are shown as, who like to play, imitate, a little whiny but on the other side like to help an sometimes show an independent attitude. Therefore, using descriptive methods, this study is limited to the representation of the four main characters of children in Doraemon Comic. Data collected through dokument study. The aim of this study is to describe the representation of children through the Doraemon comics. The results of the study show that children represented through Doraemon Comics are: happy to play, like to move, children are whiny and love to imitate, not stand alone but are interrelated with each other, between ideational system and mediational system. The idea possessed by the author of Doraemon comics regarding children is represented through the four main figures who in their capacity indirectly act as mediators. So by reading Doraemon comics, people can know the picture of children in life.


Penelitian ini mengkaji profil anak-anak yang direpresentasikan melalui komik yang beredar di Indonesia berdasarkan sistem citra. Dalam berbagai komik yang beredar, anak-anak sering dijadikan sebagai objek atau tokoh utama dalam cerita, salah satunya Komik Doraemon. Dalam komik Doraemon, anak-anak dengan segala tingkah polahnya seperti senang bermain, senang meniru, sedikit cengeng, suka membantu dan bisa bersikap mandiri, ditampilkan dalam berbagai situasi baik di rumah, di sekolah maupun di ruang publik lainnya seperti taman, pantai, dsb. Penelitian dibatasi pada representasi empat tokoh utama anak-anak dalam Komik Doraemon ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dimana teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan representasi anak-anak melalui komik Doraemon. Hasil penelitian sendiri menunjukkan bahwa anak-anak yang direpresentasikan melalui komik Doraemon sebagai anak-anak yang senang bermain, senang bergerak, cengeng dan senang meniru, ternyata tidak berdiri sendiri melainkan saling berkaitan satu dengan yang lain, antara sistem gagasan atau ide dan sistem mediasi. Ide yang dimiliki oleh pengarang direpresentasikan melalui keempat tokoh utamanya yang dalam kapasitasnya secara tidak langsung berperan sebagai mediasi. Sehingga dengan membaca komik Doraemon, seseorang dapat mengetahui gambaran anak-anak dalam kehidupan.


Article Details

How to Cite
Setyaningsih, F. D. (2019). Representasi Anak-Anak Melalui Komik Doraemon Berdasarkan Pendekatan Image System. Jurnal Komunikasi, 11(1), 42–51. https://doi.org/10.24912/jk.v11i1.2472
Section
Articles

References

Kriyantono, Rachmat. (2008). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Lull, James. (1995). Media, Communication, Culture. A Global Approach. Polity Press.

Mu’jizah. (2014). Representasi Anak dalam Karya Arswendo Atmowiloto: Studi Cerita Anak Tahun 1970-an. Jurnal Kandai, hal 231-245, diakses 20 Januari 2019 terarsip di: http://ojs.badanbahasa.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/kandai

Wardhani, Khrista Jaya, Bing Bejo Tanudjaja dan Baskoro Suryo

Banindro. (2013). Studi Representasi dan Konstruksi Gender dalam Tokoh Komik Bergaya Manga “My Premium Girl”. Jurnal DKV Adiwarna, hal 1-18, diakses 20 April 2016 terarsip di: https://www.neliti.com/publications/86839/studi-representasi-dan-konstruksi-gender-dalam-tokoh-komik-bergaya-manga-my-prem

Widyastuti, Dhyah Ayu Retno & Mustika Kuri Prasela. (2009). Efektivitas Komik Saku sebagai Media Pemilih dan Pemilu bagi Perempuan Marginal. Jurnal Ilmu Komunikasi, hal 209-226, diakses 29 Juni 2016, terarsip di: https://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/192/281

Zpalanzani, Alvanov dan Yasraf Amir Piliang. (2010). Framing, Pencitraan dan Panduan Grafis dalam Image Sekuensial pada Komik Perempuan dan Komik Perempuan Indonesia Kontemporer. Jurnal Komunikasi Visual: Wimba, hal 15-24, diakses 27 Juni 2016, terarsip di: https://jurnalwimba.com/index.php/wimba/article/download/37/pdf_10