STUDI BANDING JENIS-JENIS FONDASI RAFT PILE DENGAN ASUMSI FRICTION PILE UNTUK GEDUNG KAMPUS II UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Main Article Content

Hanif Hanif
Gregorius Sandjaja Sentosa

Abstract

Fondasi bangunan tinggi lebih dari 20 lantai pada tanah dengan kondisi lunak sampai sedang (N-SPT rata-rata < 30) biasanya bisa digunakan salah satunya dengan fondasi tiang rakit. Pemilihan jenis fondasi dapat berupa tiang pancang atau tiang bor. Dalam skripsi ini, dilakukan studi fondasi bangunan 24 lantai pada lapisan tanah dominan lanau dengan N-SPT rata-rata 20-30, dan ada nilai N-SPT 40-60 tetapi berupa lapisan tipis. Studi dilakukan dengan mengasumsikan fondasi dengan tiang pancang dengan sisi 0,6 m dan tiang bor berdiameter 1 m dengan panjang tiang 34,5 m dan 47 m. Studi dilakukan dengan menghitung daya dukung dan penurunan menggunakan pendekatan rumus-rumus berdasarkan korelasi dari data N-SPT dan N-SPT serta simulasi PLAXIS untuk mengetahui besarnya tegangan di sekitar fondasi dan penurunan yang terjadi. Dari hasil studi banding tersebut diperoleh penurunan yang terjadi pada panjang tiang 34,5 m sebesar 15-21 cm sedangkan pada panjang tiang 47 m diperoleh penurunan sebesar 10-14 cm. Daya dukung yang diperoleh pada tiang pancang tunggal berkisar 145-391 Ton dan daya dukung tiang bor tunggal berkisar 254-612 Ton pada panjang tiang 34,5 m. Jumlah tiang pancang kelompok yang diperoleh berkisar 130-391 tiang dan jumlah tiang bor kelompok berkisar 88-252 tiang dengan panjang tiang 34,5 m.

Article Details

Section
Articles