ANALISIS DISTRIBUSI GAYA AKSIAL PADA FONDASI TIANG RAKIT AKIBAT PERBEDAAN KEDALAMAN TIANG DAN PENURUNAN

Main Article Content

Jovito Charless
Alfred Jonathan Susilo

Abstract

Akibat dari pertumbuhan penduduk dan lahan yang semakin terbatas adalah peningkatan harga lahan. Munculnya masalah ini para ahli memberikan solusi untuk membangun hunian vertikal. Meningkatnya kebutuhan tempat tinggal merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi ketinggian hunian vertikal. Hal ini mengakibatkan berat gedung yang semakin besar dan fondasi konvensional yang sulit untuk diterapkan. Salah satu solusi yaitu menggunakan fondasi tiang rakit. Fondasi tiang rakit yang telah dikemukakan oleh Burland dkk. (1977), digunakan untuk memikul beban yang berlebihan oleh superstructures seperti pencakar langit. Metode fondasi tiang rakit dikemukakan karena penurunan total dan perbedaan penurunan pada fondasi rakit melebihi batasan izin dan dapat merusak bangunan di atasnya, sehingga ditambahkan tiang untuk mengurangi penurunan total dan perbedaan penurunan tersebut. Akan tetapi pada kondisi di lapangan. Beban aksial yang dipikul pada fondasi rakit sebagian terdistribusi ke tiang. Sehingga menimbulkan desain yang tidak efisien. Pada penilitian ini akan menggunakan rumus empiris dengan analisis parameter tanah untuk memperoleh distribusi beban aksial pada fondasi tiang rakit, dan mengkaji pada bagian perbedaan kedalaman tiang.

Article Details

Section
Articles

References

Bowles, Joseph E, Foundation Analysis and Design 5th Edition, Illinois: The Mac Graw-Hill Companies, 1997.

Coduto, Donald P., Foundation Design Principle and Practice 2nd Edition, Pomona: Prentice Hall, 2001.

Deep Foundation Research Institute Parahyangan Catholic University, Manual Fondasi Tiang 4th Edition, Universitas Katolik Parahyangan, 2013.