OPTIMASI PROYEK REPETITIF DENGAN METODE DYNAMIC PROGRAMMING

Main Article Content

Erica Hosanna
Oei Fuk Jin

Abstract

Repetitive Scheduling Method is a scheduling method tailored specifically for projects with repetitive activities. Repetitive Scheduling Method ensures that repetitive activities are not interrupted, however, the resulting schedule is not optimized. Project optimization is done to optimize the cost and duration to be as optimized as possible, but applications of project optimization in repetitive projects are inefficient and leaves a lot of room for error. One possible solution is by using dynamic programming method to optimize the project, in which the optimization will be done through a program. This research is done on a housing settlement project in Bogor, West Java. Research analyses uses dynamic programming with the program Python and Google OR-Tools. This research starts by designing a set of dynamic programming script for project optimization, testing it on a project, and comparing it to manual application. Project optimization analyses using dynamic programming will result on comparisons between cost and duration in a project. Research results proves that the dynamic programming method are faster and more efficient than manual application.


 


Abstrak


Repetitive Scheduling Method adalah suatu metode penjadwalan yang dirancang khusus untuk proyek dengan pekerjaan berulang. Repetitive Scheduling Method memastikan kelangsungan aktivitas berulang tidak terinterupsi, tetapi jadwal yang dihasilkan biasanya memiliki biaya yang tidak optimal. Percepatan proyek bisa dilakukan untuk mempercepat durasi dan mengecilkan biaya, hanya, penerapan percepatan proyek pada proyek repetitif tidak efisien dan memiliki banyak ruang untuk kesalahan. Salah satu solusi yang bisa digunakan untuk optimasi proyek adalah dynamic programming, dimana data akan diolah oleh program komputer. Penelitian akan dilakukan pada sebuah proyek perumahan di Bogor, Jawa Barat. Analisis penelitian akan menggunakan metode dynamic programming dengan program Python dan Google OR-Tools. Penelitian ini dimulai dengan mengembangkan serangkaian script dynamic programming untuk optimasi proyek, mengujinya terhadap proyek, dan membandingkan dengan proses optimasi secara manual. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan dynamic programming lebih efisien dan lebih cepat dibanding dengan manual.

Article Details

Section
Articles

References

Dimyati, H. (2014). Model Kepemimpinan dan System Pengambilan Keputusan. Pustaka Setia.

Harris, R. B., & Ioannou, P. G. (1998). Scheduling Projects with Repeating Activities. Journal of Construction Engineering and Management, 124(4), 269–278. https://doi.org/10.1061/(asce)0733-9364(1998)124:4(269)

Hegazy, T., Saad, D. A., & Mostafa, K. (2020). Enhanced Repetitive-Scheduling Computation and Visualization. Journal of Construction Engineering and Management, 146(10). https://doi.org/10.1061/(asce)co.1943-7862.0001911

Hansen, S. (2015). Manajemen Kontrak Konstruksi. Gramedia Pustaka.

Pico, W. D. J. (2013). Project Control: Integrating Cost and Schedule in Construction (edisi pertama). RSMeans.

Robinson, D. R. (1975). A Dynamic Programming Solution to Cost-Time Tradeoff for CPM. Management Science, 22(2), 158–166. https://doi.org/10.1287/mnsc.22.2.158

Vanhoucke, M. (2013). Project Management with Dynamic Scheduling: Baseline Scheduling, Risk Analysis and Project Control (edisi kedua). Springer.

Zhang, L. (2015). Repetitive Project Scheduling: Theory and Methods (edisi pertama). Elsevier.